chap 2

329 31 0
                                    

Tunggu,mana bisa seungkwan dijodohkan dengan mingyu?

Apakah orangtuanya kenal dengan orangtua mingyu?

Kenapa seungkwan tak tau?

"Bu,apa ibu mengenal keluarga mingyu?"tanya seungkwan,saat dia sedang bersama ibunya di taman belakang.

"Tentu saja"

"Kok aku tak tau?"

"Kita udah lama kenal kok,sejak kamu masih kecil"

"Benarkah?"

Sejak aku kecil?bukan kah seharusnya aku sudah cukup dekat dengan mingyu?pikir seungkwan.

Tapi malah,dia dan mingyu tak pernah saling bertegur sapa.

"Tapi,kau benar-benar tidak menolak perjodohan ini kan?"

"Aku...ehm..."
Wah tentu saja tidak bu,mana mungkin aku menolak.batin seungkwan.mingyu adalah pria idamannya,tak mungkin seungkwan menolak hal jadi dia anggap keberuntungan ini.

"Aku menurut saja,yang terbaik menurut ibu,tentu baik untuk ku"

"Syukurlah,ibu senang"ibu menepuk-nepuk kepala seungkwan"kabarnya kalian satu kelas,ibu harap,itu akan mempermudah untuk hubungan kalian nantinya"

Seungkwan tersenyum menanggapi.

"Aku harap juga begitu bu"

***

"Kau akan di jodohkan?"jeonghan hampir berteriak karna terkejut dengan kabar yang disampaikan seungkwan padanya.

Seungkwan sampai harus menutup mulutnya dengan telapak tangannya "kau mau buat pengumuman dengan suka rela?"

"Maaf,aku hanya kaget"

"Aku ga mau ada yang tau soal hal ini,aku hanya memberitahumu"

"Tapi bagaimana bisa?"jeonghan sedikit menunduk dan berbisik"apalagi kau akan di jodohkan dengan mingyu."

Seungkwan tersenyum "aku juga gak tau"

"Dan kau setuju?"

Seungkwan mengangguk,membuat jeonghan mengerenyit.

"Tunggu,kenapa kau setuju?bukankah kau punya seseorang yang kau sukai?"

Baru saja seungkwan akan membuka mulutnya,tapi jeonghan segera berbicara "atau,pria yang selama ini kau sukai adalah dia,mingyu?"

Seungkwan tak menjawab atau pun mengangguk,tapi jeonghan dapat menyimpulkan sendiri jawabannya

"Aahh,kenapa aku bodoh sekali,?kenapa aku tak menyadarinya"keluh jeonghan,dengan seungkwan yang hanya tersenyum dihadapannya."kau pasti senang sekali kan?"

Tentu saja,batin seungkwan.

***

"Seungkwanah..."

Jisoo menemui adiknya dikamarnya,saat seungkwan akan beranjak tidur.

"Ya"

"Kau yakin akan menerima perjodohan ini?"

"Kenapa tiba-tiba?"

"Tidak,hanya saja,setau aku mingyu dekat sekali dengan wonwoo"

"Hanya dekat,mereka tidak berpacaran"

"Kau yakin?"

"Yakin,wonwoo pernah bilang padaku"

Seungkwan tak bohong,wonwoo memang pernah bercerita soal ini pada seungkwan.mereka tak ada hubungan apa-apa.
Yang seungkwan tau soal perasaan mingyu pada wonwoo.tapi seungkwan tidak tau soal perasaan wonwoo pada mingyu.

"Jangan sampai kau salah dalam mengambil keputusan"

Apa salah,jika aku menerima perjodohan ini karena aku memang menyukai mingyu?pikir seungkwan.

Malam ini,keluarga mingyu akan datang kerumahnya.untuk melakukan pertunangan mingyu dan seungkwan.

Karena mingyu dan seungkwan masih sama-sama sekolah,maka diputuskan untuk dilaksanakan biasa saja,tanpa perayaan apa-apa.hanya di hadiri dari orang tua keduabelah pihak.

Seungkwan amat gugup,dia gugup saat menunggu kedatangan keluarga mingyu.

Dia dan mingyu tak dekat sama sekali,tapi sekarang,hari ini,mereka tiba-tiba akan bertunangan.

***

Keluarga mingyu telah sampai dirumah seungkwan.

Seungkwan tak dapat menyembunyikan perasaan senangnya,bibirnya selalu tersenyum.

Apalagi saat mingyu bilang,ia pun menyetujui pertunangannya.

Jika mingyuu menerima pertunangannya,bukankah berarti mingyu menyukainya?batin seungkwan.

Ah semoga saja.

Tapi kenapa wajah mingyu masih saja terlihat dingin,tanpa senyum.bahkkan saat mereka berdua saling memasangkan cincin tunangan.

Apa ada yang salah?

***

Para orang tua masih berada di meja makan setelah makan malam bersama usai.

Sedangkan seungkwan memutuskan untuk menyusul mingyu yang sedari tadi pergi ke teras depan.

Mingyu tampaknya menyadari kedatangan seungkwan,karena belum saja seungkwan berbicara,mingyu sudah berbalik menghadap seungkwan.

"Kenapa kau menerima perjodohan ini?"

"Aku..."

"Kau tau jika aku menyukai seseorang"

Hah?tentu saja aku tau.

"Tapi tadi kau kan juga menerimanya"

"Karena kau sudah menerimanya duluan"kata mingyu"kalo saja kau menolak,aku pasti akan langsung menolak"

Apa?jadi mingyu terpaksa?

"Lalu kenapa kau tadi tidak menolak?"

"Karena kau menerimanya,jika aku menolak,aku akan membuat orangtuaku kecewa"

Dan kau sekarang membuatku kecewa,dan ....sakit.

"Kalo begitu,kau batalkan saja"

",Kau pikir segampang itu?"

"Lalu aku harus apa?"seungkwan mulai merasa emosi.

Jangan menangis seungkwan...batin seungkwan

BITTER not SWEETTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang