chap 7

311 37 0
                                    

"kau bilang,kau menyukaiku?"

Saat itu mingyu mengajak wonwoo ke atap sekolah,dan memutuskan untuk menyatakan perasaannya.

Namun setelah itu,wonwoo malah menanggapinya dengan pertanyaan seperti itu.

"Apa kau tak salah orang?"

"Maksudmu apa noona?"

"Kau yakin orang yang kau sukai itu aku?"

Mingyu menatap wonwoo dengan bingung.

"Kau tau mingyu,selama ini aku mengira kau menyukai seungkwan"

"Seungkwan?"kenapa wonwoo noona,malah membicarakan seungkwan?pikir mingyu.

"Asal kau tau,aku sering kali memergokimu memperhatikan seungkwan.dan kau selalu datang lebih awal ke lapangan indoor,padahal kau tau sendiri jadwal aku keluar dari kelas.bukankah kau lakukan itu karena untuk menemui seungkwan?"

Mingyu terdiam.benarkah?batinnya.

"Mingyu,aku juga menyukaimu,tapi hanya sebagai adik.itu karena aku juga tau,kau menyukaiku sebagai seorang noona.benar?jangan.membohongi perasaanmu.mungkin kau hanya tak menyadari perasaanmu sendiri."

***

Mingyu berjalan santai di perjalanan pulangnya,isi kepalanya sibuk memikirkan apa yang dikatakan wonwoo padanya.bagaimana bisa dia menyukai seungkwan,bahkan selama ini mereka seperti tidak saling mengenal,walaupun mereka selalu ada dikelas yang sama.

Kecuali...setelah beberapa hari ini,setelah mereka liburan bersama,dan...setelah dia mendengar bahwa seungkwan menyukainya sejak lama.

Apa mingyu mulai memperhatikan seungkwan,atau sudah menyukai seungkwan sejak lama seperti yang dikatakan wonwoo?

Bukankah itu seungkwan?

Mingyu menghentikan langkahnya saat melihat seungkwan yang sedang bersama dua orang laki-laki.

Tapi seungkwan terlihat tak nyaman.

Mingyu segera mendekati,dan mendengar kedua laki-laki itu sedang mengajaknya berkenalan dengan cara yang agak memaksa.

"Hai sayang"mingyu spontan berinisiatif memanggil seungkwan dengan panggilan itu,terlihat seungkwan menatapnya dengan kaget.

"Kau pacarnya?"tanya salah satu laki-laki itu.

"Ya"

"Ah sayang sekali,ternyata kau sudah punya pacar.maafkan aku"

"Tak apa,aku tau pacarku sangat cantik"

Perkataan mingyu barusan jelas membuat seungkwan terkejut.apa maksudnya dia bicara seperti itu?pikir seungkwan.

Kedua laki-laki itu memutuskan untuk pergi,begitu juga dengan seungkwan yang pergi berlawanan.dia tak mau terbuai yang hanya akan membuatnya kembali menyukai mingyu.

Namun mingyu segera mengejarnya dan mensejajarkan langkahnya dengan seungkwan.

"Kau tidak berterimakasih?"tanya mingyu.

"Terimakasih"ucap seungkwan tanpa melihat ke arah mingyu,dan tetap berjalan.

"Kau mau pulang?"

"Ya"

"Kau mau aku mengantarmu?"

Seungkwan menghentikan langkahnya,begitu juga mingyu.

Seungkwan menatapnya tak percaya,pada apa yang dilakukan mingyu.

"Kalau kau melakukan ini karena perasaan bersalah,atau merasa kasihan padaku.jangan lakukan.karena aku sudah membebaskan mu dari tanggung jawab dan kita sudah tidak ada kaitan apa-apa"

Mingyu hanya terdiam mendengar ucapan seungkwan.dia hanya berpikir,dia bukan lakukan ini karena alasan itu.tapi juga dia tak tau dia lakukan ini karena apa.

Dan dia baru sadar,seungkwan sudah berlari memasuki bus,dan meninggalkannya.

***

Mingyu tak langsung pulang kerumahnya,dia malah berbelok menuju minimarket untuk mengisi perutnya dengan ramen.

Namun saat mingyu tengah menikmati ramennya,seseorang menghampirinya dan duduk disebelahnya,hingga membuat mingyu menoleh.

Itu jeonghan,teman seungkwan.

"Kebetulan kita bertemu disini"kata jeonghan.

"Kenapa?"

"Aku tak menyangka,orang itu adalah kau"

"Maksudnya?"

"Kenapa aku tak sadar bahwa seungkwan menyukaimu,hahahahaha"

Mingyu kembali memakan ramennya,namun jeonghan terus bicara.

"Tapi kalian tidak mungkin akan pacaran kan?karena kau tidak menyukainya,semua orang tau kau mendekati wonwoo sejak lama.kasian seungkwan."

Mingyu menghentikan acara makannya.semua orang tau soal dia dan wonwoo?Apa semua orang berpikir seperti itu?pikir mingyu.

"Aku dan seungkwan dijodohkan"entah kenapa mingyu tiba-tiba saja mengatakan itu pada jeonghan.

Jeonghan terbelalak kaget"kalian dijodohkan?!"

"Apa itu berarti nantinya kalian akan menikah?"

Mingyu menggeleng "seungkwan menolaknya,dan membatalkannya"

"Apaa?!!"jeonghan berteriak karena kaget,untung saja saat itu di mini market hanya ada mereka berdua"bagaimana bisa seungkwan menolak?padahal dia menyukaimu,bahkan sejak lama"

Mingyu tersenyum kecil,entah kenapa dadanya terasa geli,setiap dia dengar jika seungkwan menyukainya.

BITTER not SWEETTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang