Sebelum kalian baca cerita ini?
Aku mau kasih tau kalau cerita ini hanya sampai 10 Chapter. Selebihnya akan di pindahkan ke versi PDF.Dan untuk kalian yang mau baca PDF-nya secara langsung?
Kalian bisa pesan melalui :
- Instagram : gsnctarea_ (Dm Insta)
- Whastapp : 085777297491 (Only Chat)Dengan Format Pembelian :
Judul PDF :
Alamat Email :
Bukti Transaksi :Pembayaran melalui :
oBCA : 5750675559 an. Khairani Azzahra
oCimb Niaga : 705278454300 an. Khairani Azzahra
oShopee Pay : 0815-1392-6010 (+Rp.3.000 u/ biaya admin)
oOVO : 0815-1392-6010 (+Rp. 3.000 u/ Biaya Admin
oDANA : 0815-1392-6010 (+Rp. 3.000 u/ Biaya Admin)Warning! Pdf akan dikirim apabila Bukti Transfer sudah dikirim!
Harga PDF : Rp. 65.000
Halaman PDF : 148 halaman.***
"Logan sayang. Ayo bangun." Ujar seorang wanita cantik yang sedang membangunkan pemuda tampan yang masih saja tertidur.
"Eomma, lima menit lagi Heung?" Pinta Sang anak dengan mata yang masih terpejam.
Renjun yang notabennya ibu dari anak yang sangat susah sekali dibangunkan ini pun menghela nafasnya kasar. "Aniya! Lima menit kalau kau pinta selama 6 kali? Itu bisa jadi 30 menit logan-ah! Palli bangun!" Sentak Renjun, menggoyangkan tubuh sang anak agar terbangun.
Logan meringis ketika kepalanya merasakan gempa karena ulah sang Eomma. Akhirnya mau tidak mau, ia bangun dari tidurnya.
"Morning kiss-nya mana?" Pinta Renjun kepada sang anak, seraya memajukkan pipinya.
Dengan helaan nafas pasrah, Logan akhirnya mencium pipi sang ibu.
"Cepat bergegas! Eomma akan membangunkan Nara." Jelas Renjun lalu beranjak dari kamar Logan.
"Jangan tidur lagi!" Peringat Renjun dan membuat Logan kembali duduk ketika ia ingin tidur kembali.
Renjun membalikkan tubuhnya menatap sang anak. "Beranjak-lah! Eomma akan memantau-mu terlebih dahulu!" Titah Renjun.
Logan menghentakan kakinya kesal, berjalan menuju kamar mandinya. "Puas Eomma?!" Intip Logan sebelum akhirnya menutup pintu kamar mandi.
Renjun terkekeh melihatnya. Tingkahnya benar-benar seperti Hyungnya, Jisung. Ah, dirinya sangat merindukan anak sulungnya itu. Sudah selama 10 tahun lebih dirinya mencari keberadaan sang anak, namun sampai sekarang belum di temukan. Renjun berharap bahwa anaknya dapat tumbuh dengan baik dengan mantan suaminya, Jeno.
*toktoktok* Renjun mengetuk pintu kamar Nara sebelum masuk kedalam kamarnya.
"Nara, apakah Eomma boleh masuk?" Tanya Renjun.
"Masuk saja Eomma." Balas Nara.
Setelah diizinkan masuk, Renjun segera masuk dan terlihat Nara yang sedang bersiap.
"Sudah bangun heum, Eomma kira kau masih tidur." Ujar Renjun.
"Memangnya aku Logan! Yang masih kebo!" Balas Nara yang dihadiahi kekehan oleh Renjun.
"Yasudah kalau gitu. Nanti kalau sudah selesai? Segera ke bawah ya, Eomma sudah menyiapkan makanan untuk kita sarapan." Titah Renjun yang dibalas acungan jempol oleh Nara.
---
"Eomma, Guanlin Appa kemana?" Tanya Logan yang tengah memakan roti seraya menatap sekitar.
"Ahjussi Logan." Peringat Nara yang dibalas kekehan oleh Renjun serta kedihan bahu oleh Logan.
KAMU SEDANG MEMBACA
RAVANGE - NOREN
FanfictionINI CERITA KHUSUS LEE FAMILY! BAGI KALIAN YANG TIDAK SUKA DENGAN FAMILY ATAU CERITA INI? DILARANG UNTUK KOMEN NEGATIF BAIK DIKOLOM KOMENTAR MAUPUN DIKEHIDUPAN NYATA BAGI PARA MEMBER BAIK LEE JENO, HUANG RENJUN MAUPUN PARK JISUNG. SHIPPER INI MENYANG...