Pagi ini seperti biasa ,Jisoo menyiapkan sarapan untuk ketiga adiknya , namun kali ini ia masak sewajarnya karena ia mengetahui bahwa ke3 adiknya tidak ada yang mempunyai jadwal mepet dipagi hari.
Jisoo mengetahui semua jadwal adik adiknya , kapan mereka berangkat kapan mereka pulang Jisoo HARUS mengetahui itu. Jisoo hanya takut jika adik-adiknya tidak pulang dengan jam yang dijadwalkan ,mereka kenapa napa. Se protective itu Jisoo? ya memang begitulah ia , ia menunjukkan rasa kasih sayangnya sebagai seorang ibu dan ayah untuk ke3 adiknya. Ayah yang siap sedia menjaga anak anaknya dan Ibu yang memberikan sejuta kasih sayangnya.
"Kak , yang lain belum turun?"tanya Chaeng lantas duduk di salah satu bangku.
"Belum Chaeng...kamu gak ngajak mereka?"tanya Jisoo.
"Aku pikir mereka malah udah turun ,sebentar deh kak"ucap Chaeng yang diangguki Jisoo.
Jisoo menata sarapan yang sudah siap diatas meja dan mulai menuangkan air minum untuk adik adiknya sementara Chaeng , ia kembali ke atas untuk memanggil Jennie dan Lisa.
Setelah semua berkumpul ,merekapun menyantap sarapan dengan tenang.
"Malam ini gak lewat dari tengah malam"ucap Jisoo.
"Hah? gimana kak? ngomong ke siapa sih?"tanya Lisa yang tidak mengerti ucapan Jisoo.
"ke kakakmu"jawab Jisoo.
"Hah? kakak aku? kakak aku kan banyak , kak Jisoo juga kakak aku gimana sih!"kesal Lisa.
"Berisik kamu, nanti malam kakak mau dinner"ucap Chaeng.
"Dinner? sama cowok? mana ada..."ucap Lisa sambil tertawa lepas.
"Eh...jangan salah! emang cowok kok , cakep lagi"sombong Chaeng.
"ukhuk ukhuk..."Lisa tersedak makananya ketika menertawai Chaeng dan Chaeng menertawainya balik.
"Sukurin the real karma"tawa Chaeng.
"Minum minum..."ucap Jisoo sambil menyuguhkan Lisa minum dan langsung diteguk habis oleh Lisa.
"Huh...bentar bentar...tumben. Biasanya ama kak Yeri tuh"ucap Lisa.
"Yakali kakak sama Yeri terus, kali kali sama cowok. Makanya gak usah kelamaan ngejomblo , apalagi kak Jisoo"ucap Chaeng sambil terkekeh.
"Kamu itu! , nanti giliran patah hati mewek mewek ke kakak"kesal Jisoo.
"Awas kamu sampe nangis bombay"ucap Jennnie.
"ih apaansih! kok malah ngomongin itu?!"kesal Chaeng.
"but...Kakak itu gak jomblo cuman single"ucap Jisoo.
~¤~
Chaeng memasuki area tempat ia bekerja , karena waktu potretnya masih lama. Chaeng memutuskan untuk mengobrol sebentar dengan Seunggi.
"Wuidih...tumben nyamperin"kekeh Seunggi yang melihat kedatangan Chaeng.
"Jadwal aku masih lama Seung"ucap Chaeng sambil duduk disamping Seunggi.
"kok udah dateng? bukannya masih lama?"tanya Seunggi.
"Percuma dirumah juga gak ada orang Seung , mending disini ada kamu"ucap Chaeng.
"Azekk...aku kamu nih"kekeh Seunggi yang mendapatkan pukulan kecil dari Chaeng.
"Eh...nanti malem aku mau dinner dong sama Jaehyun"ucap Chaeng berbangga diri.
KAMU SEDANG MEMBACA
The Last End
Fanfictionsetelah perjuangan yang mereka lakukan bertubi tubi , kini mereka menatap ke arah depan untuk membuka lembaran baru yang lebih baik , kakak tertua diantara mereka menatap langit dengan senyum cerahnya diikuti oleh adik adiknya. 'aku berhasil'-batinn...