"duduklah" ucap levi yang menarik satu buah kursi untuk mikasa
"terima kasih" mikasa pun mendudukan dirinya diatas kursi
Disaat levi akan mendudukan dirinya ia melihat orang asing yang duduk tak terlalu jauh dari mejanya, orang yang sangat mencurigakan bagi levi karena ia merasa seperti di awasi dari pertama datang kesini. levi hendak menghampiri orang itu akan tetapi ia tertahan dengan kedatangan annie.
"hey mikasa apa yang kau lakukan disini?" tanya annie yang tiba-tiba berada di samping levi, sontak levi pun mengalihkan pandangannya kesamping.
"hai annie, aku akan menonton bersama levi. Kau sendiri sedang apa disini?" tanya mikasa
"ahh a..aku sedang b..berkencan" ucap annie yang malu-malu
"berkencan? Dengan siapa?" tanya mikasa yang penasaran, siapa pria yang berani berkencan dengan annie.
Annie dengan malu-malu menunjuk seorang pria yang tengah memesan makanan dan minuman untuk dirinya, dan saat pria itu berbalik ternyata pria itu adalah temannya yaitu armin.
"Armin? Kau berkencan dengan annie?" tanya mikasa
"aaa mikasa ka...kau sedang apa disini? A..aku berkencan? Ya... Seperti yang kau lihat" ucap armin seraya menggaruk tengkuknya yang tidak gatal
Levi yang dari tadi memperhatikan annie dan mikasa cepat-cepat mengalihkan pandangannya untuk melihat orang yang ia curigai, sayangnya saat levi kembali mengalihkan pandangannya untuk melihat orang tadi sudah tidak ada disana.
"tch...aku harap ini bukan sesuatu yang merepotkan" ucap levi dalam hati seraya mengepalkan tangannya
"levi? Ada apa?" tanya mikasa ysng melihat eaut wajah levi
"ahh apa? Ehh Bukan apa-apa tenang saja" balas levi dengan cepat seraya mendudukan dirinya di depan mikasa begitupun dengan armin yang mendudukan dirinya disamping levi
"nee levi-san k...kau sedang be..berkencan dengan mikasa?" tanya armin dengan terbata-bata
"apa maksudmu?" tanya balik levi seraya melirik armin dengan ujung matanya
"a...ah tidak tidak hehe" ucap armin seraya menundukan kepalanya
"aku terlalu tua untuk berkencan dan aku tak pernah memikirkannya karena bagiku misi itu lebih penting daripada seorang wanita" ucap levi seraya tersenyum kecil
Levi tak menyadari mimik wajah mikasa yang berubah murung karena mendengar ucapannya, padahal mikasa berfikir ini adalah kencannya dengan levi tapi levi tak berfikir begitu. Annie yang melihat mikasa yang murung pun cepat-cepat mengusap punggung mikasa mengisyaratkan mikasa untuk bersabar agar bisa mendapatkan levi.
Levi dan mikasa yang menunggu film kingkong vs godzilla mengikis waktu mereka dengan mengobrol bersama annie dan armin yang sama-sama akan menonton film tersebut, tak terasa waktu sudah menunjukan pukul 11.40 mereka cepat-cepat pergi menuju studio untuk menonton film itu.
Levi dan mikasa duduk bersampingan dengan annie dan armin, mereka menyamankan duduk mereka mikasa menyandarkan kepalanya di pundak levi karena menurutnya itu adalah tempat yang sangat nyaman dan beberapa saat kemudian film pun dimulai.
KAMU SEDANG MEMBACA
The Protector
RandomLevi ackerman, seorang perwira terbaik angkatan darat yang menutupi marganya sendiri bersama sang paman. dirinya disewa oleh seorang konglomerat untuk menjaga keluarga ackerman yang tersisa. main character dari anime Attack on Titan milik hajime isa...