💜 LavenderWriters Project Season 07
||Kelompok 02||
#Tema; Mantan
•-Ketua: Maharani
•-Wakil: Azza
+++
Efran Syailendra Pramudya, seorang CEO muda berparas tampan yang kisah asmaranya terus diselimuti kesialan karena kutukan mantan kekasihnya semasa...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
H A P P Y R E A D I N G
🎬🎬🎬
“Gue mamanya Saka.”
“Buat apa gue bohong, Hav. Gue emang Mamanya Saka, yang secara gak langsung adalah mantan istrinya Efran, suami lo.”
Havana menatap kosong tembok bercorak putih di hadapannya. Pernyataan Eleena terus terngiang di benak Havana. Entah apa yang sedang Tuhan rencanakan, hingga memunculkan kembali orang dari masa lalu suaminya itu.
“Udah, pas malam pernikahan kalian gue dateng ke apartemen buat ngasih ucapan selamat, sekalian ketemu sama Saka. Tapi sayangnya gak bisa.”
“Hav, titip salam buat Efran. Bilangin, makasih sekali lagi karena udah nemuin kalung gue.”
Havana mendengus pelan. “Kenapa sih harus bohong segala?” gerutunya.
“Siapa yang bohong?”
PRANG!
Suara berat milik seseorang itu sukses mengejutkan Havana, hingga piring yang saat itu sedang dicucinya jatuh ke lantai dan pecah menjadi beberapa bagian.
Havana mendecak sebal. “Ngagetin aja sih lo! Jadi jatuh ‘kan piringnya.”
“Ya maaf. Lagian fokus amat nyuci piringnya. Suami pulang sampai gak sadar.”
Havana tak menghiraukan ucapan Efran. Ia memilih untuk membersihkan serpihan piring kaca yang berceceran di lantai.
“Saka mana?” tanya Efran lagi.
“Rumah mama.”
Mata Efran langsung berbinar. “Berarti kita cuma berdua doang?”
“Iyalah!”
“Yes!” Efran bersorak pelan
Kepala Havana langsung mendongak. Tatapan aneh langsung ia layangkan pada suaminya itu. “Dih, gak jelas.”
Havana melanjutkan kegiatannya. Namun, saat mengambil serpihan terakhir, tangannya tergores. Akibatnya, darah segar menetes dari jari telunjuk kanannya.
“Argh,” ringisnya, membuat Efran buru-buru memeriksanya.
“Ceroboh,” cetus Efran.
“Gak bisa hati-hati dikit? Suka banget nyakitin diri sendiri,” lanjutnya mengomel.
