7: pengen nikahin kamu aja

5.1K 578 28
                                    

Jake dan Sunghoon sedang berbaring di atas kasur sambil memeluk satu sama lain, keduanya saling melepas rindu karena selama satu tahun ini tidak bertemu.

"Dulu cita-cita ku pengen jadi pengusaha sukses. Tapi sekarang kayaknya udah berubah"

Sunghoon mendongak untuk menatap sang dominan "Kenapa berubah?"

"Ada cita-cita yang lebih menarik"

"Apa itu?"

"Pengen nikahin kamu aja" Sunghoon langsung menyembunyikan wajahnya pada dada bidang Jake

"Gembel! Gembel!"

Jake mengecupi pucuk kepala si manis, tangannya mengelus punggung Sunghoon. Kali ini ia tidak ingin kehilangan sang vampire untuk kedua kalinya.

"Kata Sunoo, kalau kamu balik ke kerajaan ada kemungkinan kalau papa kamu gak ngerestuin hubungan kita danㅡ"

"Emang hubungan kita selama ini apa?"

Jake bungkam. Sunghoon kenapa polos banget si? Iyain aja ngapa, Jake kan jadi bingung mau jawab apa.

"Aku udah bilang, aku pengen nikahin kamu Sunghoon. Aku mau hubungan kita langsung ke jenjang yang serius, aku gak main-main sama kamu Park Sunghoon."

"Jakeu... Tapi nanti aku harus nandain kamu dulu, itu pasti sakit" lirihnya

"Gak papa Hoon, kalau harusnya emang gitu ya gak papa" sebenernya dia juga takut sih, apalagi taring Sunghoon udah tumbuh jadi tajam

"Taring aku bakalan ngeluarin cairan perangsang gitu jadiㅡ"

"Gak papa Hoon! Aku ikhlas. Ayok sekarang aja!" Sunghoon memukul dada Jake keras

"Mesum banget!"

Sunghoon menunduk "Aku nya yang belum siap Jake"

"Aku akan nunggu kamu sampai siap Hoon, aku akan nunggu kamu sampai kapanpun." Ucap Jake sambil mengelus rambut sang vampire

"Hungg, makasih!"

"Kamu gak perlu bilang makasih, karena itu udah jadi kewajiban aku. Untuk terus mencintai kamu"

"Jake! Jangan bikin baper mulu ih!" Jake terkekeh, gemas terhadap sikap si vampire

"Kamu juga jangan gemes-gemes Hoon"

"Bodo! Suka-suka aku lah!"

°

°

°

"Hoon, kamu kapan siapnya?" Itu adalah pertanyaan Jake yang selalu di katakan setiap hari kepada Sunghoon

Dan Sunghoon selalu menjawab nya dengan 'Gak tau Jake' selalu sama seperti itu. Jake hanya takut jika tiba-tiba Sunghoon di bawa pergi oleh raja dan di jodohkan oleh sang pangeran.

Jadi lebih baik ia menikah terlebih dahulu dengan Sunghoon.

"Nikah yuk, kita buat undangan"

Sunghoon menghela nafas, Jake itu benar-benar keras kepala. Tapi, memang sifat Jake seperti itu, Sunghoon bisa apa lagi?

"Iya, terserah kamu" Jake mengembangkan senyumnya, ia langsung menelpon Jay untuk meminta bantuan agar di buatkan undangan pernikahan

Ia hanya berniat mengundang orang-orang terpenting saja, ia tidak ingin mengundang terlalu banyak orang.

"Besok kita fitting baju Hoon!"

"Iya Jake"

"Besok bangun pagi ya"

"Iya Jake"

"Nanti aku bangunin"

"Iya Jake"

"Kamu pokonya harus cantik!"

"Iya Jake"

"Aku sayang kamu Hoon"

"Iyㅡ aku juga sayang kamu"

Jake langsung memeluk calon istrinya dari belakang, keadaan Sunghoon kini ia sedang memasak sarapan untuk calon suaminya itu.

Sunghoon sekarang sudah mandiri dan tidak bergantung lagi kepada Jake. Sunghoon tidak ingin menyusahkan Jake lagi, terlebih mereka sebentar lagi akan menikah. Sudah seharusnya kalau Sunghoon melayani suaminya kan?

Mata Jake menatap sesuatu yang ada di balik jendela rumahnya, dari postur tubuhnya seperti Sunoo yang mengintip di luar jendela. Biasanya jika seperti itu, tandanya ada masalah. Jake melepaskan pelukannya

"Aku keluar dulu sebentar, ya?" Sunghoon mengangguk

"Iya"

Jake melangkahkan kakinya untuk menuju ke samping, dimana ia melihat bayangan Sunoo melalui jendela.

"Ada apa?"

"Cepet nikahin Sunghoon! Gara-gara satu tahun Sunghoon tinggal di hutan bareng gua, para vampire langsung bisa mengendus keadaan pure vampire. Dan kemarin gua liat ada vampire yang ngikut ke kota. Ini bahaya"

"Lebih bahaya lagi kalau keadaan Sunghoon lagi mengandung, bukan?"

Sunoo membeku, bener apa yang di katakan Jake. Bisa-bisa papanya Sunghoon akan membunuh anak yang ada di dalam kandungan Sunghoon.

"Lu lebih takut Sunghoon di culik sama vampire sebelum kalian nikah, atau Sunghoon di culik pas dia lagi ngandung? Gua yakin lu bisa ngelindungin dia Jake."

"Gua cuma manusia biasa Sunoo, gua gak mungkin bisa ngelawan semua vampire itu."

"Cupu banget lu! Lu bisa latihan bareng gua, bareng mate gua. Walaupun lu gak akan sekuat pure vampire, tapi setidaknya lu bisa jaga-jaga." Jake menghela nafas, ternyata punya hubungan sama vampire tuh gak segampang yang ia duga.

"Pure vampire itu, bukannya vampire terkuat ya? Gua cuma manusia biasa, sekalipun di ajarin gak akan sekuat mereka. Sunghoon, dia masih dibilang belum cukup umur, kekuatannya gak sekuat pure vampire dewasa"

"Lu punya gua, gua bakalan bantu lu, bukan cuma gua doang, tapi temen-temen gua juga bang. Sunghoon udah gua anggap sebagai saudara gua sendiri." Jake sedikit menimang perkataan Sunoo, walaupun Sunoo memiliki paras imut, ia sepertinya bisa di andalkan

"Kita bisa ngelakuin ini sama-sama, lu bisa ajak Jay biar latihannya gak bosen-bosen amat" lelaki ber-aura dominan itu mencibir

"Yang ada di mah bikin rusuh doang"

"Yaudah lah, lu bisa pikirin baik-baik Jake. Besok gua bawa temen-temen gua kesini, jangan lupa bilang Sunghoon"

"Tapi besok gua sama Sunghoon mau fitting baju"

"Ya abis lu pulang! Yaudah lah gua balik dulu!" Sunoo melesat dari hadapan Jake, Jake hanya menatap kepergian Sunoo yang secara tiba-tiba itu

"Dasar vampire" gumam nya lalu kembali ke dalam. Sebenernya Sunghoon mendengar semua percakapan antara Jake dan Sunoo

Kasian, Jake jadi nanggung beban yang berat gini. Pasti nanti Jake bakalan kesusahan kalau harus ngelawan para pure vampire itu nanti.

Sebenernya itu juga alasan Sunghoon kenapa dia gak pernah siap pas Jake nanya hak macem-macem ke Sunghoon. Dia cuma takut Jake kenapa-napa di saat semua vampire ngincer nyawa Sunghoon, apalagi kalau ada bayi di dalam kandungannya.

Itu akan jadi bahaya besar buat Jake dan anaknya nanti.


























---- TBC ----

Maaf ya baru up, soalnya aku gak ada kuota kemarin-kemarin hehe

See u 😏❤️

Posesif vampire || JakeHoonTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang