2: Janggal

5.9K 808 215
                                    

Pagi hari ini Jake benar-benar mengajarkan Sunghoon cara membaca dan menulis. Walaupun matanya menghitam gara-gara harus ngadepin Sunghoon yang gabut semaleman

Pundak Jake terdapat perban, karena di gigit Sunghoon yang tiba-tiba lapar. Agak berbahaya emang membawa seorang vampire kerumah, tapi bagaimana lagi. Jake kesian sama Sunghoon

"Ini grammar nya salah, Hoon. Ini juga, masa gak ada grammar nya"

Sunghoon menghela nafas lelah, ini sudah ke berapa kalinya Jake berkomentar tentang grammar, dan Sunghoon tidak berani protes. Ia menuruti apa yang telah di perintahkan oleh Jake

"Ini 'what is your' bukan 'what if you', kamu typo apa gimana sih Hoon?"

"Typo" Sunghoon menghapus tulisannya dan mengganti dengan yang benar

"What are you doing what you nervous before singing, ini harus nya what do you do before kalau gak what do you usually do" Sunghoon makin pusing.

Tapi tetep aja ngeganti tulisannya dengan apa yang tadi di sebutkan oleh Jake.

"What this the favorite animal theㅡ ini seharusnya of, bukan the lagi."

Sunghoon gak kuat.

"Atu minta di ajalin baca! Butan di ajalin bahaca injlis, huh!" (Aku minta di ajari baca! Bukan di ajarin bahasa Inggris, huh!)

"Kamu harus bisa bahasa luar juga Hoon, bukan cuma bahasa Korea. Kamu itu vampire, pasti suka nyasar kemana-mana. Nanti kalau kamu ketemu vampire Amerika gimana hayo?"

"Ihh! Tapi than enda dhitu judha"  (Ihh! Tapi kan gak gitu juga)

Sunghoon mengerucutkan bibirnya kesal.

Jake menghela nafas "Grammar itu penting Hoon, biar enak diliat kalau nulis"

"Enda cutha"

"Yaudah kita belajar baca aja" Jake membalikan badan Sunghoon agar menatapnya

"Ikutin aku ya?" Sunghoon mengangguk

"Kaaaa!"

"Thaaa!"

"Ka anjir!"

"Tha anjir!"

"Astaga" gumam Jake sambil mengelus dadanya, Sunghoon juga ikut mengelus dadanya. Jake makin banyak nyebut

"Kaaaa"

"Thaaa"

"Kaaaa, kan aku bilang ikutin"

"Thaaa, than athuㅡ"

"Gak usah ngikutin! Ikutin aku bilang 'ka' aja" Sunghoon mengangguk paham, tapi ia langsung menggeleng

"Enda bica" lagi-lagi helaan nafas keluar dari mulut Jake

"Yaudah sampe sini aja" Jake merapihkan buku-buku yang berserakan di ruang tamu

"Thka" Tangan Jake terhenti ketika Sunghoon mengucapkan kata yang hampir sempurna, ia tersenyum dan menepuk kepala Sunghoon bangga

"Cakhit" Sunghoon memegangi tenggerokannya yang memang terasa sakit jika di paksakan menyebut sesuatu yang tidak bisa ia sebut secara lancar

Jake mengambilkan air minum untuk Sunghoon, ia mengusap pipi Sunghoon yang mengembung ketika minum. Gemes banget, pengen cium

Sunghoon tuh vampire tapi gak keliatan kayak vampire, galak enggak, nyeremin juga enggak. Sunghoon tuh vampire bukan sih? Heran Jake

"Gausah di paksain Hoon, tapi kamu harus di biasain buat ngomong itu, biar lancar" Sunghoon mengangguk paham, ia meringsut ke pangkuan Jake dan memeluk Jake

Posesif vampire || JakeHoonTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang