15: bebas

2.6K 394 23
                                    

Jake menghela nafa lega, kemarin Sunghoon baru saja melahirkan anaknya. Dan anaknya itu sehat serta tampan seperti Jake, gitu kata Sunghoon.

Mereka menamainya Prince Shim, gak tau kenapa. Mungkin karena mereka pengen anaknya itu jadi seorang pemimpin yang baik, agar di jamannya tidak ada vampire gila jabatan seperti di jaman sekarang ini.

Tapi anaknya itu memiliki nama Korea, namanya Jaehoon. Jadi mereka akan memanggilnya Jaehoon, Jake ingin segera bertemu dengan anaknya itu.

Tapi dia masih terjebak bersama kedua vampire yangㅡ ah sudahlah. Masih pagi mereka berdua sudah ribut. Entahlah mereka meributkan apa

Tapi yang pasti mereka sudah bilang kepada Jake bahwa pasukan yang di bawa Ni-ki masih dalam perjalanan.

"Lama banget si Ni-ki, macet kali ya?"

"Lu kata di hutan ada lampu merah?!"

Tuh kan mulai lagi, perdebatan gak berfaedah kayak gini yang buat Jake rasanya pengen buang mereka berdua.

Jujur aja kalau Jake lebih mending di kurung sendiri dari pada harus bareng sama mereka.

Kyungmin yang lemot, Taeyong yang gak sabaran. Mereka itu adalah kepribadian yang sangat berbeda namun harus di satukan untuk menjalankan sebuah misi

Tapi mereka tidak bisa menjalankan misi dengan baik dan benar.

Suara kunci terputar mengalihkan atensi ketiganya. Wah gawat ini, kalau bukan Ni-ki yang datang sudah di pastikan bahwa yang datang itu adalah para vampire bangsawan yang sebentar lagi akan memakan daging mereka.

Ternyata benar dugaan mereka, ada sekitar lima vampire yang memasuki ruangannya. Kyungmin dengan gelisah mengirimkan mindlink kepada Ni-ki

"Nik ini bentar lagi gua, Taeyong sama Jake mau di mutilasi ini, udah tinggal di ngap ini mah. Cepet Nik, cepet. Macet ya?"

"Bacot banget Kyungmin, bentar lagi sampe nih. Lu aja ngasih alamatnya gak jelas ya, jangan-jangan alamat palsu lagi"

Suka pada kenapa sih, vampire kok pada lawak gini.

"Taeyong yang ngasih alamat, jangan-jangan dia masih ting-ting lagi"

"Serah lu Min, serah. Emosi gua jadinya"

"Dihㅡ" belum sempat Kyungmin menyelesaikan kalimatnya, mindlink nya sudah di akhiri terlebih dulu oleh Ni-ki

Kelima vampire itu menyeret Kyungmin, Taeyong dan Jake ke aula tempat dimana mereka mengikat ketiganya.

Tuh kan bener kata Kyungmin, tinggal ngap doang. Soalnya para vampire itu ngasih tatapan lapar kearah mereka bertiga

"Mau di jadiin bala-bala, apa tempe?" Tanya Taeyong yang tidak sengaja menatap bahan-bahan masakan yang ada di sampingnya

Jake berusaha menahan tawanya, mau detik-detik kematian aja masih bisa ngelawak.

"Itu wortel nya kayak yang ada di rumah gua, jangan-jangan itu emang punya gua" ucap Jake sambil menatap sayuran berwarna orange yang menarik perhatiannya

"Haduh Jek, emang lu kata yang punya wortel cuma lu doang? Merasa feel special lu?"

"Heh ngajak gelud lu Yong!"

"Hayuk sini! Siapa takut? Tangan kosong kalo berani!"

"Tapi tangan lu diiket Yong"

"Lu juga diiket ye bangsat!"

"Ribut-ribut! Ayok gua dukung sampe salah satu dari kalian mati!" Ujar Kyungmin yang menyemangati keduanya

Vampire yang akan mereka bertiga langsung bingung dan terharan-heran, ini kenapa tawanannya malah pada ribut? Bukannya seharusnya mereka ketakutan gara-gara mau di makan?

"Bang jangan makan gua bang, gua udah punya pacar. Mending makan Taeyong aja, dia masih ting-ting kok" ucap Kyungmin ketika salah satu vampire itu mendekatinya

"Sialan lu, di kata gua artis Indonesia?" Tanya nya sewot

Jake tau, mereka pasti ribut begini cuma buat mengulur waktu. Akhirnya dia ikut pura-pura bego kayak temen-temennya

"Daging gua alot, lagian gua udah gak perjaka. Silahkan cari yang lain"

Kyungmin dan Taeyong sontak menoleh kearah Jake. "Gimana kalau tuh vampire suka yang modelan dady sugar kayak lu?" Tanya Kyungmin

Jake langsung kelabakan "Gua bukan dady sugar kok, lagian gua gak doyan tante-tante"

"Kalau mereka doyan sama lu gimana?" Sekarang giliran Taeyong yang bertanya

"KALIAN BENERAN MINTA GUA BUNUH YA?" Teriak Jake kesel

Mau-mau nya di begoin sama dua vampire itu.

"Ada penyusup!" Vampire yang di hadapan mereka terlihat kesal, ia tidak jadi memakan ketiganya lalu berjalan menuju pintu masuk istana

Daniel, Nicholas dan Jay bertugas untuk melepas ikatan tali dari ketiga orang yang di jadikan sandra.

Ketiganya menghela nafas lega, akhirnya mereka bisa bebas juga. Jake juga tidak perlu berlama-lama bersama kedua vampire yang selama ini membuat dia naik darah.

Mereka berlari menuju mobil Jay, Jay emang sengaja membawa mobil, karena vampire yang lain memilih untuk melesat tanpa menggunakan kendaraan.

Karena Jay itu tipe orang yang diem-diem sayang sahabat, ia memutuskan untuk membawa mobil karena Jake dan dirinya tidak bisa melesat seperti vampire.

Mereka berenam telah berhasil masuk kedalam mobil Jay, Ni-ki dan pasukannya mencegah para vampire itu untuk mengikuti mobil Jay.

"Untung aja kalian cepet datang" ucap Jake lega

"Bilang apa dulu dong sama temen tampan lu ini" ucap Jay yang bangga kepada dirinya sendiri

"Makasih ga ya ga ya ga"

"Kalau bilang makasih tuh yang niat dikit kek!"

"Dih males"

Kalau Taeyong ributnya sama Kyungmin, Jake ributnya sama Jay. Mereka itu emang sama, cuma beda versi

Kalau Jake dan Jay versi manusia, kalau Taeyong dan Kyungmin versi vampire.

Dan intinya mereka itu sama aja gak ada bedanya. Tapi kenapa Jake suka kesel sama Taeyong dan Kyungmin, padahal mereka satu spesies.

"Gua kangen Sunghoon" gumam Jake sambil menatap ke luar jendela, dimana banyak para vampire yang mengikuti mobil Jay

Bukan vampire jahat kok, mereka cuma suruhan Ni-ki yang di tugaskan buat jaga mobil yang di naiki oleh Jake dan yang lainnya.


















---- TBC ----

Ku mencium hilal-hilal bakalan end nih😋

See u 😏❤️

Posesif vampire || JakeHoonTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang