Posesif vampire || JakeHoon

6: ketemu

"Udah satu tahun loh kita nyari Sunghoon, gak mau nyerah aja?" Tanya Jay kepada orang di samping nya

Mereka berdua berada di sisi sungai, sudah terlalu frustasi mencari Sunghoon yang masih saja belum kelihatan batang hidungnya.

Jake menggeleng. Gak mungkin kalau dia harus nyerah nyari Sunghoon gitu aja, bisa gila nanti.

"Gua punya ide bagus!" Seru Jay semangat, Jake hanya menoleh kesamping nya tanpa membalas ucapan Jay sama sekali

"Coba lu teriak di ujung danau ini sambil bilang 'Park Sunghoon gua pengen ngewe sama lu'" Jake langsung menoyor kepala temannya itu

"Goblok banget si!"

"Nah gitu dong ngomong, diem mulu dari tadi"

"Bodo lah, terserah gua"

"Tapi serius Jek, lu mending teriak di ujung sungai ini sambil ngeluarin uneg-uneg lu. Siapa tau Sunghoon bisa denger"

Boleh juga idenya, Jake menoleh kearah Jay begitupun dengan Jay yang ikut menatap Jake. Keduanya saling melempar tatapan serius

"Mari kita coba!"

Jake berdiri dan berjalan menuju ujung sungai itu. Jake juga gak tau ini namanya sungai apa, sungai nya ada di tengah-tengah hutan, tapi masih bagus dan terawat, airnya juga jernih.

"PARK SUNGHOON! GUA KANGEN SAMA LU! APA LU GAK KANGEN SAMA GUA? GUA CINTA SAMA LU PARK! GUA SAYANG SAMA LU! AYOK BUAT ANAK BARENG GUA!" Jay bertepuk tangan ketika mendengar kalimat terakhir dari sahabatnya itu

Ia memberikan kedua jempolnya kepada Jake "Mantap bro"

"J-jake"

Yang di panggil langsung kaget dong, sejak kapan ada sosok manis disini? Sejak kapan Sunghoon ngeliat segala kebodohannya disini? Sejak kapan? Malu banget Jake.

"Hoonie?" Sunoo pura-pura batuk melihat intertaksi keduanya, ia merasa terkacangi.

"Dia Sunoo, pacar aku" Sunoo kaget dong, apa-apaan?!

Jay menahan tawanya ketika melihat ekspresi wajah Jake yang tiba-tiba berubah.

"Siapa yang seme?" Dan gobloknya Jake malah nanya kayak gitu

"Ya aku lah!" Jawab Sunghoon ngegas

"Bohong Jake! Gua bukan pacarnya"

"Sunoo ih!!"

Jake terkekeh mendengar rengekan sang vampire. "Mau balik bareng aku? Kamu gak tau apa perjuangan aku nyari kamu selama setahun?"

Sunghoon menunduk "Maaf Jakeu, aku kira Jakeu gak bakalan nyari aku, kan aku gak penting buat Jakeu"

"Iya, kamu emang gak penting buat aku." Sunghoon semakin menundukkan kepalanya, ia tidak berani untuk menatap Jake

"Sebelum aku sadar kalau aku sayang sama kamu, tapi sekarang aku udah sadar Hoon. Jadi kamu itu penting"

Jake langsung membawa sang vampire kedalam dekapannya. Ada satu hal yang baru Jake sadari.

"Bangsat, kenapa kamu lebih tinggi dari aku?" Jay tertawa terbahak-bahak

"Tuker posisi aja udah!" Sunghoon menggelengkan kepalanya

"Kata Jake, gak ada sejarahnya pihak atas secantik Hoonie"

"Najis, bucin!" Jake menjulurkan lidah kearah sahabat jomblonya itu, di balas cibiran dari Jay

"Yang ini manis juga, mau jadi uke nya bang Jay gak? Kiw" Sunoo bergidik ngeri, ia bergeser mendekati Sunghoon yang masih berpelukan dengan Jake

Sunghoon melepaskan pelukannya kepada Jake, ia merasakan ada yang aneh dari pria yang ada di hadapannya ini.

"Kamu minum ya?"

"Iya tuh, dia jadi mabok gara-gara jauh dari lu" Jake hanya menunjukkan cengirannya

"Hehe maaf"

"Jangan mabok lagi ya?" Jake ngangguk

"Aku janji gak akan mabok lagi, apasi yang enggak buat kamu"

"Biasanya yang suka bilang gitu, namanya buaya Hoon" Sunghoon mendelik kepada mahluk bacot yang sedari tadi terus berkomentar

"Buaya itu artinya setia, berarti Jakeu setia sama Hoonie. Buktinya selama setahun ini Jakeu terus nyariin Hoonie tanpa nyari orang baru"

"Ngomong sama bulol mah susah. Kalah mulu gua"

Sekarang giliran Jake yang menertawai nasib Jay. Jay hanya menatap malas kearah dua pasangan bucin itu. Padahal mereka belum berpacaran, tapi sudah sebucin ini.

"Jadi lu mau bawa Sunghoon dari gua?" Jake mengangguki pertanyaan dari Sunoo

"Gak, gak, gak bisa!"

"Kita barter aja deh!" Sunoo menaikkan satu alisnya, hmm menarik

"Barter gimana?"

"Gua dapet Sunghoon, dan lu dapet keponakan dari gua sama Sunghoon" wajah Sunoo kembali datar

"Itu mah enak di lu!"

Jake nyengir "Iya lah!"

Jay yang merasa di kacangi hanya mencibir "Kapan pulangnya ini? Laper gua"

"Gua bawa ya Sunghoon nya, makasih udah mau jaga dia selama satu tahun ini" Sunoo mengangguk

"Gak papa, santai aja kali" tapi Sunoo tiba-tiba teringat sesuatu yang belum ia beritahukan kepada Sunghoon

"Eh, Sunghoon itu anaknya raja dan ratu vampire pure, kan? Kalian udah tau soal itu?" Mata Sunghoon mengerjap bingung, ia bahkan tidak tau sama sekali bahwa dirinya adalah seorang pure vampire

Apalagi Jake dan Jay, mereka hanya manusia biasa yang di kasih kelebihan bisa bertemu dengan vampire. Membaca buku tentang vampire saja jarang.

Ketiganya menggeleng, Sunoo menghela nafas. Seharusnya ia tidak bertanya kepada kedua orang bodoh dan satu orang polos dihadapannya ini.

"Gua bakalan balikin Sunghoon ke kerajaan. Tapi itu juga kalau Sunghoon mau, kalau Sunghoon gak mau mah gapapa"

Sunghoon menatap Jake untuk meminta izin, Jake bingung harus berbuat apa. Masalahnya ia baru saja bertemu dengan Sunghoon, masa harus di pisahkan lagi?

Sunoo yang tau arti tatapan Jake berdehem, ketiga orang itu langsung menatap kearahnya.

"Mending Sunghoon pulang bareng Jake dulu deh, kalian pasti kangen kan selama satu tahun kepisah? Sekalian di bicarain baik-baik. Takutnya di kerajaan Sunghoon malah di jodohin sama anak kerajaan lain." Sunghoon jelas gak mau kalau dia di jodohin, apalagi Jake. Dia gak rela vampire kecil nya jadi milik orang lain.

"Hoonie ikut Jakeu!"

---- TBC ----

Jangan lupa vote dan coment.

See u 😏❤️