2

10.7K 1K 90
                                    

Yubin keluar dari ruangan Bosnya dengan mengelus dadanya,sebelum pergi ia menatap pintu yg baru saja ia tutup itu dengan rasa kesal yg teramat banyak,ingin rasanya menumpahkan semua rasa yg ia tahan selama ini pada si Bos menyebalkannya itu tapi itu tak mungkin berani ia lakukan karna dimana lagi ia bisa mendapatkan pekerjaan dengan gaji sangat besar seperti ini walopun semua itu ia dapatkan dengan cara menggadaikan harga dirinya.

" hhaahh..." Yubin menghela nafas beratnya,memikirkan kembali tugas yg diberikan Bosnya barusan 'mencari Bodyguard untuk Bos arogannya' dimana ia bisa menemukan orang itu?,semua pengawal yg selama ini ia pekerjakan untuk si Bos kebanyakan mernyerah karna sikap si Bos yg sangat amat menyebalkan itu.sudah puluhan bahkan ratusan tapi mereka semua tak bertahan lebih dari 1 bulan,alasannya 1 Bosnya itu terlalu cerewet padahal tampangnya terlihat Cool tapi hobinya mengumpat dan mengomel² tak jelas persis emak² ketika kehilangan tupperwarenya.

" kenapa kau masih disini?!!" Teriak Yibo siPresdir muda yg baru saja keluar dari ruangannya.

" maaf Bos,ini saya juga mau langsung pergi " Yubin langsung kabur meninggalkan si Bos yg siap² mengomelinya itu." Ibu si Bos ngidam apa sih waktu hamil Bosnya itu,kenapa mulutnya pedes banget kayak Bon cabe?" Batinnya ngawur.Yubin pun melanjutkan pekerjaannya yaitu mencari pengawal baru untuk si Bos,dia menelpon beberapa perusahaan yg menyediakan jasa pengawalan dan keamanan langganannya tapi mereka bilang stock tidak tersedia,ini perusahaan apa reseller online shop
Kok bisa tidak ada stock sedikitpun,Sepertinya Yubin pasrah untuk mengorbankan telinganya mendengar makian si Bos.

Dengan langkah gontai tak bersemangat Yubin memasuki kedai sederhana dipinggir jalan,mulai saat ini ia harus membiasakan masuk ketempat² seperti ini karna sepertinya mulai hari ini si Bos pasti akan memecatnya.

" mau pesan apa tuan?" Seorang pelayan perempuan menghampirinya

" 1 mangkok ramen super pedas dan 1 cangkir kopi hitam pahit" pesannya yg membuat sipelayan kebingungan,tapi ia tak mau ambil pusing segeralah ia pergi ke dapur untuk menyediakan pesanan pelanggannya ini.

Semua pesanan sudah tersaji apik di meja Yubin,pria itu langsung menyantapnya tanpa menampilkan ekspresi sedikitpun membuat si pelayan yg terus mengamatinya itu bergernyit heran.

" Ziyi jie kau kenapa?" Suara Zhan yg muncul tiba² membuatnya terlonjak.

" astaga kau mengagetkanku Zhan" pekiknya sambil mengelus dadanya

" memangnya apa yg kau perhatikan sampai bisa sefokus itu hingga tak menyadari kehadiranku ini?"

" itu.." tunjuk Ziyi pada Yubin yg lahap menyantap ramennya

" kenapa memang?" Zhan penasaran,Ziyi pun menceritakannya membuat Zhan juga ikut memperhatikan Pria yg sepintas sangat familiar untuknya.

" menurutmu apa dia sudah bosan hidup,ato dia memang sengaja ingin mati disini?" Ziyi melirik Zhan

"Ntahlah kalo jijie penasaran kenapa tidak tanyakan langsung saja padanya?"

" tidak sopan tau!"

" ih....masih tau sopan santun toh!" Ejek Zhan yg membuat Ziyi langsung menoyor kepala Zhan dengan keras.

" aish...sakit tau!" Runtuknya kesal

" masih tau sakit rupanya,aku kira kau tidak bisa merasakan sakit"

" aku ini manusia Jie bukan batu..." belanya

" kau kan manusia super masa' begini saja sakit"

" terserahlah...jie buatkan aku ramen seperti biasa ya!" Pintanya

" mau makan gratis lagi?" Cemo'ohnya

" sama sepupu sendiripun kau begitu perhitungan,aku janji lain kali akan mengganti semua ramen yg aku makan secara gratis disini,tentunya setelah aku memiliki pekerjaan dengan gaji yg besar he...he..."

My Bodyguard is Cute (Completed In Pdf)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang