Waktu menunjukan pukul 05:00 terlihat seseorang sedang tertidur dengan selimut menutupi seluruh tubuh nya. Seperti nya ia sangat menikmati tidur nya.
Dudu yang sudah mandi dari tadi ia mencoba pergi kedapur niat nya ia ingin membuatkan sarapan untuk ia dan linchen tetapi di apartemen yibo tidak ada bahan makanan apa-apa seperti nya pria itu selalu makan di rumah zhan ge pikir dudu.
Akhirnya ia pun menuju kamar yibo yang ditempati linchen, ia melihat sang bos masih tertidur lelap. Ia pun hanya duduk di tepi ranjang, dan tiba tiba linchen terbangun.
"Hmmm aku dimana dan kau kenapa kau ada disini ?" linchen berbicara dengan suara khas bangun tidur lalu menatap dudu heran.
Dudu pun menjawab dan tersenyum lembut"semalam kau mabuk lalu yibo menyuruhku menemani tidur di apartemen nya".
"Lalu dimana yibo sekarang?" Tanya linchen lagi.
"Yibo sedang di rumah kekasihnya"Timpal dudu kembali.
Linchen pun mengangguk paham lalu turun dari ranjang dan menuju ke kamar mandi. "Aku mandi sebentar lalu kita pergi sarapan sebelum ke kantor"
Dudu pun menjawab "Baik jangan lama ya mandi nya aku malas menunggu mu"
Linchen langsung menjawab "Kalau begitu mandikan saja aku supaya cepat"
"Dasar mesum cepat mandi sana kau sangat bau" Dudu langsung melotot ke arah linchen.
"Baiklah tuan putri kau tunggu disini" linchen menuju kamar mandi dengan senyum jahil ke arah dudu.dan membuat pria cantik itu terlihat seperti kepiting rebus dengan telinga yang sangat merah merona.
"Cepat sana mandi linchen atau kau jangan berbicara padaku lagi" Amuk dudu pasal nya dudu sekarang terlihat gugup karna ucapan linchen tadi bisa bisanya pria itu berbicara seperti itu.
KAMU SEDANG MEMBACA
Hurt
RomanceAku sungguh beruntung mempunyai seseorang yang menyayangiku- Dudu Aku sangat menyayanginya tapi aku bingung harus memilih siapa diantara kalian berdua- Linchen