Chapter 42 || Permintaan terakhir?

1.4K 191 49
                                    

"Siapa yang anak pembawa sial?"

"Yoongi / Didy."

Setelah membuka pintu dengan keras, Yoongi masuk dan berjalan mendekati Jungkook.

"Siapa yang lo maksud anak pembawa sial? Hah?" ucap Yoongi dan tak di jawab oleh Jungkook, "Gue tanya siapa yang lo maksud anak pembawa sial? Maksud lo anak gue?" lanjutnya dan lagi-lagi tak di jawab oleh Jungkook, Yoongi menghembuskan napasnya kasar setelah pertanyaan nya sama sekali tak di jawab, "GUE TANYA SEKALI LAGI, SIAPA YANG LO MAKSUD ANAK PEMBAWA SIAL ITU BANGSAT!" bentak Yoongi dan membuat semuanya terperanjat kaget, Jisub dan Shin min ah buru-buru mendekati kedua anaknya, oh tidak! Mendekati Jungkook tepatnya, karena kini Jungkook terlihat  ketakutan.

"Yoongi sabar dulu Yoon." ucap Jisub.

"Iya bang kamu sabar dulu jangan emosi, kita selesaikan masalah ini dengan kepala dingin. Jangan teriak-teriak." timpal Shin min ah.

"Saya tadi nanya baik-baik loh, tapi anak anda tidak mau menjawab pertanyaan saya."

"Ya kamu jangan sambil emosi nanya nya, kan adik kamu jadi takut."

"Adik?" ucap Yoongi lalu terkekeh pelan, "Dia? Adik saya?" lanjutnya sembari menggeleng kan kepala, "Saya nggak punya adik!" ujarnya dengan ketus lalu kembali menatap Jungkook, "Eh bangsat, tadi gue tanya kenapa lo nggak jawab? Lo budeg?"

"Yoongi." tegur Shin min ah.

"Apasih Nyonya? Dari tadi anda belain anak anda terus udah tahu anak anda salah!"

"Bang, ini Mamah." ujar Shin min ah saat ia mendengar Yoongi memanggilnya 'Nyonya'.

Yoongi menatap Shin min ah setelah mendengar ucapannya.

"Mamah? Saya nggak punya Mamah." ucapnya, "Bukan hanya Mamah, saya juga nggak punya Ayah." lanjutnya.

Shin min ah menggeleng, "Ini Mamah, Bang! Mamah nggak mau nak putus hubungan sama kamu."

"Yoongi juga nggak mau Mah."

"Itu anda ingat, kita sudah putus hubungan. Atau mau saya kasih tau lebih detail lagi alasan kita putus hubungan? Siapa tau kan kalian lupa. Jadi waktu itu kalian berlutut di hadapan say--"

"Stop, Yoongi!" potong Jisub.

"Berlutut di hadapan saya sambil mohon-mohon, agar anak kesayangan anda tidak saya hukum! Padahal waktu itu saya hanya ingin anak anda jera saja! Tapi kalian malah berlutut di hadapan saya."

"Papah bilang stop Yoongi."

"Anda siapa ngatur-ngatur saya?" ucap Yoongi seraya menunjuk Jisub.

Yoona yang melihat Suami nya menunjuk Mertuanya pun lantas berjalan mendekati suaminya, "Mas, ada adek disini. Kamu jangan gitu." bisik Yoona dan setelah itu Yoongi pun menatap sekilas sang anak dan menatap kembali kedua orang tuanya.

Yoongi menghela napas perlahan sebelum ia kembali berucap.

"Sebenarnya saya kesini hanya untuk menjemput anak saya yang kalian culik!"

"Mamah nggak culik Tae, Bang!"

"Oh jadi anda Nyonya yang culik anak saya."

TAEHYUNG GANENDRA [ END ]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang