KPOPERS VS ANIMERS (AFTER MARRIAGE)

02.Kebersamaan Yang Harus Usai

"Percayalah sejauh apapun jarak yang terbentang memisahkan kita,jarak tidak bisa mengusaikan rasa cinta yang bertahta di hati ,justru semakin kuat teruji."

(Nct 127-Sun & Moon)

*********

Udara yang sejuk di pagi hari yang cerah serta suasana asri terpadu menjadi pembuka hari yang indah bagi keduanya,Rayn dan Sunny setelah hampir 3 Minggu menghabiskan waktu bersama mereka di Negara yang terkenal dengan julukan Negeri Sakura tersebut,yang bisa dibilang juga merupakan agenda honeymoon bagi pasangan muda.

Apalagi Negara ini merupakan tempat suami tampannya itu membangun perusahaan yang bergerak di bidang game hasil dari perjuangan beratnya selama ini dan bisa menjadi CEO muda sesuai apa yang dicita-citakan.

"Last breakfast with you." Suara lirih terdengar mengalun di telinganya,pria itu nampak duduk tak bersemangat di sebelahnya ,di dalam ruangan makan bergaya Jepang classic.

Sunny yang mendengar perkataan itu tak merespon masih senantiasa menyuapi nasi goreng spesial yang menjadi hidangan sarapan hasil dari racikannya pagi ini pada suaminya,

dan hari ini genap 2 hari Rayn bersikap bagikan balita yang harus di suapi dan dibujuk pada saat merengek karena sesaat ia mendapatkan informasi dari Ketua Direksi Agensi tempat ia berkerja sebagai PD(Sebutan Produser Di Korea Selatan),Sunny harus kembali berkerja untuk meliputi kegiatan di balik layar Artis dan Aktor serta Anggota Girlgroup ataupun Boygroup. karena hal itu merupakan tugas dan tanggung jawabnya.

"Jarak dari Korea ke Jepang,begitupun sebaliknya nggak jauh kok,kita udah sama-sama merundingkan ini kan dari awal ,dan kamu setuju,kalo aku libur lagi ,aku janji kembali lagi kesini atau kamu yang kesana."
Memberi pengertian kembali untuk suaminya,bangkit berdiri mulai membereskan meja makan.

"Aku mengerti sayang,hanya aku ngerasa waktu kebersamaan kita cukup singkat aja."
Rayn menjawab mengubah nada suaranya ,pasti akan sangat menyebalkan jika ia terus merajuk padahal memang sebelum menikah mereka sama-sama setuju dengan hal ini.

Hari ini mereka bangun jam 04:00,untuk mempacking segala barang bawaaan sunny yang juga dibantu oleh Rayn ,sedangkan Sarapan jam 07:00 menyuapi suaminya yang bertingkah bak balita, sunny juga sudah bersiap-siap.
Setelah membereskan meja makan,Rayn membantu sunny mengangkat 2 koper berukuran sedang menuju ke mobil yang dikendarai asistennya mengantarkan istri cantiknya itu menuju ke Bandara.

*********

Pelukan hangat yang belum juga diakhiri,hampir memakan waktu beberapa menit ,Sunny mengusap pelan punggung belakang Rayn yang memeluknya sangat erat, beralih mengusap kedua pipi suaminya saat rayn melepaskan pelukannya.

"Ingat jaga kesehatan ,makan teratur dan kerjanya nggak boleh terlalu larut."Ucapnya pada rayn,
beralih menatap seorang pria di belakang rayn"Taka hubungi aku jika boss mu berkerja sampai larut hingga melupakan makan"pesannya pada pria berdarah Jepang asli yang merupakan asisten suaminya.

"Baik nyonya laksanakan,semoga penerbangan mu berjalan baik hingga sampai tujuan."pria itu menunduk kepalanya sopan ,sunny tersenyum mengucapkan terimakasih dan menepuk pundak asisten Rayn.

"Kamu juga sayang,jangan keasyikan nonton konser sama ikut fanmeeting para kaum plastik kamu itu ,fokus kerja disana ,take care ,safe flight and aishiteru."Pesan Rayn yang tau tabiat istrinya jika berada di Korea Selatan yang merupakan wilayah tempat bersarang seluruh kecintaan istri kpopersnya itu.

Sunny terkekeh geli mendengarkan ucapan penuh peringatan itu,menyeret dua koper yang berada di samping Taka ,asisten Rayn.
"Siap chagiya, aishiteru too."
membalas ucapaan rayn dihadiahi kecupan manis di kedua pipi,bibirnya dan keningnya lama,untungnya Taka sudah berbalik pergi terlebih dahulu ke mobil karena rayn yang menyuruhnya dan Susana bandara yang tidak terlalu dipadati pengunjung jadi aksi suaminya itu tidak membuatnya malu.