2. Ezaquel Acquilla Ganendra

1.6K 131 2
                                    

Kia  baru saja pulang sehabis belanja bulanan,sehabis ia mengatur barang barangnya, ia menghempaskan dirinya ke sofa sembari memainkan ponsel miliknya.

Ava Carabella
Kia!!
Kia!!!!!!!!!!!
P
P
Kia!!!

Azkia Burnella
Paan?

Ava Carabella
Gak, cuma manggil lo doang

Azkia Burnella
Dih, gj lo jamet!

Ava Carabella
:( ihh jahat bgtt, gue bkn jamet!!

Azkia Burnella
Hm

Ava Carabella
Gue bosen Kiaaaaaaa

Azkia Burnella
Trs?

Ava Carabella
Dih, gk peka lo anjir. Yah ajak jalan jalan kek!.

Azkia Burnella
Males, gue bru plng, cape. Bsk gmna?mau?.

Ava Carabella
bru plng drimn lo?
Aiishh besok gue gk bsa, ada acara keluarga. Lusa aja gimn?

Azkia Burnella
Blnja bulanan
Ohh ok

Ava Carabella
Ohhh
SIP

Read

Ava Carabella, sahabat Kia. Mereka kenal saat masih duduk dibangku SMP kelas 7.

Kia menatap keluar jendela, langit sudah menunjukan banyaknya bintang bintang dan mungkin hujan akan segera turun.

Langsung saja ia menutup semua gordenya tetapi kegiatannya terhenti kala melihat seorang lelaki tengah duduk di depan rumahnya.

Kia mengernyit bingung.

"Dia... siapa?, kenapa malam malam ada di luar, mana keknya mau ujan lagi. Samperin gak yah? Kasian....tapi kalau pencuri!!! kan gak lucu tuh, "gumam gadis tersebut.

"Samperin aja, bomat, "finalnya.

Tak pakai lama, langsung saja gadis tersebut menghampiri seorang lelaki yang tengah duduk di depan rumahnya sembari menggelamkan kepalanya di kedua lututnya.

"Hei, "sapanya kepada lelaki tersebut.

Langsung saja ia mengangkat kepala melihat siapa yang tengah menyapanya "y-ya, ".

Anjing, ganteng banget astaga. Batinnya berteriak histeris.

"Ummm lo ngapain duduk situ?maksud gue, keknya bakal ujan nih, lo gak mau pulang gitu?terus ngapain duduk depen rumah orang?, "tanyanya.

"umm.. Qel gak tau mau kemana, "jawabnya menundukan kepalanya.

"Hah, "maksudnya apa anjir!. Batinnya.

"Maksud lo, lo gak ada rumah gitu?, "tanya Kia yang dibalas empuhnya dengan anggukan.

Ha?gak punya rumah?ahh pasti ini pencuri yahkan! HAHAHAHAH gak bisa lo nipu gue anjirr. Batin Kia.

"Lo pencuri yah?, "tanya Kia. Yaampun bisa bisanya pencuri di tanya pencuri anjir.

Lelaki yang diketahui bernama Qel itu menggelengkan kepalanya cepat sembari masih setia dengan menundukan kepalanya.

"Lah, terus?lo kenapa bisa disini?, "tanya Kia bingung, kenapa harus rumahnya!.

"Qel tadi lewat, Qel cape jadi duduk disini, "jawabnya sembari memainkan jemari jemari lentiknya.

Kasian anjir, gimana nih aduh, bingung. Batin Kia.

"Ehh yaudah, lo masuk aja dulu, soalnya udah gerimis nih, ayo, ". Ajak Kia menarik tangan Qel.

"Duduk, tunggu disini, gue buatin lo minum. Lo mau apa?teh?susu?jus?atau?, "tawar Kia.

"Susu!, "

Tak lama, Kia membawah dua gelas susu coklat dan cemilan, menaruhnya di atas meja, langsung saja Qel meminum susu miliknya.

"Jadi... nama lo siapa?, "tanya Kia.

"Qel, " lanjutnya "Ezaquel Acquilla Ganendra, "

"Gak sakit tuh kepala nunduk nunduk terus, santai aja kali, gue gak makan manusia keles, "

Qel mengangkat kepalanya, memberanikan diri menatap Kia yang tengah memakan cookies kering dengan satu kaki yang dinaikkan, pipi Qel bersemu merah.

"Napa tuh pipi merah?, "tanya Kia heran.

"Eumm e-enggak, "

"Ehh btw lo umur?, "

"16 tahun, "

"16 tahun?!!, "Kia memastikan jika telinganya tak salah mendengar. Qel menganggukan kepalanya sebagai jawabannya.

Qel tinggi,memiliki wajah yang agak imut, bulu mata lentik, hidung kecil yang mancung, bibir tipis berwarna merah alami dan rambut hitam legamnya yang terlihat halus. Intinya gabungan antara imut dan ganteng! Oh yah dan jangan lupakan matanya yang berwarna abu abu. Yup, ia balsteran.

Kia mengangguk ngangguk "kita seumuran, jadi.. dimana orangtua lo?kenapa sampe gak ada rumah njir, "

Qel menunduk "Qel gak tau, Qel tinggalnya di panti asuhan, tapi  karna Qel udah 16 tahun jadinya udah gak di bolehin tinggal di sana, gak tau kenapa, padahal ada yang lebih tua dari Qel masih bisa kok tinggal disana, "

Kia menatap senduh ke arah Qel "sorry, gue gak tau, "

Qel menatap Kia "gak papa, "

Hening

"Lo sekolah dimana?, "Kia menatap lekat ke arah Qel

"SMA NEY, "Qel menundukan kepalanya dengan pipi yang merah karna tatapan dari Kia.

"Ahh SMA NEY yah, deket SMA gue tuh, "

" SMA Lexel ?, "Kia menjawab dengan menganggukan kepalanya.

"Umm.. Qel nanya boleh?",

"Tanya aja, "

"Nama kamu siapa?, "Kia tersenyum gemas lalu langsung mengacak lembut surai hitam halus milik Qel, Qel bersemu merah.

"Gue Azkia Burnella, panggil Kia aja, "Qel mengangguk ngangguk sembari menahan senyumnya.

Ini, masa iya gue usir? Sumpah ini gimanaa anjirr, tinggal disini gitu?yakali, tapi. Batin Kia.

"Qel, kalau misalnya tadi gue gak liat lo, lo bakal ke mana?, "kepo Kia.

"Qel juga gak tau, Qel gak hafal jalan, cuma hafal jalan ke sekolah aja, "katanya sambil memilin milin jemari lentiknya.

"Ahhh, umm gimana kalau lo tinggal disini?kalau lo mau sih, "Qel yang mendengarnya langsung menatap Kia, lalu tersenyum.

"Qel mau! maaf ngerepotin Kia, nanti Qel selalu bantuin Kia kok, Qel janji, "ujarnya sambil tersenyum.

"Hahahhahaha lo kok lucu banget sih, lo lucu tapi muka lo ganteng ehh tapi muka lo juga ucul sih ehh gimana sih tau ah bodoh. Lo gak ngerepotin kok, "Qel menunduk menyembunyikan wajahnya yang bersemu merah.

"Kalau gitu, sini gue tunjukin kamar lo, "langsung saja Kia menarik tangan Qel lembut, menuntunnya menaiki tangga lalu berhenti tepat di sebelah kamar miliknya.

Sebenarnya kamar tamu berada dilantai satu tetapi mumpung Qel bagi Kia bukan tamu tetapi sebagai temannya, ia menempatkannya disebelah kamar miliknya.

                                         ***

Lanjut gak nih?

plis lah anjir, ngevote dong jangan lupa!

Tinggal tindis tuh bintang, kelar deh

Someone Outside At My House[ON GOING]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang