TAERIN STORY ✓

Precious Love (Part 1)

Jujur aja nih yaaa aku pas nulis shoot "doctors" kepikiran siapa cast pendukung yang cocok buat ngehate Yerin itu siapa dan aku milih Jiyeon T-ara. Terus aku buat deh shootnya.

Kenapa? Karena aku mikirnya dua orang ini gak bakal bisa nyatu atau dalam kata lain kepribadian dan image mereka bertolak belakang banget.

Eh tau-tau mereka udah jadi bestie❣️🤗 speechless bgt aku tuh, gak pernah bayangin mereka satu frame apalagi sahabatan begini.

...

Dua keluarga besar itu duduk di dalam ruangan VIP restoran bintang 5 terlihat memperbincangkan sesuatu yang serius.

Enam kepala di dalam ruangan itu berbincang dengan hangat, membahas tentang bisnis yang mendesak dan juga...kisah kedua orang yang hanya sesekali menimpali.

"Bagaimana menurutmu Yerin?" Tanya Tn. Kang menatap Yerin yang hanya menatap ke arah gelas winenya

"Aku mengikut dengan jadwal Daniel saja" ucap Yerin tersenyum hangat

"Kau harus menyisihkan waktumu untuk melihat-lihat cincin pernikahan, kau itu terlalu menyibukkan diri" ucap Tn. Kang memperingati Daniel

"Baik ayah, aku akan mengusahakannya" ucap Daniel

"Minggu depan, cincinnya harus sudah ada Minggu depan. Yerin-ah, melapor padaku jika dia tidak menepati ucapannya" ucap Ny. Kang lagi membuat Yerin hanya mengangguk tidak enak

Yerin menoleh pada Daniel yang juga hanya menatapnya. Dia merasa tidak enak pada pria itu karena terus didesak oleh keluarga mereka ditengah pekerjaannya juga.

"Aku tidak apa-apa" balas Daniel ramah membuat Yerin tersenyum manis

Ya, keduanya dijodohkan karena kepentingan bisnis orang tua. Pertunangan yang tidak disetujui oleh keduanya harus diterima mentah-mentah karena media sudah merilis artikel-artikel yang memuat nama keduanya.

Jung Yerin, putri kedua keluarga Jung yang merupakan keluarga dengan saham dimana-mana, tersebar di seluruh penjuru kota Seoul.

Kang Daniel, putra tunggal sekaligus penerus perusahaan Kang yang bertempur di bidang industri.

Setelah makan malam pembahasan konsep pernikahan itu, Daniel mengantar Yerin untuk pulang. Kini keduanya sudah berada di depan rumah keluarga Jung yang menjulang tinggi, mereka masih tinggal di mobil tanpa bersuara.

"Apa yang akan kita lakukan?" Tanya Yerin

"Aku tidak tahu" balas Daniel

"Apa kau punya kekasih?" Tanya Yerin menoleh pada Daniel. Sudah lama dia ingin menanyakan ini, tapi dia selalu tidak berani.

Daniel menoleh pada Yerin dan menatapnya dengan pandangan teduhnya.

"Tidak punya" balas Daniel singkat

"Kalau begitu kita jalani saja, orang tua kita juga sudah serius" ucap Yerin menatap ke arah depan

"Tidak ada jalan keluar" ucap Yerin

"Tidak boleh" ucap Daniel membuat Yerin menoleh ke arahnya

"Apa?"

"Masih ada jalan" ucap Daniel mengusap rambut Yerin pelan

"Kenapa?" Tanya Yerin ketika mendengar jawaban Daniel yang tersirat menolak, seperti kemarin-kemarin.

"Aku menyukaimu, tapi aku rasa jika itu menikah...masih perlu diperbincangkan" ucap Daniel tersenyum hangat