Vengeance (Part 2) END

1.4K 179 22
                                    

Semenjak penangkapan Pemimpin Group Chan Myung, sahamnya turun drastis bagaikan buah yang jatuh dalam hitungan detik.

Hinaan dan komentar kebencian diterima baik langsung maupun tidak langsung, Taehyung yang sama sekali tidak tahu menahu harus menelan kenyataan pahit bahwa dia harus menyelesaikan ini sendiri.

Taehyung sibuk menelfon seseorang kesana kemari, mencari tahu apa yang sebenarnya terjadi 8 tahun yang lalu kala itu dia masih berusia 19 tahun.

Taehyung sama sekali tidak bisa mencium apapun tentang kejadian itu yang berkaitan dengan ayahnya. Bersih dan tidak berbau.

Taehyung duduk di sofa dengan kondisi yang berusaha terlihat tenang namun dia sangat gusar.

Semua urusan saham dia lemparkan pada pamannya, persetan dengan itu. Taehyung lebih tertarik dengan penyebab ayahnya diseret oleh kepolisian.

"Aku harus bertemu dengan Pengacara Jung" gumam Taehyung

...

Seminggu berlalu...

Yerin menyeruput americanonya dengan anggun, dia sekarang sudah duduk berhadapan dengan Kim Taehyung. Sejak 15 menit yang lalu belum ada perbincangan diantara keduanya.

"Apa yang terjadi 8 tahun yang lalu?" Tanya Taehyung pelan

Yerin mengangkat kepalanya, menatap Taehyung dengan tajam.

"Ayahmu melakukannya"

Taehyung membuang muka kemudian menghela nafas kasar

"Hahhhhhh sejak pemberitaan itu terbit hanya itu yang kudengar tanpa tahu detailnya, tolong katakan padaku apa yang sebenarnya terjadi" ucap Taehyung

"Aku melihat dengan mata kepalaku sendiri" ucap Yerin

"Mengapa ayahku melakukan itu?" Tanya Taehyung

"Aku sudah membongkar dan mengutak-atik semuanya tidak sama sekali kudapatkan ada hubungan antara ayahku dan Jaksa Jung di masa lalu" ucap Taehyung

"Aku bisa membuktikannya"

"Dimana? Mana buktinya?" Tanya Taehyung cepat

Mereka berdua entah kenapa menjadi keras satu sama lain, tatapan tajam dan dingin terus mengalir tanpa ada yang mau mengalah.

"Semua rasanya tidak adil bagiku dilimpahkan beban seperti ini, aku tidak tahu sama sekali, tidak mengerti berang sedetik pun tapi..." ucapan Taehyung terhenti

"Entahlah ayahku melakukannya atau tidak" ucap Taehyung lagi

"Aku tidak akan gila menyeret ayahmu jika ini bukan masalah besar Tn. Kim, aku bukan lah wanita bodoh" ucap Yerin

"Dan apa kau pikir ini adil bagiku?" Tanya Yerin dengan nada meninggi

Yerin bangkit dari duduknya masih menatap Taehyung dengan tajam

"Beberapa hari yang lalu Presdir Kim Taehyung mengatakan bahwa dia percaya padaku dan mendoakan aku agar berhasil" ucap Yerin dengan mata sudah memerah, sekuat tenaga dia menahan air matanya

"Sampai jumpa di persidangan" ucap Yerin kemudian berbalik dengan angkuh meninggalkan cafe

Taehyung menatap punggung itu dengan nanar, kilasan tentang ayahnya yang dia banggakan berputar bagaikan film di kepalanya

Rasanya tidak mungkin jika ayahnya berbuat sekeji itu, pria yang dia banggakam seumur hidupnya.

...

"Kapan sidang ketiganya?" Tanya Joy

"Sebulan lagi" ucap Yerin

"Huhh masih lama, aku ingin sekali menyaksikan klimaks film ini" ucap Joy

TAERIN STORY ✓Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang