Part 25

5 4 0
                                    

Happy Reading!

Enjoy!

~0~

Hari ini hari selasa, dimana hari nara masuk kembali kesekolah setelah ijin kemarin.

Sekarang nara sudah siap dengan seragam sekolahnya. Kenapa bisa nara tiba-tiba menggunakan seragam sekolahnya? Karena tadi aska menyempatkan pulang kerumah sebentar untuk mengambil seragam sekolah nara dan seragamnya.

Dari semalam hingga sekarang aska belum tidur nara sangat khawatir.

"Kak, kakak ga mau istirahat dulu?" tanya nara khawatir melihat mata sayu aska.

Semalam aska harus lembur untuk mengerjakan berkas-berkas dari kantor papanya dan ngurus koordinasi untuk acara ulang tahun bulan depan. Aska menjadi penerus papanya di perusahan papanya maka dari itu ia harus membagi waktunya untuk kerja dan sekolah. Nara turut prihatin melihat kesibukan aska yang kadang membuat aska capek.

"Udah gapapa, ayok" ajaknya sambil mengandeng tangan nara keluar dari kamar inap tersebut.

Sebelum mereka pergi, mereka membereskan administrasi dan lainnya terlebih dahulu.

Tak... Anggap saja suara standar motor di naikin.

"Ayok" ajak aska.

Nara segera naik keatas motor aska dan memegang pundak aska.

"Kak, kakak ga malu kesekolah sama aku?" tanya nara sambil membesarkan volume suaranya sedikit karena aska sedikit ngebut.

"Malu kenapa?" tanya aska memelankan motornya.

Nara diam tidak menjawab aska.

Sekolah hari ini tampak lebih ramai dari biasanya, ada apa?

Setelah nara hampir sampai didepan kelasnya ia melihat sosok ara sedang berdiri didepan kelas bersama dia, yang tampaknya asik mengobrol, entah mengobrolkan apa.

"Kak, makasih" ujar nara saat sampai didepan kelasnya tepat berada disamping ara.

Ara diam dengan mimik wajah yang tak bisa diartikan sambil melirik mereka.

"Eh, ada kalian" ujar nara beralih menatap kevan.

"Udah sembuh kamu?" tanya kevan khawatir sambil memegang tangan nara.

"Udah, gue masuk dulu yah" ujarnya dengan senyum kecut sambil membalikkan badannya menuju masuk kedalam kelas.

"Woalahh nara kenapa dirimu menjadi kurus" teriak selly buru-buru bangkit dari kursinya, berjalan kearah nara sambil memutar-mutar badan nara.

"Biasa aja" jawab nara tak minat lalu berlalu dari depan selly. Meninggalkan selly yang berdiri diam sambil menatap pintu luar.

"Ohhhh" ujarnya tanpa suara sambil mengangguk-anggukan kepalanya membentuk mulut huruf o.

"Test...1...2...3..tess.."suara speaker pemberitahuan berbunyi ditengah proses belajar mereka.

"Diberitahukan kepada seluruh murid sma ini, untuk berkumpul di aula sekolah pada saat jam istirahat pertama selesai nanti" ujar bu ani.

Seketika kelas rusuh bagaikan pasar ikan.

"Ngapain tuh"tanya adit.

Forse questa è la fine-VanavaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang