obsession love

14.

Haii semuaa👐

Jangan lupa tinggal kan jejak berupa Vote dan Coment yah manteman.

Makasii yg uda kasi semangat, vote dan Coment kalian😘😗❤

Happy 6k Readers💜😨😱

*OoO*

"Masuk aja kak." Jawab Asya dengan suara yang sedikit serak karena tanpa di sadari ketika ia mengingat masa abu abunya Asya banyak meneteskan air mata.

Asya menyeka air matanya dengan kedua tangan nya.

Arka mengajak Asya turun ke bawah untuk makan malam bersama di bawah.

Setelah itu Asya dan Arka turun ke bawah untuk makan malam bersama Rani mama Asya.

Sebenar nya tidak bisa di bilang makan malam karna jam baru menunjukan pukul 19 : 00 atau baru pukul tujuh sore.

Meski begitu mereka menghabis kan makan malam nya penuh dengan canda tawa dan godaan yang di lontarkan Rani kepada Arka dan Asya.

Setelah selesai makan malam Arka langsung pamit pulang karena ada urusan mendadak, entahlah Asya tak kepo tentang urusan Arka itu.

******

malam berganti pagi, sekarang aktivitas Asya masih sama seperti dahulu yang rutin datang ke kampus untuk menuntut ilmu.

Sedangkan hubungan nya dengan Arka sekarang jauh lebih baik, Asya sudah mulai menerima Arka dalam hidup nya, dan Asya akan mulai mencoba merima Arka sebagai calon imam nya kelak.

Hari ini Asya akan pulang lebih awal, karena hari ini adalah hari dimana kedua keluarga akan bertemu. Ya keluarga nya dan keluarga Arka akan bertemu nanti malam untuk membahas perihal pernikahan nya itu.

Kini Asya masih berada di kampus nya tepat nya di kantin, karena ini merupakan jam istirahat kelas Asya.

Asya duduk di kantin pojok sambil mendengarkan ocehan rempong yang berasal dari mulut para sahabat nya itu.

Oh ya, kini para sahabat nya audah mengetahui tentang hubungan Asya dan Arka. Semalam selepas Arka pulang dari rumah nya Asya menceritakan semua tentang Arka dan hubungan nya srcara detail lewat vidio call, dan respon para sahabat nya sangat lah antusias, oh jangan lupakan si mulut toa yang berteriak paling kencang kala itu karena kaget, siapa lagi kalau bukan Rara si ratu heboh.

Seperti sekarang ini mereka tengan membicarakan perihal acara nanti malam Asya, dan tengah meributkan apa yang akan Asya kenakan malam ini, bagaimana make-up nya, bagai mana ini dan itu.

"Ihhh.. pokoknya lo harus ke salon ya gue gak mau tau."tegas Rara yang kekeuh agar Asya pergi ke salon.

"Nahh, iya tuh lo pergi ke salon aja. Tenang kita temenin kok," sambung Lita dengan antusias.

"Pokoknya nanti kita bakalan pilihin lo baju yang paling cantik dan paling mahal yang ada di mall itu. pokoknya lo harus tampil cantik, anggun dan menawan."antusias Rara.

Di tengan tengah percakapan mereka yang antusias akan pergi ke mall, tiba tiba Aura buka suara yang membuat teman teman nya itu extra sabar.

"Ehh, berarti abis matkul nya pak abimanyu kita langsung ke mall yah?," tanya Aura yang membuat semua mata tertuju padanya.