15. Tidak Mampu

3.4K 545 44
                                    

Vote ceritanya dulu yuk!
---

aku merasakan ada seseorang yang menolongku. dia adalah perawat rumah sakit yang menyadari keberadaanku. dan saat kesadaranku penuh seutuhnya aku sudah berada di atas ranjang rumah sakit.

"apa ada keluarga yang bisa kami hubungi untuk anda?" tanya perawat saa menyadari aku yang mulai membuka mata. aku menggeleng pelan, tanganku terasa mati rasa.

mengingat bahwa semua orang telah meninggalkanku, membuatku merasakan sakit yang amat dalam.

"suami? orang tua? teman? tidak adakah yang bisa kami hubungi?" tanya perawat itu.

"tid-ak" ucapku dengan suara lirih. bahkan kehidupanku selanjutnyapun aku tak tau harus apa.

"baiklah persalinannya akan dijalankan sebentar lagi ya, karena sudah masuk ke pembukaan ke 7" ucap perawat tersebut ramah. aku tersenyum tipis, tubuhku terasa sakit semua.
---

1 jam kemudian

"akkhh saa-kiit" teriakan dan raungan keras itu terdengar dari dalam ruang persalinan. 2 jam berlalu hingga akhirnya seorang bayi laki-laki malang lahir dari rahimku.

aku berusaha menahan kesadaranku setelah melahirkan anak itu. meskipun banyak tenaga dan darah yang keluar dari tubuhku. sesaat aku senang dengan kelahiran anak itu di dunia ini.

tanpa banyak berpikir bagaimana masa depanku nantinya.

"aku menjadi seorang mama.."



"untuk biaya administrasinya, apa perlu saya bawakan?" jantungku terasa berhenti sebentar. aku melupakan bahwa di dunia ini, semuanya harus dibayar dengan uang.

"perawat.. jika administrasi itu tidak lunas... apa saya tidak bisa membawa anak saya?" ucapku dengan suara lirih.

"iya itu ketentuannya, ini biayanya" perawat ini memberikanku beberapa surat. aku memijat pelipisku yang terasa pening.

"perawat!" aku langsung berdiri dari tempat tidurku. meskipun dengan langkah terpincang-pincang.

"(name)-san! luka jahitan anda belum sepenuhnya mengering!" ucap perawat itu panik. tapi aku berusaha menahan keseimbanganku dengan memegang dinding.

"t-tidak tidak apa.."

"tapi aku tidak punya uang untuk membiayai perawatanku dan anakku. k-kumohon beri aku waktu!"

"bicarakan pada administrasi di bawah ya"
















Gatau mau nulis apa anjir 🗿
Tbc.

Rabi! (Fushiguro Toji x Reader)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang