21. Nama Anak

3.8K 546 100
                                    

Vote ceritanya dulu yuk!
---

"pasien (name), harus dirawat inap beberapa hari. kondisinya cukup lemah, karena memaksan diri dari kemarin" ucap dokter yang merawatmu.

toji menghela nafas kasar, dia merasa bersalah tentunya. ia mengangguk dan berterima kasih lada dokter tersebut.

"(name)..." panggil toji. aku, tsumiki dan megumi yang sedang bermain bersama mengalihkan pandangan kita.

seketika aku mengalihkan pandanganku dan kembali sibuk menggendong bayi kecilku. suasana menjadi canggung seketika.

"nee, apa bayi ini sudah diberi nama?" toji menghampiriku. tangan besarnya bergerak menyentuh pipi bayi di gendonganku. aku menggeleng pelan sebagai jawaban.

"boleh aku kasih nama?" tanya toji legi.

"mh" aku hanya bergumam pelan. toji menghela nafas sejenak.

"hikari-"

"tapi bayinya cowok paaa!" protes tsumiki. megumi mengangguk pelan mengiyakan ucapan kakaknya.

"memangnya kenapa?" tanya toji tidak terima.

"udah!! cukup papa salah kasih nama megumi, jangan hikari juga!" tsumiki mengembungkan pipinya.

"hikari dan megumi mempunya arti yang bagus!" sanggah toji.

"hikari..." gumamku pelan. saat aku memanggilnya, hikari malah menangis keras. aku langsung berusaha menangkannya.

"lihat hikari tidak terima namanya hikari!" debat tsumiki.

"namanya hikari fushiguro! titikk" ucap toji tidak ingin diganggu gugat.

"fushiguro?" tanyaku bingung.

"namamu juga (name) fushiguro, bukan (fullname) lagi!" ucap toji tegas. aku terdiam dan mengalihkan pandanganku dari toji.

"mama akan tinggal bersama kita lagi kan?" tanya tsumiki dengan suara lirih. aku memalingkan wajahmu ke luar jendela, kamu tersenyum tipis.

"t-tidak, aku tidak bisa bersama kalian.." ucapku dengan suara bergetar.


Tbc..
Loalah ternyata ini ketinggalan wkwk

Rabi! (Fushiguro Toji x Reader)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang