11. WOT 🔞

6.8K 558 105
                                    

sudut pandang orang kedua (kamu)

WARN⚠️ NSFW ⚠️🔞🔞🔞 parah ga ngerti lagi napa aku buat cerita kyk gini :)
⚠️gajelas + cringe

Vote ceritanya dulu yuk!
---





2 bulan kemudian

jadi ceritanya.. kemarin toji mengajakmu konsultasi ke dokter kandungan. awalnya biasa saja, tapi tiba-tiba saja

"saat istriku sedang hamil apa aku boleh berhubungan sex dengannya?" seketika wajahmu memerah padam,

"a-apa yang kau katakan???" ucapmu dengan nada geram. toji menatapmu bingung.

"gapapa kok pak, tapi posisinya harus di jaga" ucap dokter kabdungan itu sambil tersenyum. kamu menyembunyikan wajahmu dengan kedua tangan.

"oh oke" jawab toji santai. sial, pertanyaan apa ituuuu. hingga sampai rumah kamu jadi takut dekat-dekat dengan toji.

"tunggu apa? cepat masuk" kamu terkejut dengan panggilan toji, lalu dengan tergesa-gesa kamu masuk ke dalam mansion sederhana milik toji.

"mamaaa" sapa tsumiki sambil berlari memelukku bersama megumi. tetapi seketika langkah mereka terhenti karena toji sudah berdiri di hadapanmu.

"jangan ganggu!" toji menggendong tsumiki dan megumi seperti gendongan kucing. tsumiki terkekeh pelan, sementara megumi sudah ngamuk-ngamuk.

"main di kamar kalian saja ya!" toji memasukan kedua anaknya dalam kamar lalu meninggalkan mereka dan menarik pergelangan tanganmu.
---

Di kamar kalian.

"ahh, aku lupa lepas sepatu" gumammu pelan. kamu segeta duduk di atas kasur dan hendak melepas meski sedikit kesusahan.

"lain kali jangan pergi pakai sepatu" toji sudah terlebih dahulu berlutut dan melepaskan sepatumu.

"mmhh iya.." gumammu pelan.

"aku mandi dulu atau mau mandi bersama?" tanya toji santai. tapi pertanyaan itu malah membuat wajahmu bersemu merah tak karuan.

"mandi duluan sana!!" kamu menutup wajahmu dengan tangan. toji menyeringai kecil "imut" batinnya.

setelah toji selesai mandi, kamu segera masuk ke kamar mandi. karena toji keluar hanya dengan handuk yang menutupi pinggangnya. meresahkan.

"(name)"

"HWAA!"

kamu merutuku dirimu. dari banyaknya hari kenapa harus harii ini kamu lupa mengunci pintu kamar mandi. toji langsung masuk kamar mandi tanpa aba-aba.

kamu semakin menenggelamkan tubuhmu dalam bathup. meski pernah melewati 1 malam bersama toji, bukan berarti kamu akan nyaman jika melewati malam selanjutnya...

"sudah tidak usah malu-malu" toji terkekeh pelan lalu ketika urusannya selesai dia segera keluar kamar mandi. tanpa kamu merasa curiga.

saat selesai mandi kamu dibingungkan oleh pakaianmu yang sudah tidak ada di tempat menaruhnya. kamu sangat ingat bahwa kamu sudah membawanya.

"t-toji, apa aku lupa membawa pakaianku?" tanyamu dengan suara lirih dari dalam kamar mandi.

"keluarlah seadanya" toji menyeringai kecil dari luar sana.

"t-tidak bisa" ucapmu gugup

"yasudah aku yang masuk ya?" tiba-tiba saja toji sudah membuka pintu kamar mandi tanpa aba-aba.

"Aaa t-toji j-jangan lihatt!" kamu langsung membentangkan handuk yang tersisa untuk menutup tubuhmu dari mata nakal toji.

*cupph*

toji berjalan mendekat dan tiba-tiba mengecup leher jenjangmu. bisa-bisanya toji juga tidak menggunakan pakaiannya dari tadi.

toji merebut paksa handuk yang menutupi tubuhmu. tangan nakal toji mulai merabai pinggang dan perut besarmu.

*cup*

toji mengecup bibirmu dengan kasar, membuat tubuhmu terasa panas seketika. toji segera menarik tubuhmu yg tidak berbalut kain sama sekali, keluar dari kamar mandi.

toji mendudukkan dirinya di pinggir kasur. lalu dia memposisikan dirinya untuk melakukan posisi sex
"Women On Top"

"(name).."

"ap- akhh" kamu memejamkan matamu kala toji menarik tubuhmu dengan paksa. hingga kamu terduduk di pangkuannya.

(kira-kira kayak gitu tapi lagi hamil :)

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

(kira-kira kayak gitu tapi lagi hamil :)

tanpa sehelai kainpun, dadamu sudah bertabrakan dengan tubuh toji. toji memasukkan miliknya yang sudah menegang pada liang kewanitaanmu.

"mhh ahhhh" kamu mendesah pelan. kepalamu mendadak pusing, kamu mencengkram erat kedua bahu toji. sementara toji sendiri sibuk memberika kecupan kemerahan di leher dan dadamu.

"sesakk-" gumammu dengan nafas menderu.

"keluarkan dulu" gumam toji dengan suara beratnya. kamu semakin memejamkan matamu, lelah dan sakit di punggungmu semakin bertambah.

"ahh tojihh-kun..." kamu mendesah pelan. tangan toji memainkan dan meremas gunyalan dadamu.

"gerakan pinggulmu, jangan diam saja" perintah toji. dengan tubuh berat kamu menggerakan tubuhmu secara perlahan. kamu meringis pelan, keringat sudah mengalir dari pelipismu.

"s-sudahh.." ucapku setelah mengeluarkan klimaks pertamamu. kamu hendak melepaskan toji, tapi dia menahanmu.

"aku belum. bergerak lagi"

"apa-"

*plakk*

"cepat lakukan!" tegas toji. kamu meringis pelan, dan kembali menggerakan tubuhmu. mengulum milik toji pada lubang kewanitaanmu.

toji menghela nafas kasar, tangannya masih nakal meremas dadamu. hawa terasa makin panas,

"p-eru-tku sudah sakitt" gumammu pelan. seketika cairan milik toji ikut keluar memasuki rahimmu. toji menyuruhmu berdiri dari pangkuannya.

"k-kaki sakit" toji memegangi tanganmu lalu menyuruhmu untuk duduk di kasur.

*cuph*

toji mengecup singkat keningmu laku menarik selimut hingga sebatas lehermu. lalu tangan besar toji mengusap perutmu dengan lembut.

"istirahatlah.."













A.n: naaf ga jelas banget, ak ga bisa bayangin posisinya kaya gimana. bgmnpun meski ak buat cerita 18+ tapi ak msh g pernah nonton film hentai, jdi y gitu deh :"). ak kurang refrensi juga ah sdlh

Rabi! (Fushiguro Toji x Reader)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang