19. Memalukan

382 70 6
                                    

Di pagi hari nan cerah, di kediaman Babang Choi Hyunsuk dan keluarga yang sudah pasti beragam sifat digabung jadi satu terciptalah rasa seperti permen Nano Nano...

Oke canda ges... Back to story

Di kediaman mereka sekarang sedang tidak terjadi atraksi sirkus ataupun akrobatik dari si abang Mashiho. Suasana di sana sedang sunyi senyap tanpa kebisingan dan kekacauan.

Bang Danny sedang sibuk di ruangan studionya, Bang Yoshi sedang rapat online di kamarnya, Bang Mashiho sedang mencoba membuat kue melalui youtube di ponselnya, dan terakhir Sasya...

Sasya masih terlelap di atas surga dunianya yaitu kasur dengan berbalutkan selimut yang sudah amburadul bagaikan terjangan angin topan.

BRAKKK!!!

"EH ASTAGA NAGANYA LADY GAGA KESAMBER PETIR!!!"

Satu kalimat tersebut meluncur mulus dari bibir Sasya saat terlonjak kaget ketika pintu kamarnya terbuka dengan cara mirip seperti dobrak. Ia langsung terduduk, semua nyawanya langsung berkumpul di dalam raganya seperti tidak ada rasa kantuk lagi yang ia rasakan.

"Oke. Bagus. Dah bangun" ucap Asahi.

Iya, Asahi yang melakukannya. Kan tadi sudah dijelasin kalau yang lain pada sibuk masing-masing. Kalau ada yang nebak sebelumnya, berarti kalian hebat mirip cenayang wkwk...

BUGH!

Belum jauh dari tempatnya berdiri, Asahi sudah terjatuh bagai buah yang jatuh tak jauh dari tempat berdirinya wkwkw...

Sasyalah yang melempar Asahi dengan bantal dari belakang Asahi hingga berhasil membuat Asahi jatuh tengkurap. Bukannya marah, Asahi kembali ke kamar Sasya dan masuk ke dalamnya.

Sasya yang bingung Asahi mau ngapain, berusaha menjaga jarak. Dan dalam sekejap suara menggelegar keluar lagi dari mulut Sasya beserta sumpah serapahnya.

"ASA! WOI! GILE LU! GA LUCU BECANDA LU WOI! TURUNIN GUEEE! MAU NGAPAIN LU?!"

Asahi mengangkat Sasya layaknya plastik sampah, ehh karung beras aja deh kasian wkwk... Lalu Asahi membawa Sasya ke dalam kamar mandi di kamar itu, menurunkannya di depan wastafel dan langsung menyiramkan air yang sudah ditampungnya di tangan kiri. Tangan kanannya digunakan untuk mendorong kepala Sasya agar menunduk.

***

Sasya sekarang sedang duduk di kasurnya menonton drakor dan pastinya Asahi di sampingnya sedang memainkan ponselnya.

"Laper" adu Asahi.

"Bang Mashiho emang ga masak?"

"Tadi pagi udah sih, tapi untuk siang ini kayaknya ngga ada deh. Dia sibuk bikin kue kayaknya tadi." jelas Asahi

"Kue? Kue apa?"

"Ya mana gue tau. Dia tadi nonton dari youtube gitu gue liat"

"Ohh ya udah pesen online aja gih"

"Lu mau burger?" tawar Asahi.

"Boleh. Ga nolak gue mah hehe..." ucap Sasya setelahnya kembali fokus dengan laptopnya.

Kurang lebih setengah jam menunggu, kurir pengantar makanan itu datang. Namun bukannya turun dengan cepat, Sasya sedikit malas karena harus menunda durasi drakornya sedangkan Asahi katanya masih mengerjakan musik di ponselnya Sasya.

{✔}Weird Couple ¦¦ Hamada AsahiTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang