Psiko my luv

2.5K 55 0
                                    

[KevHwall]


[21+]
Mature! Jadi berbijaklah dalam memilih dan membaca cerita, yang belum bisa baca begituan skip aja, nunggu aku publish Chapter selanjutnya ~











Pemuda manis bermata tajam keluar dari salah satu mobil yang terparkir didepan gedung.

Hwall, pemuda itu membuka kaca mata hitam yang melindungi matanya dari paparan sinar matahari.

Ia berjalan dibelakang dokter Terapy khusus untuk penyakit kejiwaan.

"Jika terjadi sesuatu langsung tekan tombol ini" kata sang dokter, younghoon. Sambil menyerahkan benda persegi panjang, seperti remot kontrol, tetapi hanya memiliki satu tombol.

Hwall mengangguk sebagai jawaban.

'Cklik cklik' kunci pintu pertama di pojok ruangan dibuka.

Bukaan hanya ada satu pintu, melainkan berlapis lapis pintu, dari pintu besi, kemudian pintu seperti jeruji penjara, dilanjut pintu kayu bisa.
Ini demi keamanan.

Younghoon mempersilahkan hwall untuk masuk ke ruangan inap khusus untuk tunangannya, kevin.

Sedikit penjelasan, kevin mengalami penyakit kepribadian ganda.
Itu belum lama, ia baru mendapatkannya dua hari setelah kematian orang tuanya, akibat perampokan.
Bisa dihitung 1 tahun yang lalu.

Alasan hwall tetap bertahan, bukan hanya dia kasian karena kevin yang hidup sebatang kara, tetapi dia sudah benar benar mencintai tunangannya.

"Kevin bisa sembuh, asalkan dia rajin Terapy, tetapi kalau diingat dia sangat keras kepala...hanya orang tertentu yang dapat membujuknya. Kau misalnya"

Jelas dokter younghoon satu tahun yang lalu.

'Cklik'

Pintu terakhir terbuka, hal pertama yang ditangkap oleh mata elang hwall adalah, sang tunangan yang duduk di tepi ranjang menghadap jendela.
Ia juga hanya menggunakan celana jeans panjang tanpa atasan.

Sekilas melirik nampan besi berisi makanan yang belum tersentuh sama sekali.

Hwall perlahan mendekat, ia merutuki dirinya sendiri yang sedikit ada rasa was was dan takut kepada kevin.

Mengingat mereka saling mengasihi sebelum hal ini terjadi.

"Kak.."

Kevin menoleh, menatap hwall yang datang dengan tatap takut.
Kevin paham, sangat paham kalau calonnya ini sangat takut dengan nya, mengingat kondisinya yang bisa saja menyelakai siapapun, tak terkecuali hwall.

Itu alasan kenapa kevin selalu marah jika hwall datang berkunjung, ia takut menyelakai hwall, untuk kedua kalinya.

Kevin menghela nafas panjang sebelum mengatakan satu kata.

"Pergi"

Bukan menjauh hwall malah semakin mendekat, bahkan dengan keberanian darimana ia memegang lengan kevin dari samping.
Ia rindu, hwall rindu kevin.

Rindu sekali...

Sebenarnya kevin ingin marah ketika hwall sedikit memaksanya untuk berdiri, tapi rasa rindunya mengalahkan ego yang selama ini ia simpan baik baik di hatinya.

Hwall menatap lekat iris yang sangat ia rindukan itu.
hwall mulai sedu, matanya perlahan memerah dan mengeluarkan air.

Hatinya sakit melihat kekasih diperlakukan layaknya monster yang harus dijauhkan dari banyak orang, memang ini demi keamanan tapi tak bisa dipungkiri, hwall merasa itu sangat berlebihan.

Oneshoot BXB [The Boyz]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang