01:10:59

49 22 75
                                    

Playlist | TXT - Maze In The Mirror🎶

Haii, Yeorobun!

Berikan dukungan berupa tanda hadirnya dong. Pakai emotikon favorit atau emotikon yang mewakili hari ini. (Disini yaa ...)

Kesan pertama Yeorobun ketika baca part sebelumnya gimana?


Selamat baca juseyooo ❤

.
.
.

*✿❀Usik, dimulai❀✿*

Kegelisahan berasal dari pikiran.

Untuk itu, jangan berprasangka, jangan

menduga, dan jangan pernah menuduh.

—by anonim




Besoknya, Rara kembali bersikap biasa. Pikirnya toh, kakak itu tidak ia kenali, lagipula hanya kesalahpahaman semata.

Namun, Rara terus-menerus memikirkan betapa bodohnya ia karena membawa kertas itu. Disisi lain, jika Rara tidak membawanya, pasti akan ketahuan bi Iyam. Di sisi lainnya lagi, Rara sangat penasaran, sebenarnya ada apa dengan kertas lusuh itu, mengapa banyak sekali yang beranggapan—tidak banyak sekali, sih, hanya Indra, Diana, bi Iyam dan seorang gadis bernama Mawar—bahwa kertas itu seolah istimewa dan tidak sembarangan.

"Pokoknya, kalau ucapan kakak itu bener, terus ... aku bakalan kenapa-kenapa, gitu?" dumelnya sepanjang jalan menuju gedung labolatorium komputer. Gedung yang berada di samping labolatorium fisika dan auditorium olahraga.

"Masa bodo, deh. Lagipula, Rara cuman tuliskan apa yang ada dalam pikiran dan hati Rara doang, salah, ya?" racaunya dengan sangat pelan. Kebiasaan anehnya kala sendirian itu mulai Rara tunjukkan lagi setelah tidak mendapatkan gangguan dari Puja.

Hari ini merupakan PAS hari pertama, setelah melalui uji coba berulang kali dengan komputer dan Android, pihak panitia penggelar PAS berbasis komputer dan Android resmi menyatakan jika uji coba beberapa hari lalu telah berjalan dengan lancar.

Rara kedapatan ruang ujian di gedung 2A ruangan 29. Berada pada lantai tiga gedung itu, berjalan menaiki satu persatu anak tangga yang berkelok. Berbelok menapaki setiap lantai terasnya, melewati dua lantai sebelumnya dan tibalah Rara di lantai tiga gedung ini.

Rara berada di absen pertama ruangan ke-29. Berada satu ruangan dengan siswa dari jurusan lainnya juga, kali ini kelas Rara mendapati pasangan bersama TKJ 1. 12 Busana 2 dengan 12 TKJ 1.

Saat Rara hendak memasuki ruangan, ia tidak sengaja berpapasan dengan Ri yang juga hendak keluar ruangan. Dalam diam, mereka saling berpandangan cukup lama, setelah itu Rara duluan memutus pandangan itu dan berlalu masuk mencari kursi dan komputer yang ada namanya.

Ri tekejut saat tiba-tiba berpapasan dengan Rara barusan. Dada Ri merasa nyilu, melihat tatapan Rara yang selalu membuatnya merindukan mereka. Merindukan kehangatan saat ditatapi oleh Rara dan Diana. Ri berusaha mengendalikan dirinya agar tidak mencurigakan. Gadis ini berniat mendatangi ruang kesehatan karena ia masih mengantuk. Namun, saat berpapasan dengan Rara barusan, membuatnya urung karena ia ingin menjaga Rara, setahunya Rara satu ruangan dengan gadis yang merundungnya itu. Puja.

[1] Among Us : Beautiful Tragic [✔️]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang