25 | is it hurt?

530 53 3
                                    

Beberapa minggu kemudian setelah mereka bolos dan ngedate sebagai teman, kelas 9 akan mengadakan acara perpisahan dan juga jalan jalan. Acara perpisahan akan diadakan di aula sekolah. Ayana pun sibuk mengurusi persiapan acaranya, karena dia terpilih sebagai panitia. Sedangkan Sakha dan Nara tidak, tetapi mereka di suruh tampil untuk memeriahkan acara tersebut. Dan untungnya mereka berdua tidak keberatan dan mau mau saja.

-

Acara pun di mulai, disini lah Sakha dan Nara sekarang, mereka pun duduk di kursi yang telah di sediakan. Setelah acara pembukaan, penampilan dari tiap tiap ekskul, dan acara lainnya, tibalah giliran Nara untuk tampil, dan dia pun sedang di belakang panggung untuk bersiap siap. Saat namanya di panggil, Nara pun langsung naik ke atas panggung. Banyak tepuk tangan untuk Nara saat dia baru naik, dan kemudian dia duduk, mangambil gitarnya, dan mulai memetiknya.

Nara pun mulai bernyanyi.

I think we could do it if we tried if only to say "you're mine"
Sofia, know that you and i shouldn't feel like a crime

I think we could do it if we tried if only to say "you're mine"
Sofia, know that you and i shouldn't feel like a crime

You know i'll do anything you ask me to
But, oh my god, i think i'm in love with you

Standin' here alone now, think that we can drive around
I just wanna say how i love you with your hair down
Baby, you don't gotta fight, i'll be here 'til the end of time
Wishing that you were mine, pull you in, it's alright

I think we could do it if we tried if only to say "you're mine"
Sofia, know that you and i shouldn't feel like a crime

Honey, i don't wany it to fade
There's things that i know could get in the way
But, i don't want to say goodbye
And i think that we could do it if we tried

I think we could do it if we tried if only to say "you're mine"
Sofia, know that you and i shouldn't feel like a crime

Nara pun berhenti bernyanyi.

"Wah, lagu buat siapa nih Nara." Ucap MC nya saat Nara selesai dengan lagunya, dan dia pun hanya tersenyum malu malu dan turun dari panggung. Sebenarnya lagu tersebut Nara nyanyikan untuk Sakha, tapi Nara tidak tau entah Sakha mengerti atau tidak.

"Penampilan berikutnya, dari ekskul padus!" Ucap MC nya. Dan Sakha pun sedang bersiap siap di belakang panggung, karena selanjutnya adalah dirinya. Saat penampilan anak padus selesai, anak padus pun kembali ke belakang panggung. Dan Sakha melihat seseorang, dan sepertinya mengenalnya, Sakha pun menghampirinya.

"Yuri?" Panggilnya dengan ragu. Dan Yuri pun membalikkan badannya.

"Sakha?" Ucap Yuri yang melihat Sakha memanggilnya. "Kita ketemu lagi, tapi kamu disini ga buat nolong aku kan?" Ucap Yuri becanda. Sakha pun hanya terkekeh.

"Kamu anak padus?" Tanya Sakha yang melibat Yuri turun dari panggung.

"Iya, aku ketua nya." Jawab Yuri. "Kamu ngapain disini?" Tanya Yuri. Tapi, tak sempat Sakha menjawab, Sakha sudah dipanggil MC untuk tampil.

"Aku pergi dulu, see u again." Ucap Sakha meninggalkan Yuri dan menaiki panggung. Yuri pun hanya tersenyum.

-

Crazy FeelingTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang