Hai minna bagaimana kabarnya???
I'm back dengan alur cerita yang lebih seru.Happy Reading
Bruk
"Saku-chan!! " Teriak Ino
.
.
.
.
,
Sakura pingsan,
Namun sebelum dia jatuh ke tanah. Sasuke dengan sigap meraih tubuh Sakura. Entah kenapa tubuhnya bergerak dengan sendirinya. Seakan akan dia harus menjaga gadis musim semi tersebut.,
Teman sekelasnya kaget dengan perlakuan manis Sasuke. Karena Sasuke terkenal cuek dan dingin bahkan terhadap wanita. Namun sikapnya ini tidak berlaku dengan Haruno Sakura murid baru di Konoha Senior High School.Sasuke menggendong Sakura ala bridal style menuju ruang kesehatan. Cukup keren bukan.
"Sasuke, aku ikut " Teriak Ino
"Tidak Ino kamu disini saja. " Ucap Sasuke dengan mata tajamnya
"Aku ingin memastikan sesuatu".lanjut Sasuke dan berjalan pergi menjauh dari pintu kelasnya.Sementara diruang kesehatan. Gadis musim semi itu belum sadarkan diri. " Kassan jangan tinggalkan Saku"
"Kassan Saku ikut. " Racau Sakura dalam tidurnya .
Sasuke melihat ada raut kesedihan diwajah cantik Sakura. Dan dia melihat tetesan air mata yang keluar dari pelupuk mata Sakura. Ya Sakura menangis dalam tidurnya."Sebenarnya apa yang sudah terjadi padamu dimasa lampau. " Guman Sasuke.
Tanpa Sasuke sadari pipinya terasa panas dan memerah. Sasuke tidak pernah merasa berdebar seperti ini. Dia berusaha menepis debaran jantungnya itu.
Sementara yang membuatnya berdebar telah sadarkan diri.
"Aku dimana" Tanya Sakura pada Sasuke.
"Hm.. Kamu diruang kesehatan. "
Sakura ingat kalau dia pingsan gara gara shock. Ia tak menyangka bahwa hari pertamanya menjadi seperti ini.
"Terimakasih sudah membantuku" Ucap Sakura dengan tulus, namun dijawab dengan gumanan khas Sasuke.
"Hm.. ".Sasuke ingin bertanya lebih lanjut tetapi ia sungkan karena keadaan Sakura yang baru pulih.
" Mungkin akan kutanyakan lain kali" Batin Sasuke
Sakura terus mengamati gerak gerik dari pemuda rambut reven di sampingnya. Dia cukup paham dengan gelagat Sasuke yang ingin menanyakan suatu hal kepadanya."Anoo... Apa kamu ingin bertanya sesuatu padaku" Ujar Sakura sambil melirik Sasuke.
"Apa dia tau apa yang aku risaukan. Apa dia punya kelebihan seperti yang aku punya. " Batin Sasuke.
"Hm.. Aku tak tau ternyata kau bisa membacaku. " Ujarnya sambil menatap intens Sakura.
Sakura yang ditatap segitu ia merasa takut dan segan. Karena dia merasakan kekuatan yang besar dan aura yang mengintimidasinya.
"Anoo... Sebenarnya aku bisa melihat mereka yang tak terlihat. Tetapi aku tak bisa mengendalikan ini. Mungkin ini kekuatan dari mendiang tousan dan kassan" Sakura mengucapkannya dengan terus menunduk menahan tangis karena teringat tragedi itu."Aku di tugaskan kassan dan tousan untuk menjaga batu yang terpasang di kalungku ini. Aku sendiri tak tau apa fungsi nya. " Lanjut Sakura
"Hm.. Boleh ku lihat kalungnya".balas Sasuke. Sasuke bertanya dengan hati hati karena mereka baru bertemu pertama kali.
" Aku belum mengenalmu" Tatap Sakura dengan hati hati.manih hijau miliknya menambah kecantikan Sakura. Dan tanpa Sakura sadari pipi Sasuke bersemu merah.
"Ah.. Aku Uchiha Sasuke. "Sasuke memperkenalkan dirinya.
" Uchiha-san mau melihat kalungku. "Tanya Sakura balik
" Panggil aku Sasuke saja. Iya. Jika kau mengijinkan" Jawab Sasuke.
Sakura melepaskan kalung yang melekat pada lehernya dan memberikannya kepada Sasuke. Kalung berlionting batu berbentuk kipas dan ada garis merahnya. Tanpa Sakura ketahui kalung itu berbentuk lambang klan Uchiha.Sasuke yang mengetahui bentuk kalung itupun kaget.
"Kalung ini lambang Uchiha kenapa bisa ada ditangan haruno " Batin Sasuke
"Sasuke-kun, kalung itu diberikan kedua orang tuaku sebelum mereka dibunuh. Mereka dibunuh didepan mataku sendiri. Mereka memberikanku kalung itu, dan menyuruhku untuk menjaganya. Karena suatu saat aku bisa bertemu takdirku." Ucap Sakura dengan lirih dan air matanya sudah dipelupuk matanya.
"Ya Tuhan, dibunuh? Siapa kedua orang tuamu itu sakura" Kaget Sasuke
Entah kenapa interaksi dengan Sakura membuat dirinya lebih terbuka dan lebih hangat. Hati kecil nya menyatakan untuk menjaga gadis merah muda tersebut.
"Ayahku bernama kizashi haruno dan ibukku bernama mebuki haruno"
"Apa kamu anak paman kizashi dan bibi mebuki dan mereka sudah meninggal"teriak Sasuke tak percaya.
Karena ternyata kedua orang tua Sakura merupakan sahabat dari orang tua Sasuke, mereka merupakan anggota tim anbu yang menumpaskan kejahatan di 5 desa.
" Kau mengenalnya sasuke-kun"
" Hm aku mengenalnya dengan baik.
"Sasuke-kun tolong jangan beritahu siapapun tentang ini. "
"Hm,., baiklah kalau itu maumu. " Sambil memasangkan kalung itu ke leher jenjang Sakura.
Sakura yang diperlakukan demikian merasa malu. Jantungnya berdebar dengan kencang dan pipinya bersemu merah.Sasuke pun bertekat dalam hatinya untuk slalu melindungi Sakura. Karena ia anak dari salah satu sahabat kedua orang tuanya..
Sementara itu gadis berambut ponitail blonde berlari dari korong koridor sekolah menuju ruang kesehatan, ia khawatir tentang keadaan Sakura. Dia tidak sendiri dia mengajak Tenten, dan Hinata.
,
.
.
.
,
Bruakkkkkkk
Pintu UKS dibanting hingga mengagetkan Sasuke Sakura dan juga Nako yang baru sadar dari pingsannya.
"Sakura-chan kamu tidak apa apa kan? Kamu tidak luka kan. "Racau Ino sambil membolak balikkan tubuh Sakura. Sang pemilik tubuh pun hanya tersenyum kepada teman teman barunya itu." Aku tak apa apa, kalian jangan khawatir " Sambung Sakura.
Sementara itu Sasuke berpamitan kepada yang lain untuk meninggalkan ruangan yang ramai itu. Ya UKS yang dikhususkan untuk siswa yang sakit yang seharusnya sepi mendadak ramai gara gara kehadiran gadis blonde dan kawannya itu.padahal Sasuke tak suka ruangan yang ramai dan berisik.
"Oy, teme Sakura cantik kan " Sarkas naruto kepada sahabat nya itu. Dia menyadari pancaran mata dari sahabatnya. Sikap Sasuke berubah ketika keberadaan Sakura.
"Urusai, dobe" Dengan tatapan membunuh dari Sasuke
"Ara ara sakura mirip dengan bibi Mebuki ya Sasuke. Jadi kangen sama bibi Mebuki dan paman kizashi"Sasuke kaget karena sahabatnya berkata demikian. Karena pasalnya ia tidak memberi tahu siapa orang tua Sakura.
"Bagaimana kau tau Sakura anak dari paman dan bibi" Sasuke penasaran
"Kau lupa teme,aku bisa membaca masa lalu seseorang hanya dengan melihat matanya.kasihan saku-chan
kita harus melindunginya dari orang yang bernama Orochimaru teme. " Naruto menatap Sasuke dengan serius.
Perempatan siku siku pun muncul diwajah Sasuke. Karena dia tidak tau siapa Orochimaru . Dan apa hubungannya dengan Sakura."Siapa Orochimaru dobe? "
"Dia yang membunuh paman dan bibi Sasuke. Dia mengincar kekuatan Sakura. "
"Dobe, kau tau banyak,. Namun masalah ini hanya kita yang tau jangan sampai orang lain tau ok"
"Ok teme. Tenang saja"naruto setuju. Sambil mengangkat jempolnya.Kruyuk.....kruyuk.....kruyuk
Perut Naruto berbunyi menandakan dia tengah lapar. Sasuke yang mendengarnya pun hanya tersenyum simpul. Lantas Naruto dan Sasuke pun bergegas ke kantin di karena sudah jam istirahat siang.Sementara diruang UKS.Ino dan kedua temannya terus melayangkan berbagai pertanyaan kepada Sakura. Namun yang ditanya Hanya tersenyum dikarenakan dia belum merasa nyaman ketika bertemu orang baru yang notabene Sakura orang yang penyendiri..
"Saku-chan apakah kamu sudah baikan "
Hinata terus merasa khawatir terhadap teman barunya.
"Saku-chan pasti kaget. Ini memang sering terjadi apabila ada murid baru. Aku tak menyangkan kelas kita yang mengalaminya. Karena ini baru pertama kali. " Lanjut Tenten sambil menyilangkan kedua tangannya.
"Teman teman tak usah khawatir. Aku baik baik saja.
Begitu ya jadi rumor sekolah ini angker memang bukan bualan belaka" Sakura mrinding.Walaupun Indra nya peka ia tak pernah sampai pingsan seperti ini. Dan aura disekolah ini memang sangat pekat.."Teman teman bisa mengantarku ke kantin aku lapar"
"Hai" Jawab Ino, Tenten, Hinata secara kompak
Namun disisi lain Karin merasa kesal dan jengkel. Dia jengkel melihat Sasuke perhatian dengan anak baru itu.. Sasuke di kenal dingin dan cuek. Namun sikapnya berbeda ketika bersama Sakura.
"Dasar jalang.. Awas kamu. Sasuke-kun slalu cuek padaku dingin padaku. Tapi kamu merebut semuanya Sakura. Lihat saja nanti. " Batin gadis berambut merah. Ya siapa lagi kalau bukan Karin.
Lantas Karin dan genknya pun merencanakan sesuatu yang jahat kepada Sakura.
Rencana apakah itu........??
Kita lanjut ke chapter selanjutnya..
Bagian seru baru saja di mulai
Apakah sakura bisa menjalani hidup disekolah barunya.???
Kita tunggu chapter selanjutnya 🥰🥰🥰
KAMU SEDANG MEMBACA
Takdir (SasuSaku fanfic)
ParanormalDisclamer => Masashi Kishimoto Pair Sasuke x Sakura Story. Sakura gadis 17 tahun yang menyadari dirinya mempunyai kekuatan aneh dan menemukan takdirnya bertemu Sasuke pemuda tampan yang sudah terbiasa dengan kekuatan yang dia miliki.