✅ _BROTHER_

B7

"Ahh badan ku" ucap Jay sambil merenggangkan tubuhnya.

"Kalian yang urus kegiatan pagi" ucap Heeseung.

"Lo gak tidur semalam" tanya Jay ke Heeseung.

"Ya udah lo nyegerin diri Lo dulu" ucap Sunghoon.

Mereka sedang melakukan senam pagi.

Heeseung ingin mengecek adiknya lagi. Dan saat masuk ternyata Minji sudah tidak ada di sana. Yujin masih tertidur sepertinya.

Heeseung menghampiri Yujin.
"Dek" panggil Heeseung sambil mengusap puncak kepala Yujin.

"Udah pagi Loh" lanjut Heeseung.

Heeseung baru menyadari satu hal kalo dahi Yujin lebam. Heeseung mengusap pelan lebam itu dan sepertinya cukup mengganggu Yujin.

Yujin membuka matanya dan yang pertama Dia lihat adalah Abangnya dengan mata berkaca2.

"Abang nangis" ucap Yujin sambil sedikit tertawa membuat Heeseung mengusap matanya lalu menghela nafas.

Namun tidak berhasil. Air mata Heeseung malah semakin keluar.

"Abanggg, Yujin kan gak papa" ucap Yujin ke Heeseung dan Heesung menenggelamkan kelapanya diantara liapatan tangannya yang ada di samping tubuh Yujin.

Tempatnya itu kayak gini.

Heeseung sepertinya terlalu merasa bersalah pada adiknya.
Yujin hanya bisa mengusap rambut Abangnya itu.

Tanpa di sadari ada yang melihat mereka.

Setelah Heeseung lebih membaik sekarang Heeseung mengobati lebam di dahi Yujin.

"Sakit gak?" tanya Heeseung.

"Enggak, Orang Yujin gak papa juga" ucap Yujin.

"Tapi semalam kamu pingsan, Abang tuh kawatir" ucap Heeseung.

"Iya, Maaf" ucap Yujin.

Yujin dan Heeseung keluar dari tenda.

"Yujin" panggil Jiheon.

"Astaga Lo bener2 deh bikin kawatir" ucap Jiheon.

"Sorry" Yujin.

"Eh Kak Heeseung. Pagi kak" sapa Jiheon.

"Hmm pagi" ucap Heeseung lalu Dia berjalan pergi meninggalkan Yujin dan Jiheon.

"Lo tau gak, Katanya Kak Taehyun yang nolongin Lo semalam" ucap Jiheon.

"Minji yang bilang tadi katanya Kak Taehyun panik banget pas lo pingsan" lanjut Jiheon.

"Kak?" panggil Yujin ke Taehyun.