!!WARNING!!
Setiap Orang yang dengan tanpa hak dan/atau tanpa izin Pencipta atau pemegang Hak Cipta melakukan pelanggaran hak ekonomi Pencipta sebagaimana dimaksud dalam Pasal 9 ayat (1) huruf c, huruf d, huruf f, dan/atau huruf h untuk Penggunaan Secara Komersial dipidana dengan pidana penjara paling lama 3 (tiga) tahun.
°°°
Happy reading👏👏👏
*Tanggal tidak terdeteksi--*
Setelah menemukan barang²nya dari dunia modern (masih inget kan?). Luna sangat senang karena ia masih bisa mendengar-kan lagu dan bermain Gitar kesayangan-nya .
Tapi kenapa barang²nya biasa disini? Siapa yang menaru-nya?
Dan itu masih menjadi misteri.
Pagi ini Luna ingin merasakan nama-nya jalan² ke pasar, memang-nya Luna belum pernah pergi ke pasar? Jawaban nya belum karena jika Luna ingin pergi ke pasar pasti tidak akan dituruti oleh keluarga-nya termasuk jika ia sedang bersama Oma dan Opa --nya.
"Lenmei." Panggil Luna.
"Iya, Yang Mulia, ada yang bisa saya bantu?" Tanya Lenmei.
"Umm, kamu biasa-nya kalau ke pasar lewat mana?" Tanya Luna.
"Lewat g---"
"Yang tak ada prajurit-nya." Imbuh Luna cepat sebelum Lenmei menjawab pertanyaan-pertanyaan.
Lenmei mengangguk-kan kepada-nya.
"Biasa-nya saya lewat, pintu belakang yang ada dibelakang gubuk Yang Mulia, karena itu langsung mengarah ke hutan, kita tinggal jalan sebentar di hutan dan akan sampai di-pasar, Yang Mulia." Jelas Lenmei.
Luna mengangguk.
"Apa kau ada uang?" Tanya Luna.
Lenmei menggeleng. Luna yang melihat Lenmei menggeleng menghela napas lirih. Padahal dulu ia selalu memiliki uang dan sekarang ia kere OH NO!
Apakah Luna harus mencari pekerjaan? Tapi-kan Luna ingin jalan² bukan kerja!
AHA💡 tiba² bohlam lampu muncul diatas kepala Luna, Luna mendapat solusi!
"Lenmei apa kaisar memberi kita uang?" Tanya Luna.
Dan gelengan Lenmei sontak membuat bohlam yang ada di atas kepala Luna mati seketika. Wajah Luna menjadi suram.
'Apa aku harus bekerja? ' Batin Luna sedih.
'Apakah sekarang Luna harus merasa-kan kemiskinan?' Batin Luna.
"Baiklah, mari kita cari pekerjaan dipasar." Ucap Luna tegas tapi dalam hati-nya ia malah menangis meratapi nasib buruk nya ini.
KAMU SEDANG MEMBACA
Plain Empress🐣
Historical FictionAliena Luna Bramastya gadis polos dan manja dari abad 21 yang bertransmigrasi ke tubuh Permaisuri yang tewas karna dibunuh oleh para Selir suami nya a.k.a Kaisar. Permaisuri Li Xuerui J atau biasa disapa Permaisuri Jalang karena selalu memakai Ma...
