Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
━━━━━━━━━━━━━━━ ꒰ selamat membaca ! ꒱
hari ini siangnya terik banget serasa membakar kulit. keringat pun ga berhenti keluar dari sela-sela pori-porinya. eliora lagi sendirian aja—berjalan keluar dari area basement parkir mall yang ga dimasukin udara sama sekali. sumpek dan pengap.
selagi berjalan naik, dia merogoh tas sandangnya—hari ini ada magang makanya pake agak gede gitu biasanya kalo ngampus doang bawa totebag yang isinya cuma laptop, buku, pena masing-masing satu-atau tas selempang. el memastikan kalo kali ini pouch nya ga lagi ketinggalan di loker. pas dilihat ternyata ada kok mungkin habis ini dia mau mampir ke toilet sebentar. mukanya udah kelihatan oily karena seharian ga sempet touch-up ditambah bibirnya lagi sering pecah-pecah.
el keluar dari toilet dengan tampilan makeup yang fresh—jauh lebih cakep dari sebelumnya. dimana dengan look-nya yang baru dia coba beberapa waktu ini membuat gadis itu terlihat menarik terutama di bagian riasan bibirnya. el memakai lip cream dengan warna peachy shade tapi ga dibuat ombre dan ternyata em boleh jugaaa.
"hybemart disini ada di lantai berapa ya?" monolog el, celingak-celinguk. sebelum masuk ke toko baju dari awal dia emang mau beli es krim buat nahan lapar dan haus.
fakta kalo el suka nyari penyakit. pileknya aja belum sembuh malah borong es krim.
tapi kenapa kebetulan banget mall baru ini punya lighting yang bagus begini sih? rasa ingin mirror selfie tuh jadi melonjak naik. dan karena itu juga sepanjang jalan el cuma pantengin foto-fotonya dan ga peduli lagi sama sekitar-jangankan itu bahkan dengan apa yang dia genggam. disaat inilah tanpa disadarinya kalo barusan dia udah menjatuhkan sesuatu. lalu hilang begitu aja.
❈❈❈
matanya berbinar mana kala dia melihat tanda-tanda keberadaan hybermart. kuncinya, ikuti dari mana datangnya orang-orang yang baru keluar dari suatu tempat membawa kantong belanja plastik. akhirnya el tiba di hybermart meski diawal dia takut salah jalan dan berakhir hilang arah. kalo nyasar di mall bukannya ga bakal jadi masalah? karena faktanya beberapa wanita bisa menghabiskan 3 jam hanya untuk memutari seisi pusat perbelanjaan─perlu ditekankan. dengan tanpa tujuan!
"... eh? dia hamil?" sayup-sayup terdengar obrolan seorang wanita yang berdiri di belakang el. nguping aja deh kayaknya seru. el pura-pura acuh.
"hah remaja zaman sekarang tuh kalo pacaran emang ga ada bedanya sama pasutri ya. jadi, tuh anak beneran hamil?"
oh. ibunya ngobrol di telpon. tapi, bahas beginian harus banget didepan umum? apa ga segan kalo didengar orang?
"nikah muda, nikah muda alasan aja! zaman sekarang nikah muda itu kalo ga karena nutupin aib yaa paling didesak keluarga,"
telinga el mendengung mendengarnya. suara wanita paruh baya dibelakangnya tersebut melengking ditambah beliau mengucapkan kata-kata yang entah kenapa terasa menusuk kepala.
