✓ Semesta | Choi Beomgyu

20 : bazaar

Jangan lupa vote sama komen!!

•••••

Waktu berlalu dengan cepat dan akhirnya hari yang ditunggu oleh anak-anak sekolah. Iya bazaar sekolah, bazaar ini dilangsungkan jika sekolah sedang berulang tahun dan setiap bazaar pasti ada panggung. Tapi bedanya bazaar tahun ini adalah, bazaarnya akan berlangsung sampai tengah malam tidak seperti sebelumnya yang hanya sampai sore.  

Oh ya bazaar ini juga berlangsung selama 3 hari, gue dan beomgyu akan tampil di hari terakhir karena kita kelas 12, kita akan tampil sebagai penutupan di bazaar. Hari pertama dan kedua adalah hari yang sangat sibuk buat gue karena banyak pengunjung yang mengunjungi stand kelas. Dari dalam sekolah atau dari luar. 

Pokoknya membludak! Ya karena 1 alasannya, karena choi beomgyu. Iya mantan gue sangat kepedean itu sekarang sedang mempertanggung jawabkan permintaannya itu. Iya permintaan konyolnya itu. 

Jika orang-orang membeli makanan atau minuman di stand kelas gue, maka dia bisa berfoto dengan seorang choi beomgyu. Aneh kan? Tapi ya ga salah juga sih, beomgyu kan ganteng, apalagi dia juga fans diluar sana karena parasnya itu.

Ya sebenarnya itu juga bisa menjadi keuntungan untuk kelas kita, karena dengan itu keuntungan di kelas kita pun melebihi target dari apa yang kita perkirakan.

"Ini tadi siapa ya yang pesen milk tea gyu?" Tanya gue ke beomgyu yang sedang di depan stand kelas sambil celingak-celinguk melihat sekitar untuk mencari pelanggan yang membeli milk tea itu. 

Beomgyu pun menunjuk seorang anak kecil, "Ini za!" 

Netra gue langsung menatap seorang anak kecil itu dan menghampiri dia untuk memberi milk teanya itu, "Ini ya de, makasih ya!" Ucap gue sambil tersenyum riang ke arah dia. 

"Oh iya, kamu mau foto kakak dek?" Tanya beomgyu yang kepedean itu sambil menatap anak kecil itu. Gue hanya bisa menggeleng-geleng dengan sikapnya itu.

Anak kecil itu tertawa kemudian mengangguk kecil, "Iywa mwau tapi mwau sama kakak ini jwuga." Balas dia lucu sambil menunjuk gue yang berada di sebelah beomgyu. 

Gue melotot dan melongo mendengar itu sambil menunjuk diri gue sendiri, "Aku?" Tanya gue heran.

Dia mengangguk dan tersenyum, "Soalnya kakak kakak cocok tawu!" Jawab dia sambil tersenyum sampai matanya menyipit. 

Gue cuma bisa mengangguk pasrah dengan sikap dia dan tersenyum ke arah kamera ponsel yang sudah dipegang oleh ibu anak kecil itu, "1 2 3!!"

cekrek 

Kemudian setelah sesi foto tersebut anak kecil itu langsung memeluk mamanya, "Makasih ya kak, bener kok kata anak saya, kalian berdua terlihat cocok," Ucap mama tersebut sambil tersenyum hangat ke arah kita kemudian meninggalkan kita yang masih membeku di tempat.

Gue dan beomgyu hanya bisa tertawa kikuk sambil memandangi satu sama lain. Netra hazel kita saling bertemu, dia mengunci kontak mata tersebut. Gue ingin memalingkan wajah dari dia, tapi tidak bisa. Sial. Gue gugup. Jantung gue berdetak tak karuan sekarang. Dan setelah itu ada teriakan dari salah satu temen gue yang memanggil nama kita.

"GYU! ZA! UDAH JAM 8! SIAP-SIAP!" Teriak salah 1 temen kelas gue memperingati kita.

Kita pun memutus kontak mata tersebut kemudian mengangguk dan segera melesat ke arah panggung yang terletak di paling depan itu, dan gue tersentak melihat siapa yang sedang menjadi MC. Iya Choi Soobin dan Lee Heeseung, gue pun langsung menoel sikut beomgyu. 

"Gyu gyu sejak kapan heeseung ikut MC? Terus kok ada soobin juga?" Tanya gue heran ke dia. 

"Soobin kan emang MC za. Lo lupa ya? Kalo heeseung itu ditunjuk sama guru deh tadi kalau engga salah, bagus tau heeseung." 

Ucap dia membuat gue mengangguk-angguk setuju, emang kemampuan MC mereka sudah tidak perlu diragukan karena banyak anak-anak sekolah yang terhibur dan ikut menjawab pertanyaan dari sang MC. Gue dan beomgyu sekarang sudah ada di samping panggung untuk bersiap-siap. 

"Wah soobin, penampilan kali ini bakalan dari kelas sebelah lo loh!" Ucap heeseung sambil menatap soobin. 

"Iya nih, kelas 12 IPA 2 sebentar lagi akan tampil, kira-kira siapa ya yang tampil?" Tanya soobin ke arah penonton dan membuat para penonton bersorak bingung. 

"Masa sih kalian gatau? Itu loh hot news kita!" Kompor heeseung sambil sesekali melirik gue dan beomgyu dengan tatapan usilnya itu. 

Gue langsung menatap heeseung sinis karena sikapnya itu. 

Soobin menggeplak lengan heeseung dan terkekeh, "Iya nih! Dan ini juga akan menjadi penampilan terakhir untuk bazaar hari ini, wah ga nyangka ya udah penampilan terakhir aja?" 

Heeseung mengangguk, "Iya waktu cepet banget ya? Udah deh kita ga usa basa-basi lagi mending sekarang kita panggil aja mereka berdua." 

Perkataan heeseung membuat penonton semakin rusuh, karena mereka tidak menyangka perwakilan dari kelas gue ada 2 orang. Tidak seperti kelas lain yang hanya 1 orang. 

Soobin dan heeseung saling menatap kemudian mengangguk, "Mari kita sambut beomgyu dan diellza!!"

-TBC-

N.b : serius kayanya 2 ato 3 minggu lagi ini selesai :D