Kapankah akhir dari hidup? Apakah ketika kita kehilangan orang yang di cinta? Atau saat diri kita mulai memejamkan mata untuk yang terakhir kalinya?Dunia itu terlalu besar untuk dijelajahi dan terlalu banyak informasi yang tidak dapat dimengerti, segala yang kita hadapi begitu menyakitkan tetapi hal tersebut memang seharusnya terjadi, karena kemungkinan besar di puluhan tahun mendatang akan terjadi sebuah peristiwa luar biasa yang sungguh tak dapat dipercaya.
Suara jarum jam yang bergerak setiap waktunya perlahan-lahan membuat kita terhanyut dalam lamunan, begitu juga yang sedang terjadi kepada seorang wanita muda yang memilih untuk berbaring di ranjangnya, terlihat menyedihkan mungkin? Tapi senyumannya mengalahkan segalanya, setiap orang yang melihat itu mungkin akan merasa bahwa diri merekalah yang lebih menyedihkan karena tidak dapat bersyukur atas segala sesuatu yang mereka jalani
"Menatap jam lagi?" Ucap seorang wanita lainnya yang baru saja tiba, ia tersenyum singkat dan mengelus pelan pucuk kepala wanita tadi "Ada seseorang yang ingin menemuimu, kau mungkin akan sedikit terkejut" Lanjutnya
Tepat setelahnya pintu ruangan itu pun perlahan terbuka seorang laki-laki muda masuk dengan keadaan yang nampak kurang berstamina namun pada saat berikutnya mulai terlihat tersenyum penuh kepedihan di wajahnya
"Kenapa kau kemari?" Wanita itu memalingkan wajahnya menolak menatap laki-laki yang berada di ambang pintu
"Dia sudah jauh-jauh datang kemari dan kau malah memperlakukannya seperti ini?" Tanyanya sembari menutup pelan mulut dari wanita tadi, tapi kemudian ia pun mengalihkan perhatiannya kepada laki-laki yang hanya bisa terdiam melihat apa yang baru saja terjadi "Kemarilah.." Laki-laki itu mulai mendekat dan menunduk singkat "Bicaralah padanya"
"Tapi Sunbaenim tidak ingin melihatku, Maneger"
Wanita yang mendengar itu tersenyum kecil, ia lalu menepuk pundak laki-laki tersebut dan berbisik kepadanya "Dia terlalu senang melihatmu itulah sebabnya dia tidak mau memandang ke arahmu" Setelahnya wanita itu pun pergi dari sana menyisakan keduanya yang terdiam
"Apa Noona mu baik-baik saja?" Wanita yang berbaring di ranjang itu pun mulai angkat bicara
"Dia baik-baik saja, dia yang memintaku untuk menemui Sunbaenim" Jawabnya, nampak laki-laki itu melirik sekilas pada wanita dihadapannya, mulutnya yang awalnya ingin berucap kemudian memilih untuk kembali bungkam
"Syukurlah kalau begitu"
"Sunbaenim terima kasih banyak" Laki-laki tersebut menunduk hormat membuat wanita itu tersenyum kecil
"Kita semua adalah keluarga jadi jangan berterima kasih" Kata-kata lembut keluar dari bibir yang pucat itu, senyuman yang ia lontarkan sungguh sangat menghangatkan suasana "Perkataanmu perlu sedikit perbaikan" Seketika laki-laki yang menunduk tadi langsung mengangkat wajahnya menatap bingung Sunbaenim nya "Aku mengenal sifatmu tapi aku tidak menduga jika kau akan datang kemari, dasar Yoshi yang keras kepala" Ucap wanita itu sembari melipat kedua tangannya
Laki-laki yang bernama Yoshi itu pun terkekeh pelan melihat Sunbaenim nya yang berperilaku seperti anak kecil, tapi wanita itu malah mengerutkan dahinya dan menatap tajam pada dirinya persis seperti pada saat itu.
Satu tahun yang lalu dimana Yoshi belumlah menjadi seorang Idol semuanya berawal dari sana, kakak nya yang sudah bertahun-tahun mengidap penyakit akhirnya harus dirawat di rumah sakit itu membutuhkan biaya yang tidak sedikit terlebih lagi kakak nya dirawat di ruangan dengan fasilitas terbaik, memikirkan hal itu membuat Yoshi tak dapat berkonsentrasi dalam latihan akibatnya ia terus menerima beberapa kritikan tajam dari pelatihnya, member yang melihat itu hanya bisa menyemangati Yoshi tanpa tau alasan dibalik semuanya, bagi diri Yoshi kakak nya merupakan sesuatu yang sangat berharga baginya setelah Ibunya, saat ia akan peri ke Korea untuk mengikuti audisi kakak nya lah yang menemaninya dan sampai sekarang kakak nya akhirnya menetap di Korea untuk menemaninya dan mendukungnya.
KAMU SEDANG MEMBACA
[END] Collab Become Love?! Yoonrosé ∆
FanficBagaimana jika dua orang idol yang terkenal, ingin collab dan merahasiakannya dari semua fansnya untuk memberikan kejutan. Tapi karena hal itu mereka dikira dating! Hanya fiktif belaka. Summary Snippet adalah setengah rangkuman cerita ini Early stor...