Terdengar keributan diluar ruangan tak berapa lama setelah Suga keluar, Rosé sendiri menyadari jika keributan itu bersumber dari Suga tapi ia memilih untuk tidak mempedulikannya"Roséanne.., perawat melaporkan padaku jika keadaan mu semakin menurun, dan tadi malam kamu juga menelfon ke ruanganku, tapi saat aku ingin mengangkatnya kamu malah menutupnya. Sekarang mari kita lakukan kemoterapi dan setelahnya kami akan memeriksa keadaanmu"
Memang benar kemarin malam Rosé mengabari dokter agar datang ke ruangannya dan memeriksa kondisinya lagi, sebab dirinya merasakan kondisi tubuhnya yang kembali tak baik, terlebih lagi ia mengalami mimisan yang cukup banyak melebihi mimisan pada umumnya, namun karena kedatangan Maneger serta member group nya membuat ia menutup panggilan itu, jika dirinya terlihat mengabari dokter, Maneger serta para member pasti akan semakin khawatir dan cemas, ia tak mau hal itu terjadi.
"Perawat tolong bawa Roséanne menuju ruangan kemoterapi" Perintah dokter tersebut kepada salah satu perawat yang berdiri di dekatnya
"Baik"
Dia lalu mendorong kursi roda itu sembari mulai tersenyum kala Rosé menyuguhkan deretan gigi putihnya
"Tunggu Roséanne, smartphone anda berbunyi, sepertinya ada yang menelpon anda" Ujar perawat lain yang menyadari jika handphone milik Rosé tengah berdering, ia kemudian memberikan benda pipih itu kepada pemiliknya
Hembusan nafas kecil terdengar dari Rosé saat matanya mulai memandang layar benda tersebut, sudah berkali-kali kakak nya itu selalu mengabarinya tetapi ia menolak untuk mengangkatnya, sekarang dirinya belum siap untuk berbicara dengan sang kakak, bila ia mengangkat dan mengatakan sepatah kata pasti kakak nya itu langsung mengerti apa yang tengah dirinya alami sekarang
Sudah cukup para member, Maneger, Yoshi, Hyunsuk, dan sekarang ditambah oleh Suga dirinya tak ingin orang-orang yang disayanginya merasa sedih akan penyakit yang dirinya derita
"Um.. tidak apa-apa biarkan saja, tolong simpan kembali smartphone ini di meja" Ucap Rosé dengan senyuman ringan, perawat pun mengangguk dan segera kembali menyimpan benda itu pada tempatnya
Kemudian perawat itu pun kembali mendorong kursi roda tersebut, si perawat membuka pintu dan tak ada siapapun disana, lagi pula siapa yang Rosé harapkan berada disana? Apakah Suga?
Sepertinya lelaki itu langsung meninggalkan tempat tersebut tepat setelah seorang perawat menegurnya
"Anda baik-baik saja?!" Tanya perawat yang mendorong kursi roda itu kala Rosé mulai memegangi kepalanya, baju yang dikenakan oleh Rosé juga terlihat telah terkena tetesan darah "Dokter! Pasien Roséanne park kondisinya, kondisinya memburuk!"
-
-
-
Mobil taxi itu melaju dengan kecepatan sedang tapi kemudian mobil itu berhenti diikuti dengan seorang penumpang lain yang masuk ke dalam mobil, ia lalu melirik singkat pada penumpang yang telah berada lebih dulu darinya, jadi kini taxi itu membawa dua penumpang
"Permisi tuan-tuan, perjalanan ini sedikit memakan waktu mungkin sepenggal musik dapat menemani kita" Tutur si sopir taxi, ia lalu memutar sebuah lagu, namun lagu itu sepertinya tak cocok di pendengaran kedua penumpang tadi, alhasil salah satu penumpang pun meminta memutarkan lagu lain
"Gone" Ucap penumpang itu cepat tapi sang sopir tak mengerti dan mulai bertanya kembali "Gone lagu dari Rosé BLACKPINK" Ucapnya lagi
Sopir yang telah mendengarnya pun mulai mencari lagu tersebut, tak butuh waktu lama, pengemudi mobil itu hanya perlu mengucapkan lagu serta artis dari lagu tersebut, setelahnya otomatis lagu itu akan langsung terputar
KAMU SEDANG MEMBACA
[END] Collab Become Love?! Yoonrosé ∆
FanficBagaimana jika dua orang idol yang terkenal, ingin collab dan merahasiakannya dari semua fansnya untuk memberikan kejutan. Tapi karena hal itu mereka dikira dating! Hanya fiktif belaka. Summary Snippet adalah setengah rangkuman cerita ini Early stor...