Malam itu merupakan malam yang tidak akan pernah mereka lupakan, kondisi Rosé yang tambah buruk menjadi alasan dibaliknya, walau keadaan wanita itu telah lebih baik sekarang tetap saja rasa sedih dan kekhawatir masih menguasai pikiran mereka takut-takut hal yang tidak mereka inginkan akan terjadi"Kalian pulang saja dan Maneger begitupun denganmu, anda harus istirahat juga" Minta Rosé yang hanya bisa berbaring karena merasa tubuhnya yang kelelahan
"Rosié biarkan aku menemanimu malam ini, lagi pula kau membutuhkan seseorang untuk menjagamu" Pungkas Lisa, tatapan sedih selalu saja ia lontarkan pada sahabatnya itu, bagaimana pun juga ia merasa bertanggungjawab akan keadaan Rosé, karena baginya Rosé sudah lebih dari sekedar sahabat
Sementara member lain mengangguk membenarkan perkataan Lisa, tidak baik membiarkan Rosé yang sekarang sendirian di ruangan luas itu, jika ia membutuhkan sesuatu siapa yang akan membantunya dan ia pasti akan kesulitan bila melakukannya sendiri
"Tolonglah kalian pulang saja, uhk.." Rosé terbatuk membuat keempat wanita tadi mendadak panik "Aku cuman bercanda" Tuturnya dengan wajah usil
"Rosé! Berhentilah bercanda jika kau memang ini kami pergi maka baiklah kami akan pergi" Ucap CL, ia terlihat tak senang akan hal yang baru saja Rosé lakukan, bagaimana bisa wanita yang dalam keadaan sakit itu malah membuat lelucon akan penyakit yang ia derita "Kalian ikutlah denganku!" CL kemudian mengalihkan pandangannya pada ketiga wanita yang nampak enggan menuruti perkataannya
"Tidak! Aku tidak ingin pergi" Lisa menangis menolak penuturan dari CL begitupun dengan kedua wanita lainnya
"Diam dan ikutlah, kau malah akan menggangu mereka berdua nanti!" Pungkasnya lagi sembari menarik paksa Lisa
"Biasanya anda tidak seperti ini" Ucap Jisoo, melihat perilaku Maneger nya yang tidak seperti biasa membuat ia tak mengerti
"Terkadang anda akan tetap berada disini walaupun Rosé meminta kita untuk pergi" Timpal Jennie
CL terdiam sejenak lalu tersenyum kecil namun nampaknya keempat wanita itu tidak menyadarinya, kemudian tanpa perlu waktu lama CL pun berhasil membawa ketiga wanita tersebut untuk pergi dari sana dan pastinya tetap terjadi penolakan walau mereka sudah keluar dari ruangan itu sekalipun
Kini Rosé berada di ruangan itu sendiri, ia sempat tertawa kecil melihat tingkah para member tapi setelah mereka pergi Rosé hanya bisa termenung memandangi pintu yang mungkin tidak akan terbuka kembali untuk beberapa waktu kedepan
Ia menggeleng pelan saat rasa sunyi mulai kembali dirinya rasakan, apakah menyuruh mereka pergi adalah hal yang benar?
Pandangannya lalu beralih menatap langit-langit ruangan tersebut, salah satu tangannya terangkat pelan mencoba untuk menghadang cahaya lampu agar tidak menusuk matanya
Rosé tersenyum getir tangan yang terangkat tadi kini mulai kembali terturun begitupun dengan ruangan itu yang menjadi gelap karena ia memilih untuk tidak menyalakan penerangan
Matanya terpejam mencoba untuk masuk ke dalam dunia mimpi, ia pun berharap saat matanya terbuka nanti akan ada seseorang yang menemaninya di sana
Namun tak berapa lama kemudian rasa kering memenuhi tenggorokannya ia pun kesusahan untuk menelan ludah, sepertinya sekarang Rosé membutuhkan air untuk membasahi tenggorokannya itu, dirinya lalu menekan tombol lampu yang sedari tadi dipegangnya, lampu pun menyala dan cahaya kembali menerangi ruangan tersebut
"Air.." Ucap Rosé pelan dengan kedua matanya yang masih terpejam
Terlepas dari itu terdengar suara pintu ruangan tersebut yang perlahan mulai terbuka, mendengarnya membuat Rosé merubah posisinya menjadi duduk ia berpikir bahwa dokter telah tiba untuk memeriksa kondisinya
KAMU SEDANG MEMBACA
[END] Collab Become Love?! Yoonrosé ∆
FanfictionBagaimana jika dua orang idol yang terkenal, ingin collab dan merahasiakannya dari semua fansnya untuk memberikan kejutan. Tapi karena hal itu mereka dikira dating! Hanya fiktif belaka. Summary Snippet adalah setengah rangkuman cerita ini Early stor...