Lembar Empat

114 24 1
                                    

Love Under the Rain: Tonight's Incident

Setelah dua hari setelah gadis bernama Kim Sejeong itu putus hubungan dengan kekasihnya, hari ini Kim Sejeong lebih sial lagi.

Restoran tempat Sejeong bekerja selama kurang lebih tiga tahun itu lebih memilih tutup karena sang pemilik ingin pensiun, katanya.

Namun Sejeong bisa apa selain menerima kenyataan itu?

Uang pesangon yang didapatnya hanya cukup untuk dua bulan kedepan.

Jadi, jauh sebelum habis masa dua bulan kedepan, Sejeong harus mendapat pekerjaan secepatnya.

Malam ini, Sejeong pulang terlambat dikarenakan mantan bosnya meminta semua karyawan untuk makan malam bersama, dalam acara perpisahan.

Hampir jam dua belas malam dan lagi-lagi hujan.

Sudah lumayan sepi saat Sejeong sedang menunggu taksi untuk masuk ke persimpangan rumahnya.

Saat sedang menunggu taksi, Sejeong dikejutkan dengan pemandangan langsung, kecelakaan mobil yang terjadi tepat didepan matanya.

Payung yang digenggamnya lantas jatuh begitu saja.

Kedua mobil itu rusak parah.

Sial, kenapa hanya ada Sejeong disini?!

Sejeong lantas menghampiri salah satu mobil yang terlempar jauh.

Membuka pintu mobil bagian pengemudi dan melihat Jimin yang terluka parah.

"Tuan, Kau bisa mendengarkanku? Tuan, bangunlah! Kumohon!"

Tidak ada jawaban. Sejeong lantas berusaha mengeluarkan Jimin yang tak sadarkan diri dengan banyaknya darah yang keluar dari kepalanya, dan menyeretnya agak jauh dari kejadian.

Setelah berhasil menyelamatkan Jimin, ingin mengeluarkan korban dari mobil satu lagi.

Namun naas, mobil sudah terbakar habis.

Sejeong panik, dan langsung mengeluarkan ponselnya yang berada di tas.

Menelpon polisi serta ambulance dengan terburu-buru.

15 menit, dua ambulance dan polisi datang. Satu ambulance yang membawa Sejeong serta Jimin, lalu satu ambulance lagi masih menunggu ditempat lokasi. Jimin dibaringkan dalam ranjang rumah sakit, dan Sejeong yang duduk disebelahnya.

Polisi segera menyelidiki kejadian kecelakaan itu dan membawa korban kecelakaan dimobil satu lagi-- yang terbakar setelah api padam.

**********

Sejeong kini berada di rumah sakit, hanya mengalami shock kata dokter.  Bersebelahan dengan Jimin, yang sehabis diperiksa.

Sejeong mendengar jika pria yang terbaring dengan bantuan alat napas sisebelahnya mengalami lumpuh sementara.

Tidak lama, pintu kamar itu dibuka.

Menampilkan Taehyung dengan baju tidurnya yang terburu-buru melihat sahabatnya yang terbaring.

"Aish, harusnya Aku menemanimu lembur!"

Fokus Taehyung beralih menatap Sejeong yang memejamkan matanya. Dokter mengatakan jika Sejeong yang telah menyelamatkan Jimin dari maut.

Taehyung ingin berterima kasih, namun enggan. Karena Sejeong juga sedang tertidur. Atau lebih tepatnya pira-pura tertidur.

Kim Taehyung mengeluarkan dompetnya, lalu menaruh satu kartu nama di nakas milik Sejeong.

"Hey Park Jimin, besok pagi Aku akan kembali. Jadi cepatlah bangun. Dan untuk nona yang disebelahnya, jika Kau mendengarku, cepat kabari Aku kalau si Park ini sudah bangun. Mengerti? Baiklah, Aku pergi dulu."

Taehyung melangkahkan kakinya keluar daei ruangan itu. Sejeong membuka matanya dan langsung duduk kembali.

Kemudian mengambil kartu nama yang pria Kim itu taruh di nakas milik Sejeong.

"Kim Taehyung, manager dari perusahaan ternama." Dilihatnya nomor ponsel yang tertera disana.

"Apa Aku benar-benar akan memerlukannya suatu saat? Ah, tidak tau. Ingin tidur!"

Sejeong lantas menaruh kartu nama itu didalam laci dan kemudian menarik selimut untuk tidur.

Kim Sejeong from Gugudan

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Kim Sejeong from Gugudan

Untuk cast ceweknya, kalau dirasa tidak cocok kalian bisa bayangin itu kalian atau siapa aja, gak masalah.

-Ryukanie













Love Under the Rain | END ✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang