𝐁𝐚𝐥𝐢𝐤 𝐛𝐚𝐝𝐚𝐧, 𝐌𝐢𝐬𝐝𝐢𝐫𝐞𝐜𝐭𝐢𝐨𝐧
~
Maji burger memang selalu ramai pengunjung, seperti hari dimana para pemain basket ditambah anggota kiseki no sedai. Mereka kumpul bukan sekedar kumpul yang membicarakan hal serius. Akan tetapi, hanya menghabiskan waktu bersama.
Akashi Seijuro yang berinisiatif meminta mereka kumpul.
" Ayo kita mengobrol " Ajak si emperor eye dengan santai nya. Seutas senyuman terpancar dari wajah Akashi. Perkataan kapten Rakuzan sangat mengejutkan sehingga mereka membentuk lingkaran kecil dan berbisik satu sama lain.
Kagami bertanya, " Apa yang dia katakan lagi? "
" Mengobrol, kata nya " Timpal Takao yang berdiri di samping Kise. Kuroko hanya mengangguk pelan menyetujui ucapan Takao
" Apa yang salah dengan Akashi cchi? " Kise ikutan menyahut, melirik mereka berempat dalam lingkaran
" Aku tidak tahu apa yang dia maksud dengan ini " Kembali si ace Seirin berbisik sambil menaruh jemari nya di dagu seolah berpikir keras. Mereka terdiam beberapa detik, dengan Akashi yang memperhatikan mereka
Kise pun berakhir memastikan, " Ano Akashi cchi— Kau memanggil kita hanya untuk itu? "
Akashi mengangguk, " Iya "
Sungguh kejadian sangat amat langka, namun siapa yang bisa menyangka jika para pemain basket itu justru larut dalam topik pembicaraan mengenai pertandingan final Winter Cup.
Mereka yang saat itu sedang membahas tim Kaijo melawan Fukuda Shougo, tiba-tiba mendengar dering panggilan dari ponsel seorang Kuroko.
" Oh, ini dari Aomine kun. Halo? " Pemain bayangan itu mengangkat telepon nya
Pemilik kulit tan di sebrang sana menjawab, " Oh, Tetsu — apa kau menelepon ku tadi? " Jawab nya agak lesu, Aomine memang tengah duduk di kasur bersama selimut menutupi tubuh nya itu. Kuroko mulai mengerti alasan Aomine belum membalas e-mail nya.
Pemuda Kuroko mengangguk, " Ya, karena kau tidak hadir di waktu yang kita janjikan "
" Maji burger? " Tanya Aomine mengingat, ketika itu terdengar suara helaan, " Ah — sial " Umpat nya
" Apa kau lupa, Aomine kun? "
" Tidak. Maksud ku — aku ingat kemarin " Kata Aomine, dia memegang perut dengan posisi tubuh menghadap tembok. "Tapi, ku rasa aku lupa tentang itu karena shock "
Memang yang ia katakan benar, wajah nya sedikit pucat pagi ini. " Suara mu terdengar kurang baik, apa kau sakit? " Kuroko menebak sebrang telepon
" Iya, aku sudah membaik sekarang. Ngomong-ngomong, aku akan kesana nanti " Ucap nya menutup secara sepihak dengan Kuroko menjauhkan ponsel warna biru kesayangan nya.
Setelah itu, Akashi yang sejak tadi hanya mendengar percakapan dua teman SMP nya lalu bertanya. " Apa dia akan ke sini? "
Kuroko mengangguk, " Iya, aku rasa dia kurang sehat. Tapi, kata nya sudah membaik dan akan menyusul " Jawab dengan wajah datar nya.
Midorima berkomentar, " Jarang sekali Aomine jatuh sakit "
" Mungkin saja dia makan sesuatu yang aneh " Gurau Kagami Taiga, si pemuda rambut merah ber gradasi hitam itu tertawa membayangkan penderitaan Aomine saat ini. Sedangkan yang lain, kembali membicarakan pertandingan Winter Cup.
Membicarakan tim Shuutoku dan Rakuzan cukup menarik di ulas kembali oleh mereka. Yang dimana, kedatangan Murasakibara sempat memberhentikan obrolan nya.
KAMU SEDANG MEMBACA
Fluffy || Kuroko No Basket
FanficThe story of a colorful basketball boy. - Kuroko No Basket ■ [ᴄᴏᴍᴘʟᴇᴛᴇᴅ] ● Sensei Tadatoshi Fujimaki ♡