"Udah ih ngambeknya" ucap Sunoo manyun manyun.
"Nggak mau" balas Jaehee malingin wajah.
"Ayolah, eung?"
Jaehee ngelirik Sunoo. Kok gemess??
"Apa?!"
"Ya makanya jangan ngambek."
"Kan kamu yang salah."
"Emang salahnya dimana? Kamu juga mau kok."
Jaehee nundukin kepalanya malu.
Kemarin setelah kejadian di shelter, Jaehee langsung ngejauhin Sunoo.
Malu dia tuh.
Pas ketemu dikelas malah marah marah ke Sunoo.
Trus ngambek nggak jelas.
Dan berakhir Sunoo yang narik paksa Jaehee ke rooftop. Jaehee sempet berontak, ribut banget sampe hampir dikira mereka mau loncat dari atas.
Abis itu mereka bicara empat mata.
Sunoo confess.
Jaehee juga confess.
Trus dua duanya malu malu meong.
Tiba tiba Jaehee ngambek.
"Nanti gue traktir burger" rayu Sunoo.
"Beneran?"
"Heemmmm."
"Nggak mau ah, masa harga diri gue seharga burger."
Dalam hati Sunoo pengen maki maki Jaehee, tapi sayang.
"Ya udah dong senyumnya mana?"
Sunoo manyun lagi.
Kalo gini kan Jaehee jadi lemah.
"Nggak mau."
"Ayo senyum!"
"Iya ini senyum" balas Jaehee senyum bentar doang, abis itu nutupin wajahnya.
Sunoo ketawa gemes. Tangannya bergerak meluk Jaehee dari samping.
Mereka asik bercanda berdua di rooftop.
Tadi pagi juga mamanya bawain dia bekal makan, jadi sekalian makan bareng disana.
"Ekhemm asik banget nih berduaa" ucap Sunghoon pas buka pintu rooftop.
"Heh! Ganggu!" Ucap Sunoo kesel.
Sunghoon geleng geleng kepala. Padahal niat awal dia ke rooftop mau naruh kursi rusak, eh nemu bocil lagi kasmaran.
"Kalian pacaran?"
"Iya, kenapa? Iri?"
Siapa lagi yang jawab kalo bukan Sunoo. Jaehee mah sekarang lagi sibuk nutupin wajah, masih malu diliatin.
Sunghoon ketawa.
"Akhirnya ye ga jomblo. Uy Jaehee! Pajak jadiannya janlup" ucap Sunghoon lalu turun ke bawah.
"WOY ADA PENGANTIN BARU!" teriaknya sambil ketawa lebar.
Jaehee yang denger langsung berdiri.
"Ayo kebawah, nanti di susul yang lain kesini" ucapnya menarik Sunoo pergi.
Sunoo nurut aja, lumayan tau digandeng mbak pacar.
Pas banget bel masuk udah bunyi, Jihan sama Zoa yang keliatan udah mau ngeintrogasi jadi nggak jadi.
Jaehee sempet bilang ke Sunoo kalo dia mau ke toilet bentar. Sama Sunoo ditunggu diluar biar ke kelasnya bareng.
"Udah?" Tanya Sunoo pas Jaehee keluar.
Jaehee mengangguk. Mereka berdua jalan beriringan ke kelas.
Kalo dulu sih orang liat udah biasa, sekarang mungkin kalo pada tau mereka udah pacaran bakal dicie ciein.
"Eh tangan gue sakit" ucap Sunoo menunjuk telapak tangannya.
"Masa? Sini gue liat."
Saat tangan Jaehee menyentuh telapak tangan Sunoo, cowok itu justru malah ngegenggam tangan Jaehee.
"Ih! Modus!"
"Sengaja hehehehe" balasnya nyengir.
Sunoo berjalan dengan riang sambil menggenggam tangan Jaehee. Senyumnya lebar, matanya menyipit.
Beda sama Jaehee yang keliatan kalem.
Tapi justru perbedaan mereka bikin orang yang liat pasti selalu gemes.
Yang satu kalem, yang satu brisik.
"Assalamualaikum teman teman! Gue udah nggak jomblo nih!" Teriak Sunoo didepan pintu kelas.
Satu kelas langsung pada ribut.
"Sunoo punya pacar dunia gonjang ganjing!" Ceplos Doyoung dengan wajah julid.
"Sama siapa woy?" Tanya Yuna kepo.
"Nih!"
Sunoo mengangkat tangannya dan tangan Jaehee yang saling bersautan.
Kelas kembali ribut.
Bersamaan dengan pipi Jaehee yang bersemu merah.
Dan siapa sangka, hari itu tepat ke 12 tahun semenjak Sunoo melihat Jaehee pertama kali di shelter.
Ya, Sunoo adalah dunia milik Jaehee, dan Jaehee adalah semesta milik Sunoo.
-End-
Pertama-tama, aku mau ngucapin terima kasih yang sebesar besar nya buat kalian yang udah baca semua book ku dari Reality sampai My Earth My Universe
Akhirnya book ini selesai, walaupun aku pribadi ngerasa ada yang kurang wkwkwk
Dari awal konsep book ini dibikin udah sesuai sama kemauanku, pas ditulis ternyata banyak yang masih harus diperbaiki. Juga bulan lalu mood ku bener bener nggak baik
Maaf kalau nggak sesuai sama ekspektasi kalian:')
Big love♡.
-A.
KAMU SEDANG MEMBACA
[7] My Earth, My Universe
FanfictionJaehee ft. Sunoo "Kamu itu bumiku, kamu semestaku."