pacaran. 04

3.2K 539 222
                                    

Jaehyuk meneguk ludahnya kasar, gugup. Berhadapan dengan yang lebih muda yang bisa dia lihat dengan jelas sudah lebih tinggi darinya dari jarak sedekat ini sangat tak baik untuk keadaan jantungnya.

"Kak Jae udah janji, kalau aku udah lebih tinggi dari kakak, kakak bakal jadi pacar aku."

Sungguh, Jaehyuk sangat mengingat perjanjian kecilnya dulu dengan pemuda dihadapannya, apalagi beberapa malam lalu sampai terbawa ke mimpinya.

Namun Jaehyuk tak pernah mengira bahwa Jeongwoo akan mengingatnya, itu kejadian sudah lama, saat Jeongwoo masih sangat kecil, karna itu Jaehyuk pikir Jeongwoo pasti akan melupakannya.

Tapi kenapa saat ini Jeongwoo menagih janjinya? Kenapa Jeongwoo bisa mengingat perjanjian bahkan yang dia awali dengan bercanda karna tak tega menolak adik kecil kesayangannya?

"J-janji apaan? A-aku ga inget tuh pernah main janji yang aneh aneh," elaknya.

Jaehyuk yang mengelak membuat Jeongwoo menghela napas kecewa, dan memundurkan tubuhnya.

"Jadi kak Jae lupa ya?"

Dengan cepat Jaehyuk mengangguk, "I-iya nih, kayanya aku lupa."

Tiba tiba ekspresi kecewa Jeongwoo berubah menjadi seringaian serigala jahil, "Tapi gimana ya kak..."

"A-apa yang gimana?"

Jaehyuk menatap was was pada Jeongwoo yang kini duduk diatas kasurnya.

"Kak Jae bilang waktu itu kalo kak Jae lupa, aku bakal dikasih uang 100 juta sama kak Jae."

Pengakuan tak berdasar yang sangat melenceng dari ingatannya bikin Jaehyuk melototin matanya.

"Mana ada. Aku bilangnya 10 ribu tau!"

Tiba tiba yang lebih muda tertawa kecil, Jaehyuk terkejut dengan reaksi Jeongwoo yang tiba tiba kedua telinganya memerah juga.

Jeongwoo menatap Jaehyuk dengan senyuman manis lucunya, "Kak Jae inget ternyata."

Seketika Jaehyuk merasa wajahnya memanas seluruhnya setelah menyadari bahwa yang lebih muda baru saja menjebaknya.








"Jadi... gimana... kak?" Jeongwoo bertanya ragu.

Jaehyuk sekarang duduk didepannya diatas kursi meja belajarnya, melipat kedua tangannya dan mengerutkan dahi seolah sedang berpikir sangat keras.

"Janji emang harus di tepati, tapi... kamu tau kan apa yang di maksud pacaran?" tanya Jaehyuk setelah berpikir keras.

Jeongwoo mengangguk ragu ragu karna Jaehyuk menatapnya tajam.

"Apa?"

"Pacaran itu dua orang yang ciuman kan?"

Jawaban yang terkesan terlalu blak blakan namun terdengar polos itu berhasil membuat wajah Jaehyuk memanas.

"Gak bukan itu. Lagian kamu masih kecil! Siapa yang ngasih tau kamu begitu?" tanya Jaehyuk menuntut.

Jeongwoo yang merasa jawabannya salah, kembali menjawab dengan takut takut "Kak Ji, kak."

Jawaban Jeongwoo berhasil membuat Jaehyuk menunduk sambil geleng geleng kepala, "Seperti yang diperkirakan, kak Ji berpengaruh buruk emang," gumamnya.

Jaehyuk kembali mengangkat kepalanya, menatap serius Jeongwoo yang sekarang kebingungan.

"Sebenernya jawaban kamu gak begitu salah, tapi bukan begitu intinya pacaran."

"Pacaran itu sebuah hubungan yang dilakukan dua orang yang didasari rasa saling suka, harus dua duanya suka, jangan cuman salah satunya aja."

Jeongwoo yang awalnya kebingungan, mengangguk mengerti, "Kaya aku suka sama kak Jae, berarti kita bisa pacaran kan?"

"Gak semudah itu Woo. Harus dua duanya suka."

Melihat Jaehyuk begitu keras menyanggah, Jeongwoo kembali menunjukan wajah kecewanya.

"Jadi maksudnya kak Jae gak suka sama aku ya?"

"E-eh gak gitu," sekarang Jaehyuk panik, lihat Jeongwoo yang kayanya gak terima sama ucapannya bikin dia ngerasa bersalah.

Tapi kalau dia sampai salah ngomong nanti dia beneran jadian sama anak SMA dihadapan ini gimana?

Sebenernya Jaehyuk gak masalah buat pacaran, apalagi kalau ingat masa dia SMA dulu yang kata temen temennya juga sampai gak ada waktu buat gak pacaran.

Tapi Jeongwoo itu bagi Jaehyuk udah kaya adik kecil kesayangannya, kalau sampai mereka pacaran terus dia ngasih pengaruh buruk gara gara mereka pacaran, Jaehyuk gak mau.

"Jadi kak Jae suka juga sama aku kan?"

Pertanyaan Jeongwoo bikin Jaehyuk tersadar dari lamunannya.

"I-iya."

Senyum manis Jeongwoo kembali muncul, "Kalo gitu udah, berarti kita pacaran, kata kak Jae pacaran itu dua orang yang saling suka kan? Aku suka kak Jae, kakak juga suka aku, berarti udah kita pacaran."

"E-eh?"

"Kak Jae gak usah mikirin yang lain lagi, pokoknya mulai hari ini kita pacaran."

Bentar, Jaehyuk bingung, harus bereaksi apa sekarang... tepuk tangan heboh? Bersorak sorai? Lompat lompatan?

Jadi seorang Yoon Jaehyuk mulai hari ini berpacaran sama anak SMA? Semuanya terjadi gitu aja gara gara dia bikin janji waktu kecil?

Dasar Jaehyuk kecil, bikin janji aneh aneh aja lagi.

Tapi kayanya gak masalah sih pacaran sama adik kecilnya yang sekarang udah gak kecil ini.

Ucapan Asahi waktu itu bener juga, dia bisa liburan sambil nyari pacar, ngebunuh dua batu pake satu burung.

Ya... gak ada salahnya kan?

"Kak Jae," panggil yang lebih muda, bikin Jaehyuk tersadar lagi.

"Hm apa?"

"Berarti kita pacaran kan?"

Untuk beberapa saat Jaehyuk terdiam, merasa bahwa wajahnya memanas. Tapi kemudian dia mengangguk, "Y-yaudah."

"Kalo gitu ayo ciuman!"

Dan ucapan Jeongwoo bikin yang lebih tua melotot kaget, "Mana ada! Gak boleh!"

Reaksi yang menurutnya itu lucu, Jeongwoo tertawa bikin Jaehyuk nanya dengan nada tak nyantai soalnya masih deg degan gara gara ajakan mendadak Jeongwoo "Kenapa kamu ketawa?"

"Pacar aku lucu soalnya."

"D-diem!"

TBC

jeonghyuk terlalu lucu dan gemes buat ditamatin hehe

jeonghyuk terlalu lucu dan gemes buat ditamatin hehe

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

gemes banget emang...

Janji ; JeongHyuk √Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang