8. Richlationship - Chenle

256 64 90
                                    

"Passed by just once, backbitter.
Boring without offering anything new."

NCT DREAM - Quiet Down

•••

Gue mengembangkan senyum lebar saat melihat pacar gue yang berjalan mendekat dari kejauhan

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Gue mengembangkan senyum lebar saat melihat pacar gue yang berjalan mendekat dari kejauhan. Seperti biasa, doi selalu nyamper ke kelas gue buat pulang bareng tanpa diminta. Sebenernya gue udah ngelarang buat jemput ke kelas gue karena suatu alasan, tapi doi gue tuh keras kepala banget orangnya.

"Kok mau aja pacaran sama y/n, sih? Padahal menurut gue b aja, tuh."

"Y/n pacaran cuma mau duitnya doang."

"Duitnya doang apaan. Orang cowoknya ganteng banget gitu."

"Jangan-jangan si y/n melet cowoknya?"

Inilah salah satu alasan gue ngelarang doi datang kesini. Banyak bisikan setan! Gue udah berusaha buat gak peduliin, anggep aja angin lalu. Tapi ya gue cuma manusia biasa, kadang suka kepikiran dan jadi nambah beban hidup. Bisa kena mental lama-lama.

"Gimana hari ini?" Tanya Chenle, pacar gue, sambil ngusak rambut gue. Bikin cewek-cewek yang ngeliat kena penyakit hati alias ngiri.

"Not bad," sahut gue sambil meringis.

"Hai, Chenle! Pengen deh punya pacar kayak Chenle."

"Uwu banget sih kalian!"

"Kawal ampe pelaminan."

Dasar muka dua. Kalo gak ada Chenle udah gue garot mukanya.

"Hayuk pulang, ah!" Gue ngegamit lengan Chenle. Narik dia supaya cepet-cepet pergi dari kerumunan temen sekelas gue.

"Duluan, guys." Chenle ngelambaiin tangan ke mereka yang dibalas dengan hal serupa.

Doi gue itu terlalu ramah sama semua orang. Kadang bikin gue gondok sendiri, tapi gue gak berhak ngebatasin circle pertemanannya. Bcs, gue cuma berstatus sebagai pacar. Seseorang yang 'bisa jadi' cuma numpang lewat dihidupnya. Bukan teman hidup yang akan nemenin dia sampai menua bersama.

"Makan siang dulu, lah," ajak Chenle sambil masang seatbeltnya.

Gue menoleh, natap dia, "dimana?"

"Maunya dimana?" Yee, malah nanya balik.

"Em... terserah dimana aja."

"Kamu gak ada pengen makan apa gitu?"

Gue mikir sebentar. Kayaknya makanan apa aja bakal masuk ke perut gue. "Mmm... apa, ya? Sushi, Le?"

Chenle ngegeleng kuat, "enggak, enggak. Kemaren kita udah makan sushi."

"Seafood?"

"Gak. Aku bosen."

Imagine NCT (Hiatus) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang