Bab 39

10.5K 721 52
                                    

Happy reading guys!

Happy reading guys!

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.






Tap tap tap

“di arah bagian selatan dan barat terlalu banyak cctv sedangkan timur terdapat alat sensor. sedangkan arah utara hanya ada satu penjaga.” jelas yoongi sambil meletakkan kembali teropong kecilnya.

“apa namjoon sudah berhasil meretas cctv mereka?” tanya yoongi.

“Belum, keamanan mereka sangat ketat dan aku hanya bisa meretas kamera pintu masuk dan lorong bawah tanah.” Namjoon masih tetap fokus berkutat dengan laptop yang sudah disediakan oleh Daehyun.

Taehyung memandang lurus bangunan kuno di hadapannya, setelah itu melirik ke arah Seokjin dan Jimin yang sibuk bercengkrama walaupun tidak dapat di dengar apa yang mereka bicarakan.

"aku ada ide." semuanya langsung memandang ke arah Taehyung. Dengan tidak sabar sang ayah bertanya "apa idemu, nak?"

"kita hanya perlu pakaian seksi kemudian goda penjaga di depan gerbang sana, ambil kunci yang berada pada saku celana dan juga lepaskan bajunya guna menyamarkanku. Karena aku akan menyelinap masuk. Dan untuk Yoongi tetap siap siaga dan jika situasi sudah gawat gunakan sniper andalanmu bidik kepala mereka. Appa dan pasukan juga nanti akan aku beritahu kapan kalian mulai beraksi." jelas Taehyung.

Hoseok bertanya, "memangnya kita bisa mendapatkan pakaian seksi dimana lalu siapa yang akan kau tunjuk?" Taehyung melirik ke tempat Jimin dan Seokjin berada "mereka yang akan melakukan itu."

"Kau gila? Mana mungkin aku membiarkan mereka melihat tubuh indah milik seokjinku?!" jawab namjoon dengan mata memanas tanda tak setuju dengan ide gila milik adiknya.

"Lalu kau membiarkan kekasihku lebih lama disana? dan apakah kau dapat menjamin bagaimana keadaannya sekarang? dia lagi hamil tua, jika sampai terjadi hal-hal yang tak mengenakan kau mau tanggung jawab, Hyung?"

Daehyun dan Seokjin berusaha melerai kedua suadara itu "sayang, tenang dulu ok? Kita fokus pikirkan keadaan Jungkook sekarang... ya? Karena jika terlambat sedikit, kita tak akan tau apa yang terjadi setelah itu rasa penyesalan akan datang karena rasa egois kita." Seokjin mengusap lembut punggung suaminya.

Taehyung berganti menatap ke arah Yoongi "apa kau juga keberatan hyung?"

Yoongi menggeleng, "serahin semuanya ke Jimin. Dia jago urusan beginian."

"baiklah, aku yang akan ikut kalian berdua nantinya. Lagian Seokjin hyung dan jimin pernah ikut latihan bela diri di markas kan? Jadi kalian tahu apa tugas kalian." Taehyung memberikan dua pisau lipat "tusuk leher mereka jika keadaan sudah sangat gawat."

Kedua submisif itu mengangguk "bagaimana dengan pakaiannya..?"

"sobek saja pakaian kalian, atau kalau mau memakai celana dalam saja   boleh banget." jawab Taehyung dengan nada kelewat santai.

My Baby Boy [Taekook/Vkook]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang