bab 2

37.8K 2.3K 229
                                    

Kth: do you want to live here?
Jk: yes
Kth: with me?
Jk: yes
____________________________________





"Kamu lapar manis?" si manis mengangguk cepat

"Kajja kita makan, baby mau makan apa?"

"baby mau makanan pedas, bolehkah dad?" ucapnya sambil mengeluarkan jurus aegyo. Taehyung mengigit bibir bawahnya sendiri saking gemasnya dengan perilaku jungkook.

"Tidak boleh makan makanan pedas dulu baby, lambungmu itu masih perlu diisi makanan sehat" jawab taehyung tegas dan mendudukan jungkook di samping kemudi.

jungkook hanya cemberut tapi perkataan taehyung memang ada benar nya sih karena lambungnya sedikit nyeri beberapa hari yang lalu...

🥆✨🥆

"Wahhh ini seperti di buku dongeng yang pernah kookie baca dulu!" taehyung hanya tersenyum kecil, ia pun mengusak rambut si manis.

"Baby suka hm?"

jungkook mengangguk senang sambil menatap binar ke setiap sudut. "kookie akan tinggal disini?" tanya nya kagum sedangkan taehyung hanya terkekeh.

"Ini masih mansion ke 3 sayang. Mansion kim jumlahnya ada 20 dan daddy juga punya mall, gedung pencakar langit yang tinggi, supermarket khusus keluarga kim, club khusus, apartement, hotel, kapal persiar pesawat pribadi, pulau pribadi." jungkook hanya mengerjapkan matanya berkali-kali. Ia baru tahu kalau taehyung adalah orang sangat hebat.

"Daddy gak mau menunjukkan kookie salah satu dari itu?" tanya jungkook.

"Tentu saja, daddy punya semuanya dan daddy bisa ajak kamu ke 10 negara sekaligus dalam sehari"

"Um, baiklah kookie ingin ke pasar malam dad!" taehyung melongo ia kira jungkook ingin mengunjungi tempat-tempat atau ke negara lain.

pasar malam? Yang benar saja bahkan mall lebih bagus dari pasar macam begitu, bagaimana bisa si manis ini lebih memilih pergi kesana?

Padahal taehyung mengira jungkook sama saja seperti kumpulan para jalangnya tapi ternyata dugaannya salah. Jungkook berbeda. Dan dia tidak akan melepaskan begitu mudah.

"Daddy? Kenapa ngelamun? Katanya dad punya semuanyaa, kookie mau ke pasar malam nanti! Ne? Ne?"

Taehyung menatap jungkook lembut lalu mencium pipi tirusnya. "Sesuai keinginanmu bunny"

Sementara di posisi yoongi..

Sekarang yoongi berada di mobil, ia tersenyum kecil menatap lurus ke arah taehyung yang masih sibuk berinteraksi dengan jungkook.
tiba-tiba panggilan masuk membuat lamunan yoongi buyar.

'Mochiiiii💕' ini bukan yoongi kok yang memberikan nama menggelikan seperti ini. Tentu saja pacar imut, montok dan binalnya yang luar biasa membuat yoongi saja sampai kewalahan dengan tingkahnya. "Wae?"

"Hyungieee~ lagi apa hyung? Mochi rindu hyungie hehe" yoongi tersenyum tipis mendengar rengekan kekasihnya. Kalau tak ada misi, sudah dipastikan yoongi akan bermalas-malasan bersama kekasih.

"Baby-ah nanti hyung kesana oke? hyung harus menyelesaikan misi dulu" sahut yoongi saat melihat taehyung yang berjalan ke arah mobil.

"Uh~ mochi tunggu hyungie deh jangan lama ne! Mochi gak suka rindu lama" astaga menggemaskan batin yoongi dan mematikan panggilan tersebut.

"Sudah selesai asisten min?"

yoongi hanya berdehem pelan lalu melajukan mobil sport di atas kecepatan rata rata.

setelah sampai di tempat, taehyung menatap sekeliling yang sudah sepi. Menandakan acara sudah selesai dan itu bagus dia dapat menjalankan misinya dengan mudah.

kebetulan ada beberapa temannya yang pernah membeli mahal para yeoja disini tapi ternyata sudah tidak perawan lagi akhirnya menyuruh taehyung untuk membalas dendam.
Tentu saja, taehyung tak akan menolak karena baginya para pendosa itu lebih baik cepat mati.

"Min, suruh bodygruad perhatikan disetiap sudut dan salah satu masuk menyamar sebagai pegawai" yoongi mengangguk paham lalu segera memberikan formasi pada beberapa bodyguard taehyung.

Sedangkan taehyung masih duduk di mobil dengan pandangan yang fokus menuju laptop.

pemuda berkulit tan itu justru dibuat kaget walau tidak tampak, ruangan bawah tanah ini memang sangat kotor sekali seperti tidak pernah dibersihkan, banyak sekali serangga dan tikus bekeliaran, kurungan yang tak ada batasnya, makanan basi yang dihinggap lalat, dan ada juga terdapat wanita yang sedang diperkosa.

Miris sekali membayangkan jungkooknya berada disini. ia geram, karena disini memang diperlakukan layaknya binatang. Tapi yang dibuat heran kenapa saat diperjual-belikan mereka selalu bertubuh bugar dan kulitnya tidak pucat?

"Hei, kau cari pintu bosnya dan buat dia keluar dari ruangan sialannya". perintah taehyung

"Min, masukan beberapa pasukan lagi untuk memasang beberapa bom nuklir di setiap pintu utama"

'tuan saya menemukan pintu nya' taehyung tersenyum bangga dengan anak buahnya "good job, jalankan misimu atau tidak kepalamu imbasnya".

"Tae, berapa menit yang ingin dipasangkan?" tanya yoongi masih menatap gerak-gerik pegawai disana yang sudah mulai sedikit curiga.

"5 menit! karena aku tahu anak buahku bisa diandalkan. kajja, kita pulang hyung aku merindukan kelinciku".

Yoongi hanya mendengus kesal "Kau saja baru bertemu beberapa menit yang lalu"

Biasanya kalau taehyung dan yoongi sudah menyelesaikan semua misi mereka akan kembali seperti semula tanpa embel-embel memanggil kata tuan dan astiten.

"Dia menarik hyung" sahut taehyung lagi.

"Kau tidak berniat mencari asal-usul dia?" tanya yoongi sambil menjalankan mobil sport hitam untuk keluar dari gedung tua dan berkarat itu.

"Nah itu kau tahu hyung, jadi kuserahkan padamu" yoongi mendengus sekali lagi, lebih baik ia tidak bertanya tadi.

Trettretret....





































TBC


My Baby Boy [Taekook/Vkook]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang