Mau aku update cepet kayak gini? Kasih komentar di setiap line :)
Joanna melempar ponselnya di lantai kamar. Kemudian segera dipungut Mega dalam sekejap. Ya, meskipun layarnya sudah retak. Paling tidak, Mega sudah memiliki gerak cepat agar bisa menyelamatkan ponsel Joanna meskipun gagal.
"Kamu lihat sendiri! Dia memang kurang ajar! Aku bahkan tidak tahu foto itu diambil kapan!"
Mega menatap foto terakhir yang Jeffrey kirim lekat-lekat. Menatap dengan seksama seberapa intim keadaan mereka.
"Mau kupukuli dia sekarang?"
Joanna menggeleng pelan, namun dia semakin mengeraskan tangisan dan mulai tengkurap di atas ranjang hotel tempat dirinya menginap sekarang.
Mega yang iba hanya bisa berjalan mendekat. Duduk di tepi ranjang dan mulai mengusap rambut Joanna pelan. Seolah memberi kekuatan lewat usapan tangan.
"Aku ada di sampingmu. Aku tidak akan membiarkan Jeffrey melukaimu. Ingat tadi? Dia saja sampai tidak bisa menyentuhmu. Percaya padaku, aku akan melindungimu."
Tangis Joanna berangsur-angsur reda. Saat ini, dia bahkan mulai memejamkan mata karena rasa kantuk tiba-tiba menyapa. Mungkin karena merasa nyaman sebab kepalanya masih diusap Mega.
Setelah Joanna benar-benar terlelap, Mega langsung berdiri dari duduknya. Kemudian mengambil kapas dan micellar water dari atas nakas, lalu disapukan pada wajah Joanna yang saat ini sudah tidur terlentang dan memeluk bantal.
Setelah membuang kapas kotor di tempat sampah dan meletakkan micellar water di atas nakas. Mega langsung memakaikan selimut di tubuh Joanna, lalu ikut berbaring di sampingnya tanpa meminta izin sebelumnya.
Keduanya sama-sama terlelap dari siang hingga petang. Mereka bangun ketika merasa lapar. Tentu saja Joanna tidak marah ketika melihat Mega ikut tidur di sampingnya. Karena sejak kecil mereka sudah saling mengenal dan Mega tidak pernah sekalipun bersikap kurang ajar selama mereka tinggal berdua di kamar hotel yang sama.
Ada yang ship Joanna Mega?
Kira-kira apa yang bakalan Jeffrey lakuin klo Joanna nikah sm Mega?
Tbc...