Komen nya mana?
Vote nya jangan forget gengs!
Follow yeee....
Gas!Happy Reading!
"Saya hanya...." Asahi menggantung kalimat nya yang membuat Queen
"Apa? Kenapa?" desak Queen.
"Saya hanya merasa jika mendengar suaramu akan membuat hati saya lega"
"What the?!.." Queen melotot, jantungnya semakin berdebar.
Namun seketika Queen di hempaskan ke dasar laut.
"Iya, dari pada saya dengar ponsel saya bergetar terus"
Queen tersenyum masam "he... Gitu ya?"
"Jika tidak ada lagi yang akan kamu katakan pada saya, saya tutup telfonnya"
"Eh-eh... Bentaran dulu"
"...."
"Em, selamat malam Hikun, mimpi indah"
"Iya"
"Kalo kamu mimpi buruk telfon aja aku, aku bakal temenin kamu biar ga ketakutan"
"...." Asahi tak menjawab dan langsung mematikan sambungan.
Queen tidak tahu jika Asahi tidak pernah bermimpi indah bahkan sekali pun tidak pernah.
Ditempatnya seorang cowok mematung memikirkan perkataan seorang gadis.Mimpi indah....
Mimpi indah....
Mimpi indah....
Kata-kata itu terngiang di kepalanya. Apakah dia bisa bermimpi indah? Apa itu mimpi indah? Apa itu bahagia? Asahi belum pernah merasakan itu bahkan sekalipun. Dia ingin bahagia, sangat ingin merasakan itu, namun semesta belum mengizinkan nya untuk bahagia bahkan sedetikpun.
Kalo kamu mimpi buruk telfon aja aku, aku bakal temenin kamu biar ga ketakutan
Perkataan gadis itu sungguh terngiang dan bahkan itu tersimpan mutlak di otak Asahi.
KAMU SEDANG MEMBACA
Can It? || Asahi
Teen Fiction[SEBELUM BACA FOLLOW DAN VOTE YA, GRATIS KOK CUMA GERAKIN JEMPOL DOANG HEHE~] "Dia, seorang lelaki berwajah dingin dan misterius. Dengan seribu satu luka yang Ia pendam selama ini." #1 - treasurestory (16-07-21) #2- treasurestory (6-09-21) #4 - hama...