E11 🍀

1.3K 205 22
                                    

Kao mulai memperkenalkan seniornya yang kini sedang berdiri di samping Kao itu kepada Gulf dan juga Mew. Seniornya itu adalah seorang wanita tomboy yang lumayan sangat cantik, bernama Alice.

"Phi, perkenalkan ini adalah Gulf dan Mew." Kata Kao kepada Alice.

"Hai, aku Alice, senior Kao." Kata Alice sambil mengulurkan tangan kanannya untuk menjabat tangan Gulf dan juga Mew secara bergantian.

"Aku Gulf."

"Aku Mew."

Ketika Alice menggenggam tangan Mew, Alice tak ingin segera melepaskan genggaman tangannya itu. Alice menatap mata Mew sangat lekat. Gulf yang melihat hal itu langsung menggenggam tangan Mew dan menariknya. Tindakan Gulf membuat tautan antara Alice dan Mew terlepas secara paksa.

"Akhhh maaf. " Kata Alice

"Tidak apa-apa." Kata Mew sambil tersenyum.

"Apa kau merasa senang?" Tanya Gulf sambil berbisik kepada Mew.

"Hmm, melihatmu cemburu kepadaku seperti ini, membuat aku merasa sangat bahagia." Kata Mew

"Tch..." Kata Gulf sambil menatap Mew dengan kesal.

"Katakan!! Katakan kalau kau cemburu kepadaku!!!" Kata Mew

"Phi, jangan kekanak-kanakan deh!!!" Kata Gulf

"Ishhh menyebalkan!!"

Gulf hanya membiarkan Mew merajuk tanpa berniat membujuknya dan fokus dalam masalah ini. Mereka berempat kini mulai berjalan memasuki rumah itu dan mengelilingi setiap ruangan di dalam rumah itu lalu menandai beberapa tulisan di dinding dan juga di lantai. Gulf yang sudah lama tidak menggunakan kemampuannya sedikit merasa takut dan juga terus berdoa di dalam hati supaya hantu yang akan dia temui tidak menunjukkan wajah buruknya melainkan menunjukkan wajah yang cantik maupun tampan.

"Gulf, apa kau tidak apa-apa?" Tanya Mew

"Apa maksudmu tidak apa-apa huh? Aku sudah lama tidak menggunakan tenaga sebesar ini." Kata Gulf kepada Mew

"Auwhh, jangan marah kepadaku na! Marahlah kepadanya!" Kata Mew sambil menunjuk ke arah Kao.

"Aku biasanya hanya mengabaikan hantu-hantu yang berlalu lalang di depanku tapi kini kau malah membuat aku mencarinya!!" Kata Gulf sambil menatap tajam kearah Kao.

"Maafkan aku na!!" Kata Kao

Gulf yang mulai lelah karena terlalu banyak mengeluarkan tenaga kini mulai cemberut dan mengeluh. Mew terus menggenggam tangan Gulf sepanjang pencarian mereka. Tiba-tiba saja seorang hantu wanita datang dan mengagetkan Gulf.

"Gulf Kanawut!!" Ucap Yaya yang langsung mengagetkan Gulf dan membuat Gulf berteriak karena dia muncul tepat di hadapan Gulf. Yaya sengaja mengagetkan Gulf dengan wajah buruknya.

"Aaaaa..." Teriak Gulf secara tiba-tiba.

"Ada apa denganmu, Gulf?" Tanya Mew yang sedikit panik.

"Maafkan aku karena mengagetkan kalian." Kata Gulf

"Apa kau sudah melihatnya?" Tanya Alice kepada Gulf.

Sixth Sense (END) 🍀Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang