Story by : Sheila G.K / Cherry
Tempat yang paling bersinar di dimensi ICRA, selalu terbuka dari Utara dan menutup dari Selatan, di bawah sebelas kehidupan abadi.
Waktu berjalan begitu cepat, takdir buruk maupun baik selalu bersama. Dua ras berbeda...
Hari sudah malam dan saat ini keempat putri Vampire itu tengah berkumpul taring mereka terlihat sangat tajam, mereka menutupi tubuh mereka dengan jubah masing-masing.
"Mulailah ritualnya." Rosie berkata dan diangguki yang lain
Mereka meneteskan darah masing-masing lalu membuat lingkaran dengan darah itu.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Rosie mengucapkan sebuah mantra dan lingkaran itu bercahaya membentuk lingkaran sihir yang rumit
"Minumlah darahnya." Rosie berkata setelah meneguk banyak darah dari botol kecil yang ia bawa, Alice langsung meminumnya begitu pula dengan Jane dan Sooya.
Tubuh mereka seperti dialiri sesuatu yang sangat deras, Jane berteriak kala rasa sakit dari dadanya seperti ingin meledakkan dirinya
Rosie menatap Jane yang seperti kerasukan, lalu menatap Alice yang diam saja, 'Gawat tubuhnya bisa meledak.' Batin Rosie yang langsung mengikat Jane dengan lingkaran sihir.
"Demi Eather, Apa Yang Terjadi Padamu Jane?!!" Seru Sooya heboh
"Demi Eather Sang Cahaya, Sadarlah Jane!!" Rosie hampir berteriak kala Jane masih sibuk meraung seperti kerasukan.
"Ck, Alice perhatikan sekitar apakah ada Hyuntae disini!" Ucap Rosie dia masih sibuk menjaga agar lingkaran sihir itu tak terlepas juga tak menyakiti Jane
Alice terbang ke dahan-dahan pohon mencari keberadaan Hyuntae di sekitar mereka dan benar saja, "Rosie! Arah jam 10!" Teriak Alice sepertinya karena panik mereka tidak lagi memakai embel-embel 'Eonnie'
Rosie menyiramkan ramuan berwarna biru pada Jane lalu melepas ikatan lingkaran sihir,mengarahkan Jane ke arah jam 10 tempat dimana Hyuntae sedang bersantai.
'Eather Sang Cahaya biarkan dua takdir itu melepaskan diri mereka masing-masing!' Batin Rosie
Hyuntae yang saat ini tengah berdiri menikmati angin malam tiba-tiba diserang oleh Jane dari samping.
Rosie, Alice, dan Sooya segera mengejar Jane yang mengganas mereka bersembunyi di beberapa tempat seperti Sooya di semak-semak, Alice di belakang pohon dan Rosie di dahan pohon
Hyuntae mundur ke belakang karena dia masih trauma dengan sikap nyeleh Jane tadi pagi, tapi sekarang gadis itu malah menyerangnya dengan pandangan kosong juga tercium bau Marmiene yang sangat pekat pada diri Jane saat ini.
Marmiene adalah sejenis tanaman yang membuat beberapa orang tidak sadar dan bergerak secara naluri, tanaman ini sangat langka dan berharga karena dahulu tanaman ini dihancurkan begitu saja akibat peperangan yang tak lernah usai dari kedua klan besar yaitu Werewolf & Vampire.
Jane tanpa aba-aba mencium bibir Hyuntae membuat Hyuntae, Sooya, Alice, dan Rosie membeku, syok dengan tingkah liar dari Jane
Aura hitam pekat keluar dari Sooya bahkan membuat Alice tegang, Aura hitam itu sama persisi dengan milik ibu mereka Ratu Vampire.
Sooya ingin mendatangi Jane dan Hyuntae dengan perasaan marah tapi sebelum itu lebih dulu ditahan oleh Alice dan Rosie.
"Jangan hentikan aku Rosie, Alice!! Biar aku beri pelajaran dua bocah nakal itu!! Beraninya mereka berciuman di usia yang begitu muda!!" Sooya menggeram kesal kala kedua tangannya ditahan dari belakang oleh Alice sementara Rosie berusaha menutup mulut besar Sooya.
"Sudahlah Eonnie. Biarkan aku yang mengurus mereka berdua kalian kembalilah lebih dulu, aku juga bersalah atas peristiwa ini jadi pergilah lebih dulu!" Ucap Rosie mendorong pelan bahu Sooya membuat Alice sedikit terhuyung karena sedari tadi memeluk dari belakang Sooya agar menjaga pergerakan kakak tertuanya itu
Alice berteleportasi menuju asrama mereka, sementara Rosie menatap kedua insan yang masih berciuman dengan panas itu, Rosie memutar kedua matanya malas lalu mengambil beberapa batu dan segera melesatkan batu itu ke leher belakang Hyuntae dan Jane.
Mereka berdua pingsan dengan raut wajah memerah, Rosie menuangkan sebuah cairan berwarna putih di dahi mereka berdua lalu mengantar Jane kembali ke asrama
'Ih waw untung ku foto adegan ciuman tadi.' Batin Aliza sifat jahilnya kembali.
🦋🌺
_______________
Story by : Sheila/Cherry & Stephanie
Ditulis oleh : DindaQueenza [Zaza]
Huaa aturan tadi malam tapi Zaza malah ketiduran alhasil pagi ini deh Eh iya ini spesial Happy Aniversarry Blackpink ke 5 tahun🥳🥳
