Inget ya ini masih sambungan chapter kemarin ya oke langsung aja
Setelah menyampaikan suratnya Elleanna pergi dengan membawa beberapa kertas setelah menyuruh Safira mengumpulkan semua orang di aula pada subuh karena matahari sudah mulai tenggelam.
Elleanna berjalan menuju perspustakaannya
Perpustakaan pribadi Elleanna yang juga di sana terdapat catatan penting mengenai peristiwa yang terjadi di masa lampau atau masa depan. Setiap buku mempunyai segel kutukan siapa yang membukanya tanpa izin dari yang punya akan terkena kutukan setiap buku memiliki 1043 lembar hanya Elleanna dan orang yang diizinkannya yang boleh memasuki ruangan itu.
Perpustakaan itu terbuat dari emas putih yang terdapat di kerjaan langit awan yang juga sekutu kerajaan langit waktu.
Jadi kerajaan langit terbagi menjadi beberapa bagian yang dari utara ke barat serta selatan dan timur. Nah kerajaan Langit Waktu berada di Utara sementara langit awan berada di sebelah Barat Timur berdekatan juga dengan kerajaan langit bintang. Sementara ditengahnya sendiri terdapat kerajaan langit cahaya.
Elleanna meletakan tangannya di salah satu rak buku dan rak buku itu terbuka dengan menampilkan tangga menuju ruang bawahElleanna menuruni satu demi satu anak tangga dan akhirnya sampai di sebuah pintu besar
Elleanna mendorong pintu itu dan pintu itu langsung terbuka dengan sendirinya, setelah itu Elleanna berjalan menuju ruangan yang berada di balik pintu itu.
Pintu tertutup dan seseorang berkata dari balik gelapnya ruangan itu..
"Sudah lama kau tidak kesini putri. Pasti ada hal yang penting bukan."
"Ya, kali ini aku harus menwbus dan mengubahnya.. huft.."
Elleanna menghela nafas berat sambil memandang langit-langit ruangan itu dan seketika lampu ruangan itu bercahaya menyinari setiap sudut yang gelap dan juga menyinari seseorang yang berbicara tadi.
Seeorang kakek tua yang mengenakan tongkat berjalan ke arah Elleanna lalu merapalkan sebuah mantra...
Dan Elleanna yang berdiri di tengah tiba-tiba dari bawah kakinya terdapat cahaya yang menyebar, semua cahaya yang tadi menyinari ruangan padam karena cahaya dari kaki Elleanna yang bersinar dengan terang.
Tidak lama kemudian cahaya mulai menghilang dan cahaya dalam ruangan kembali menyala.
"Aku harap tuan bisa menjaga kastiel ini untuk sementara sampai aku kembali menebus dan mengubahnya.."
"Tentu saja putri, hamba sudah mengabdi pada keluarga putri dari dulu, percayakan kepada hamba untuk menjaganya dan semoga anda selamat, Demi Cahaya Abadi.."
KAMU SEDANG MEMBACA
Prince Werewolf, Princess Vampire, & Her Destiny
FanficStory by : Sheila G.K / Cherry Tempat yang paling bersinar di dimensi ICRA, selalu terbuka dari Utara dan menutup dari Selatan, di bawah sebelas kehidupan abadi. Waktu berjalan begitu cepat, takdir buruk maupun baik selalu bersama. Dua ras berbeda...