PART 5

54 18 0
                                    

Happy reading!

yerin bangun dari tidurnya karena suara bising yang sepertinya berada di luar.

"siapa yang pagi pagi sudah berisik gini." yerin beranjak dari tempat tidurnya dan membuka pintu kamarnya.

"kau sudah bangun cepat kemari." tiba tiba saja ibu jung langsung menarik tangan yerin ke ruang tamu.

"kenapa eomma?" tanya yerin sambil mengucek ngucek matanya.

"hai jung yerin!" yerin melihat di depannya ada seorang pria dengan baju berjas menyapanya dengan senyum.

"kau... ah tidak mungkin kau ada dirumahku." kata yerin yang kembali mengucek ngucek matanya.

"tidak ini aku wen junhui"

"MWO?!!" teriak yerin yang langsung berdiri dari duduknya karena kaget.

"kenapa...kenapa kau tau rumahku!!!"

"kau kenal padanya yerin?" tanya ibu jung.

"ne... kau kita bicara diluar saja." kata yerin sambil menatap tajam ke jun.

"kau masih belum balajar sopan santu juga ya??" tanya jun dengan angkuhnya.

"kaulah yang harus belajar, balajar memahami perasaan para fansmu yang sudah kau anggap semut pengganggu apa kau tak tau perjuangan mereka mendukungmu sampai sekarang?"

jun terdiam wajah dan senyum angkuhnya hilang diganti dengan wajah kesal.

tapi sepertinya pria china ini tak sepenuhnya kesal ia kembali tersenyum angkuh dan membuat yerin bingung.

kenapa dengannya?

jun langsung menarik lengan yerin dan mengajaknya keluar.

"lepasakan!" kata yerin sambil melepas tangannya dari genggaman jun.

"kenapa mengajakku kesini?!" tanya yerin sambil menatap tajam ke arah jun dan jun hanya terkekeh.

"aku mendapatkan alamat rumahmu dari pak lee, dan benar kau tinggal di rumah gudang ini."

"gudang?! kau bilang rumahku gudang?"

"bagiku rumah ini seperti gudang, kenapa?"

"JANGAN SEBUT RUMAH INI GUDANG RUMAH INI HASIL KERJA KERAS...." di kata terakhir yerin berhenti tak mau menyebutkan kata itu lagi.

"sudah yang penting jangan sebut rumah ini gudang karena ini rumah yang berharga bagiku!"

"baru pertama kali ada yang membentakku seperti ini, kau ini sangat menarik." kata jun sambil mendekatkan wajahnya pada wajah yerin.

"jauhkan mukamu itu." kata yerin sambil mendorong tubuh jun menjauh darinya.

"kenapa apa kau malu mukaku yang ganteng ini terlalu dekat dengan wajahmu?"

"hah? kau terlalu percaya diri." kata yerin sambil melipat kedua tangannya.

"benarkah? aku yang terlalu pede atau kau yang terlalu malu?" jun berjalan mendekati yerin dan otomatis yerin berjalan mundur. tapi sialnya hari ini.

langkah yerin berhenti karena ada tembok yang menghalangnya dan alhasil jun terus berjalan maju dan mengunci pergerakan yerin.

"yak mundurlah!!" kata yerin yang sedikit berteriak untuk menghalang jun mendekatinya lebih lagi.

"yerin...?" yerin langsung menengok ke arah sumber suara yang sangat ia kenal.

"wonu??!" dengan wajah kesal wonwoo melihat keraha mereka berdua dan jun melihat kearah wonwoo langsung memperkuat tenaganya saat yerin memberontak.

Stay With Me | WonrinTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang