CHAPTER 14

127 19 41
                                    

Yang masi bangun absen dulu kuy😂

Happy reading~
.

.

.

.

.

Tak lama Jiyeon berada di rumah sakit, ia sudah diperbolehkan pulang.

"Eomma tadi kesini sama siapa?"

"Eomma dianter pak Choi kesininya tadi" Jawab Eomma Kim sambil membantu Jiyeon merapikan jasnya.

"Oh yaudah kalo gitu, Eomma pulang aja duluan sama pak Choi, aku nganterin Luda dulu"

"Eh...ngga usah Jiyeon, aku gampang, naik taksi aja gapapa kok" Ucap Luda langsung, ia tidak ingin merepotkan lagi.

"Gapapa Da, ini aku udah gapapa kok, luka kecil doang ini"

"Heh apaan, kagak ya, lo baru aja kecelakaan, baru turun dari tempat tidur juga, noh liat, lo punya dahi aja masih di perban, aneh-aneh mau nganterin Luda segala, udah gausah, biar kita aja yang nganterin, lo pulang aja sono"
Potong Exy cepat.

Baru Jiyeon mau membuka mulut lagi sudah dipotong oleh Seola.

"Udah sih nurut aja, lo pulang sana trus istirahat biar kita yang anter Luda, tenang aja sampe rumah dengan selamat ini Luda nya"

Exy mendorong Jiyeon pelan.

"Udah ye, sono ini urusan Luda biar gue yang urus, lo mending pulang kasian Eomma lo nungguin noh dari tadi"

Ucap Exy pelan sambil menjauh.

"Yaudah iya gue pulang sama Eomma, lo ati-ati bawa Luda, ada apa-apa sama Luda elo yang gue ilangin dari muka bumi"

Exy terkekeh pelan.

"Ngeri amat lo hahaha iye-iye gue pasti jagain Luda kok lo tenang aja"

Exy dan Jiyeon mendekat kembali pada Eomma Kim dan yang lainnya.

"Yaudah ayo Eomma kita pulang"

Ajak Jiyeon pada Eomma nya.
Eomma Kim mengangguk.

Lalu Jiyeon beralih menoleh pada Luda dan mendekat.

"Kamu pulang sama Exy ya, maaf aku gabisa nganterin kamu"

"E-eh Jiyeon ngga usah gapapa kok, aku beneran bisa pulang sendiri, aku naik taksi aja atau bus juga ga-"

"Engga, udah kamu sama Exy aja ya, lebih aman, dia bakalan jagain kamu kok" Potong Jiyeon langsung.

Luda hanya bisa mengangguk pasrah.

"Yaudah, aku pulang dulu ya, kabarin kalo ada apa-apa dijalan, udah sampe rumah juga kasih tau"

"Iya, kamu juga hati-hati ya, kabarin juga kalo udah sampe rumah" Timpal Luda.

Jiyeon mengangguk cepat.

"Ekhem...."
Ucap Exy, Seola, Eunseo bersamaan.

"Dunia milik berdua ye, ya gini yang lain mah ngontrak" Ucap Eunseo cepat.

"Apasih ngelantur..." Bantah Luda.

Jiyeon yang mendengarnya tersenyum kecut.

"Tau lo ngelantur banget omongan lo jadi manusia..."

Eunseo menunjuk dirinya sendiri

"Lah salah lagi gue, dahlah gausah ngomong ajalah gue..."
Oke Eunseo ngambek dan yang lainnya tertawa menertawakan tingkah Eunseo yang bisa dibilang kekanak-kanakan tetapi itulah yang membuat mereka bisa menjadi sahabat sampai selama ini.

WE [ON GOING]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang