Jam sudah menunjukkan pukul 4 sore. Rossa sedang bersiap-siap untuk pulang. Tiba-tiba Afgan menghampirinya.
"Cha..." Panggil Afgan.
"Eh iya pak. Ada yang bisa saya bantu." Ucap Rossa.
Afgan menghela nafas. Kenapa sih dengan wanita itu. Apakah segitu cemburunya dia.
"Cha kamu bisa ikut aku bentar gak?" Pinta Afgan.
"Kemana?" Tanya Rossa.
"Ikut aku aja." Ucap Afgan.
"Tapi..." Ucap Rossa. Tapi belum selesai ia bicara sudah dipotong oleh Afgan.
"Tenang aja Cha.. sebelum jam 6 kita udah pulang." Ucap Afgan sudah mengerti yang mau Rossa katakan.
Rossa pasrah dan mengangguk. Afgan tersenyum.
***
Di parkiran
"Cha kamu naik mobil aku aja ya." Ucap Afgan.
"Iya Gan." Jawab Rossa.
Mereka berdua pun akhirnya menaiki mobil. Afgan menyalakan mesin dan mulai melaju.
"Kita mau kemana gan?" Tanya Rossa.
"Ehm... Suatu tempat. Kamu liat sendiri nanti." Jawab Afgan membuat Rossa makin penasaran.
Rossa memutuskan untuk tidak bertanya lagi.
***
Sesampainya ditempat tujuannya
Rossa menatap takjub dari dalam mobil.
"Gimana Cha, indah gak tamannya?" Tanya Afgan.
"Indah banget Gan. Banyak bunga lagi." Ucap Rossa. Pandangan nya masih tak lepas melihat taman yang begitu indah.
Banyak bunga berwarna-warni, ditambah dengan lampu taman yang membuat malam semakin indah.
"Turun yuk Cha." Ajak Afgan. Rossa tersenyum dan mengangguk.
"Gan fotoin aku disitu dong." Pinta Rossa semangat sambil menunjuk salah satu kumpulan jenis bunga.
"Ayo..." Jawab Afgan tak kalah semangat.
Tanpa sadar Rossa langsung menggenggam tangan Afgan dan menariknya. Afgan menyunggingkan senyum tipis.
"Ini gan hp ku." Ucap Rossa sambil merogoh tas untuk mengambil HP.
"Gak usah Cha. Pake hp ku aja, nanti ku kirim." Ujar Afgan.
Tau kan kenapa... Apalagi kalau bukan supaya bisa menyimpan foto wanita itu.
"Pose Cha. 1..2..3" Afgan memfoto Rossa berkali-kali.
Setelah selesai memfoto Rossa, Afgan melihat hasil jepretannya.
"Cantik..." Gumam lelaki itu.
"Liat ni Cha. Bagus kan." Afgan menyerahkan HP nya kepada Rossa.
Rossa mengambil hp Afgan dan melihat foto-foto nya.
"Bagus-bagus gan. Ternyata kamu pinter foto juga." Puji Rossa sambil tertawa. Sekarang wanita itu sudah ceria seperti biasanya lagi.
"Akhirnya Cha. Ketawa juga kamu." Batin Afgan.
"Dulu aku pernah belajar fotografi. Jadi tau lah tekniknya dikit-dikit." Jelas Afgan. Rossa mengangguk. Pantas saja hasil jepretan lelaki itu bagus-bagus.
"Jangan lupa kirim ya." Ucap Rossa semangat.
"Siapp..." Balas Afgan.
"Cha duduk yuk." Ajak Afgan sambil menunjuk salah satu bangku taman yang kosong.
KAMU SEDANG MEMBACA
SenyumMu BahagiaKu
Short StoryKetika dua orang yang ramah dan ceria kehilangan sifatnya itu karena sebuah kejadian. Apakah Afgan bisa mengembalikan senyum Rossa? Dan apakah Rossa bisa mengembalikan keceriaan Afgan? Baca terus ya...
