All For Love ☑️

Don't hurt her

"Hubungi aku jika sudah selesai. Aku akan menjemputmu"

"Baiklah" jawab Nara yg mulai membuka pintu untuk keluar, namun ditahan oleh Taehyung

"Apa lagi Taetae?"

"Jika Jimin bertanya kau dimana selama ini. Jangan pernah bilang dimana kau. Mengerti?"

"Memangnya kenapa? Dia takkan marah jika aku tinggal denganmu"

"Aku tak mau kau terlalu menyukainya Nara, aku tak suka dengan kepribadiannya yg selalu kasihan terhadap wanita lain. Kau mungkin akan salah paham dan tersakiti, makanya jangan terlalu mencintainya"

"Kau benar benar seperti oppa untukku. Aku masuk dulu oppa~" ejek Nara dengan nada manja

Nara bertemu dengan Jimin di pintu masuk, ternyata dari tadi Jimin sudah menunggunya disitu

"Nara, ayo bicara diruanganku"

Wajah datar Nara sangat menyeramkan, dia tak peduli dengan apa yg ada dalam pikiran karyawan lain yg dari tadi melihat dia dengan Jimin yg berjalan sejajar menuju ruangan sang presdir itu

"Apa?"

"Duduk, kau mau minum apa?"

"Aku tak suka berbasa basi, Jimin. Katakan"

"Mengenai wanita hari itu..."

"...dia bertemu denganku dikantor Taehyung. Saat itu aku sangat mabuk karena kepergian nenek, jadi aku tak sadar telah menggoda wanita. Aku sadar aku salah, tapi aku bersumpah, Nara. Aku tak pernah menyentuhnya. Aku selalu menjaga diri untukmu, makanya aku tak pernah menerima wanita selama ini. Yg kulakukan hanyalah mencoba berteman dengan mereka. Sekarang bisakah kau memaafkanku?"

"Jika hanya itu, sekarang apa masalahnya?"

"Jadi..."

"...kau memaafkanku?"

"Hmm" anggukan Nara tentu saja membuat Jimin senang setengah mati

"Kau beri aku kesempatan?"

"Entahlah, tergantung caramu. Biar bagaimana pun, kau yg menjagaku dulu"

"Yashhhh yashhh" senang Jimin sembari melompat lompat

"Mau makan siang bersama siang ini?"

"Setuju, aku akan turun agar pekerjaanku cepat selesai"

"Baiklah, sampai jumpa~"

🐣🐣🐣

"Noona, aku merindukanmu.. Kau darimana saja?"

"Aku? Aku berlibur Dongmin"

"Kenapa tak memberi kabar? Hani sunbae juga tak ada"

"Ayolah, jangan ganggu pekerjaanku. Ini sudah waktu makan siang, kau makan saja. Aku punya janji dengan seseorang setelah ini"

Setelah pekerjaan Nara selesai, dia hendak keluar untuk menemui Jimin. Namun saat dia dikoridor kantor dia melihat Jimin yg digandeng oleh wanita lain

"Lagi?" batin Nara. Namun kali ini ia tidak berprasangka buruk, baru saja dia berbaikan dengan Jimin. Akan sia sia jika marah padanya hanya karena salah paham

"Jimin?"

"Na- Nara"

"Oppa, dia siapa?"

Segera Nara menjawab pertanyaan Eunbi itu. "Annyeonghaseyo, saya dari departemen perakitan, Lee Nara imnida"

"Ohh, karyawan Jimin oppa.. Annyeonghaseyo aku tunangannya Jimin oppa, Go Eunbi. Bicara santai saja, kulihat tadi kau memanggil Jimin oppa dengan nama, artinya dia temanmu. Senang bertemu denganmu" senyum wanita itu